Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

5 Fungsi Kornea Mata dan Bagian-Bagian Lainnya, Sangat Penting untuk Penglihatan

5 Fungsi Kornea Mata dan Bagian-Bagian Lainnya, Sangat Penting untuk Penglihatan ilustrasi mata. ©sparkonit.com

Merdeka.com - Mengenal fungsi kornea mata sama saja dengan memahami bagian indra penglihatan. Kornea mata merupakan lapisan terluar pada mata yang berupa selaput bening berbentuk kubah. Di mana lapisan tersebut yang menutupi area depan mata. Peran kornea begitu penting untuk penglihatan seseorang.

Seperti anggota tubuh lainnya, setiap bagian kornea mata mempunyai fungsinya masing-masing. Meski begitu, mereka tetap akan saling mendukung satu sama lain. Kornea juga merupakan jaringan sensitif atau cukup peka terhadap rangsangan.

Hal tersebut karena kornea termasuk bagian tubuh yang paling banyak dilalui oleh jaringan saraf. Berbeda dengan jaringan tubuh, kornea mata tidak mempunyai pembuluh darah. Fungsi pembuluh darah pada kornea digantikan oleh cairan bening berlendir pada mata (aqueous humor) dan air mata.

Lantas apa saja fungsi kornea mata dan bagian-bagian lainnya? Melansir dari Alodokter, Jumat (26/11), simak ulasan informasinya berikut ini.

Fungsi Kornea Mata

Fungsi kornea mata yang utama yaitu membelokkan atau membiaskan cahaya yang masuk ke mata. Selain itu, fungsi kornea mata yang utama lainnya adalah memfokuskan cahaya yang masuk ke mata. Dalam proses melihat, cahaya yang masuk ke mata perlu untuk dibiaskan oleh kornea. Cahaya tersebut nantinya akan menuju lensa mata dan kemudian dilanjutkan ke retina.

030 siti rutmawati

©www.huffingtonpost.com

Dalam retina, cahaya nantinya diubah menjadi impuls listrik untuk selanjutnya diteruskan ke otak. Setelahnya akan diterjemahkan menjadi gambar. Sehingga bila diibaratkan mata adalah kamera, maka kornea merupakan bagian dari lensa kamera.

Terdapat fungsi kornea lainnya, seperti melindungi mata dari kuman atau kotoran (partikel asing). Selain itu, melindungi mata dari paparan sinar ultraviolet juga menjadi salah satu fungsi kornea mata. Sebab, sinar ultraviolet mampu membahayakan mata.

Jaringan Epitel

Ini merupakan lapisan terluar dari kornea mata. Jaringan epitel berfungsi untuk melindungi mata dari partikel asing meliputi air, debu hingga bakteri. Bagian putih mata atau sklera juga turut membantu fungsi ini. Jaringan epitel adalah permukaan bertekstur lembut mirip seperti gelatin. Di mana mampu menyerap oksigen serta nutrisi dari air mata untuk kornea. Jaringan ini ternyata memiliki ribuan ujung saraf. Sehingga bila mata digosok-gosok terlalu keras atau tergores, maka kalian bisa merasakan nyeri. Ujung-ujung saraf ini juga akan membantu terjadinya refleks kornea. Atau yang lebih dikenal sebagai refleks berkedip saat mata terkena benda asing.

Lapisan Bowman

Selain fungsi kornea, kini beralih ke lapisan Bowman. Pada mata, terdapat selaput transparan yang berasal atau terbuat dari kolagen. Selaput tersebut bernama lapisan Bowman. Lapisan ini sendiri berfungsi untuk mempertahankan bentuk kornea mata.Tahukah kalian, lapisan ini tidak mempunyai kemampuan regeneratif atau memperbarui diri. Sehingga bila mengalami cedera pada area ini, maka akan menimbulkan jaringan parut atau bekas luka permanen. Bahkan jika bekas luka cukup besar, penglihatan kalian bisa saja akan terganggu.

011 tantri setyorini

©2018 Merdeka.com/Pixabay

Stroma

Stroma adalah lapisan paling tebal dari kornea. Stroma sendiri terletak tepat di belakang lapisan Bowman. Lapisan ini terbuat dari air dan kolagen. Stroma merupakan area pembiasan cahaya pada kornea mata. Sehingga, sangat penting untuk menjaga stroma tetap transparan serta tembus cahaya. Bukan hanya itu saja, stroma juga berfungsi untuk mempertahankan bentuk kornea agar tetap padat, elastis dan kuat.

Membran descemet

Selanjutnya, membran descemet adalah jaringan tipis pada kornea. Tak hanya itu, membran descemet juga merupakan jaringan terkuat pada kornea mata. Seperti kebanyakan bagian lainnya, membran descemet juga terbuat dari kolagen. Membran ini sendiri berfungsi sebagai tempat bersandarnya sel-sel endotel. Sekaligus membran descemet juga berfungsi melindungi sel-sel endotel dari infeksi dan cedera. Meski begitu, membran ini mempunyai kemampuan pemulihan diri yang baik. Sehingga setelah cedera, membran descemet mudah sembuh.

Lapisan endotel

Lapisan endotel adalah lapisan tunggal serta tipis yang berada di bagian terdalam kornea. Lapisan ini bersentuhan langsung dengan aqueous humor. Lapisan ini diketahui berfungsi untuk menjaga kornea tetap jernih. Selain itu juga membantu mengatur kadar air pada mata dengan cara menyerap air dari stroma. Dijelaskan sebelumnya, kornea merupakan bagian yang sangat penting dari mata. Karenanya, setiap manusia sangat perlu untuk menjaga kesehatan kornea dengan baik. Agar nantinya kalian tidak mengalami gangguan penglihatan akibat penyakit pada kornea. Apabila kornea terkena penyakit tertentu, maka kondisi tersebut mampu menyebabkan mata mengalami gangguan penglihatan. (mdk/tan)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP