Mengenal 'Bennu', asteroid raksasa yang paling ditakuti ilmuwan

Merdeka.com - Di luar sana, mungkin ada ribuan asteroid yang diklaim berbahaya bagi Bumi meski sejatinya tidak. Namun berbeda halnya dengan sebuah asteroid sepanjang 500 meter bernama 'Bennu'.
Menurut ilmuwan dari Universitas Arizona, asteroid Bennu baru akan mendekati Bumi pada tahun 2135. Saat itu Bennu diprediksi akan lewat di antara Bumi dan Bulan. Ketakutan ilmuwan bukan di tahun 2135 itu, tapi bertahun-tahun setelahnya.
Perlu diketahui bila asteroid Bennu melewati orbit (lintasan mengelilingi matahari) Bumi setiap enam tahun sekali. Kejadian langka melintasnya Bennu di antara Bumi dan Bulan di tahun 2135 itu lah yang disebut bisa membelokkan lintasan Bennu menjadi mengarah ke Bumi di masa depan.
Dante Lauretta, profesor dari Universitas Arizona, menyatakan bila 40 tahun setelah melintasnya Bennu di antara Bumi dan Bulan itu, Bennu kemungkinan besar menabrak Bumi.
"Mendekatnya Bennu di tahun 2135 akan mengubah lintasannya, berpotensi mengarahkannya ke Bumi di akhir abad itu (2135). Bennu bisa jadi ditakdirkan mengakibatkan penderitaan dan kematian besar," ujar Lauretta pada Sunday Times.
Lauretta lantas memperkirakan Bennu peluang Bennu menabrak Bumi sekitar 1:2700 di antara tahun 2175 dan 2196. Apabila tabrakan benar terjadi, bakal muncul ledakan setara dengan 3 miliar ton bom.
Berdasarkan hal ini lah, Badan Antariksa Amerika Serikat atau NASA, mencoba mengirimkan sebuah pesawat luar angkasa untuk meneliti Bennu. Pesawat bernama OSRIS-REx tersebut rencananya diluncurkan bulan September nanti dan dijadwalkan mendarat di Bennu tahun 2018.
(mdk/bbo)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya