Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Tertuduh, Apple Bantah Kirim Data Browsing Pengguna ke Tiongkok

Tertuduh, Apple Bantah Kirim Data Browsing Pengguna ke Tiongkok Logo Apple. ©2019 sefsed.com

Merdeka.com - Apple kini sedang tersandung kasus, di mana raksasa teknologi tersebut dituduh mengirim data browsing milik pengguna ke raksasa teknologi Tiongkok, Tencent.

Kini, Apple buka suara mengenai hal tersebut. Dalam konfirmasinya kepada Bloomberg, sebagaimana dikutip Ubergizmo via Tekno Liputan6.com, Apple menyebutkan pihaknya tetap menjaga baik privasi dan keamanan data pengguna.

"Apple menjaga privasi pengguna dan keamanan data (browsing) dengan Safari Fraudulent Website Warning," kata Apple.

Apple menyebut, Safari Fraudulent Website Warning merupakan fitur keamanan yang menandai website yang dianggap berbahaya.

Safari kemudian mengecek URL website terhadap daftar situs web yang dikenal dan menampilkan peringatan jika URL yang dikunjungi pengguna diduga melakukan tindakan jahat seperti phishing.

"Untuk menjalankan tugas ini, Safari mendapatkan sebuah daftar laman web yang dianggap berbahaya dari Google. Sementara, untuk perangkat yang ada di Tiongkok, Safari mendapatkan daftarnya dari Tencent," kata Apple.

Apple menekankan bahwa URL website yang dikunjungi pengguna tak pernah dibagikan kepada perusahaan penyedia layanan website aman. Terlebih, kata Apple, fitur ini bisa dinonaktifkan.

Oleh karenanya, fitur ini hanya berdampak pada pengguna iPhone di Tiongkok. Jika pengguna iPhone berada di wilayah lain, masalah ini tidak berdampak kepada mereka.

Tudingan Apple Kirim Data ke Tencent

Sebelumnya, dikabarkan bahwa Safari pada iOS mengirimkan data browsing pengguna ke perusahaan Tiongkok Tencent.

Bagaimana hal ini terjadi? Rupanya, browser Appleitu dilengkapi dengan kontrol keamanan untuk melawan praktik jahat seperti phishing.

Di Safari, tool kontrol keamanan ini berfungsi melindungi pengguna dan bernama Fraudulent Website Warning. Agar bisa bekerja dengan benar, tool ini mengumpulkan dan mengirimkan informasi ke Google Safe Browsing.

Tujuannya adalah untuk membandingkan tautan dengan daftar hitam yang membantu menentukan, apakah suatu halaman yang dituju aman atau tidak.

Namun, mengutip laman Softpedia, Selasa (15/10/2019), baru-baru ini ditemukan fakta bahwa selain mengirimkan data browsing ke Google, Apple juga mengirimkan informasi serupa ke perusahaan Tiongkok Tencent.

Tencent adalah salah satu perusahaan internet besar yang juga terhubung dengan penyensoran dan dipertanyakan hubungannya dengan pemerintah Tiongkok.

Apple menuliskan, "sebelum mengunjungi suatu situs web, Safari mungkin mengirimkan informasi yang dikalkulasikan dari alamat web ke Google Safe Browsing dan Tencent Safe Browsing untuk mengecek apakah situs web itu tidak aman."

Apple lebih lanjut juga menyebutkan, penyedia layanan browsing aman mungkin juga masuk dan bisa mengakses alamat IP pengguna.

Sumber: Tekno Liputan6.comReporter: Agustin Setyo Wardani

(mdk/idc)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
China Mengaku Belum Keluarkan Aturan Resmi Melarang Warganya Pakai iPhone
China Mengaku Belum Keluarkan Aturan Resmi Melarang Warganya Pakai iPhone

Sebelumnya China telah melarang para pejabatnya menggunakan iPhone. Alasannya keamanan siber.

Baca Selengkapnya
China Larang PNS dan Pejabat Gunakan iPhone, Saham Apple Anjlok
China Larang PNS dan Pejabat Gunakan iPhone, Saham Apple Anjlok

Pembatasan yang dilakukan pemerintah China memang belum diumumkan secara resmi, namun sudah menimbulkan kekhawatiran.

Baca Selengkapnya
Ternyata, Ini Alasan China Larang PNS Gunakan iPhone dan Produk Apple
Ternyata, Ini Alasan China Larang PNS Gunakan iPhone dan Produk Apple

iPhone dinilai memiliki aturan privasi ketat yang  menyulitkan petugas anti-korupsi untuk menyelidiki HP para oknum yang ditengarai sebagai koruptor.

Baca Selengkapnya
1,46 Miliar Pengguna Aktif iPhone Harus Bersiap Menghadapi Serangan Hacker, Begini Modusnya
1,46 Miliar Pengguna Aktif iPhone Harus Bersiap Menghadapi Serangan Hacker, Begini Modusnya

Para penyerang menggunakan kampanye phishing dengan mengirimkan email dan teks yang dirancang seolah-olah dikirim oleh Apple.

Baca Selengkapnya
Apple Hapus WhatsApp dan Threads di App Store
Apple Hapus WhatsApp dan Threads di App Store

Penghapusan ini dilakukan di China. Pemerintah negara itu meminta Apple "memblokir" dua aplikasi tersebut di App Store-nya.

Baca Selengkapnya
Indonesia Larang TikTok Shop, Ini Daftar Negara yang Sejak Awal Keras pada TikTok
Indonesia Larang TikTok Shop, Ini Daftar Negara yang Sejak Awal Keras pada TikTok

Negara-negara ini bahkan menolak kehadiran TikTok di wilayahnya. TikTok dianggap mengancam kedaulatan.

Baca Selengkapnya
Menko Luhut Akhirnya Buka Suara soal iPhone 16 Dilarang di Indonesia, Begini Katanya
Menko Luhut Akhirnya Buka Suara soal iPhone 16 Dilarang di Indonesia, Begini Katanya

Menurut Luhut, Indonesia terbuka terhadap segala peluang penciptaan lapangan kerja baru.

Baca Selengkapnya
iPhone Milik Staf Kampanye Presiden AS Diretas Hacker China
iPhone Milik Staf Kampanye Presiden AS Diretas Hacker China

Sebuah laporan menyatakan bahwa iPhone yang dimiliki oleh dua staf kampanye presiden AS telah berhasil diretas oleh peretas yang berasal dari Tiongkok.

Baca Selengkapnya
Iklan iPhone 16 Dilarang Secara Online Maupun Offline, Jika Ketahuan Bakal Diproses Secara Hukum
Iklan iPhone 16 Dilarang Secara Online Maupun Offline, Jika Ketahuan Bakal Diproses Secara Hukum

Mengingat, seri iPhone 16 yang saat ini telah masuk ke Indonesia terbatas untuk pemakaian pribadi para penumpang.

Baca Selengkapnya
Makin Panas dengan Amerika! China Larang Pejabatnya Pakai iPhone
Makin Panas dengan Amerika! China Larang Pejabatnya Pakai iPhone

China melarang para pejabat di lembaga pemerintah pusat menggunakan iPhone.

Baca Selengkapnya
Apple Terancam Didenda setelah Terindikasi Melanggar Ketentuan DMA
Apple Terancam Didenda setelah Terindikasi Melanggar Ketentuan DMA

Persoalan ini telah dilakukan penyelidikan oleh Komisi Eropa pada Maret lalu.

Baca Selengkapnya
Pemerintah Tentukan Nasib Penjualan iPhone 16 di Indonesia Lewat Ini
Pemerintah Tentukan Nasib Penjualan iPhone 16 di Indonesia Lewat Ini

Pihak Apple berupaya menemui pejabat Kementerian Perindustrian demi iPhone 16 bisa terjual di Indonesia.

Baca Selengkapnya