5 Penyebab Mata Katarak dan Gejala yang Patut Diwaspadai
Merdeka.com - Penyebab mata katarak patut diketahui. Katarak merupakan salah satu gangguan kesehatan pada mata yang banyak terjadi di Indonesia. Seseorang yang terkena katarak akan mengalami penurunan fungsi mata.
Kondisi tersebut tentu saja mengganggu aktivitas sehari-hari. Dilansir dari Halodoc, kondisi kaburnya penglihatan terjadi karena tumpukan protein pada lensa, sehingga cahaya yang masuk melewati lensa menjadi buyar.
Oleh sebab itu, sebaiknya kenali penyebab mata katarak dan gejalanya agar dapat mengantisipasi. Dirangkum dari Hellosehat dan berbagai sumber, berikut penyebab mata katarak dan gejala yang patut diwaspadai.
-
Bagaimana katarak bisa menyebabkan masalah penglihatan? Pada awalnya, katarak mungkin tidak begitu terlihat. Namun, seiring waktu, kondisi ini dapat mengaburkan penglihatan atau membuatnya tampak kabur dan kurang berwarna.
-
Mengapa katarak berbahaya bagi kesehatan mata? Jika tidak diobati, katarak dapat menyebabkan kehilangan penglihatan.
-
Apa yang dimaksud dengan katarak? Katarak adalah bintik keruh yang terbentuk pada lensa mata. Lensa adalah bagian bening mata yang membantu memfokuskan cahaya.
-
Siapa yang berisiko tinggi terkena katarak? Siapa pun bisa terkena katarak, tetapi orang tua adalah kelompok yang paling mungkin mengalaminya.
-
Kenapa operasi katarak penting? 'Data ilmiah negara berkembang menunjukkan bahwa katarak yang tidak dioperasi menyebabkan penglihatan terganggu dan angka kebutaan tinggi. Hal ini mengganggu produktivitas seseorang.
-
Apa itu katarak kedua? Melakukan operasi katarak bukan berarti kamu bisa sepenuhnya bebas dari gangguan penglihatan ini. Pasalnya, kondisi mata berkabut atau buram seperti katarak bisa saja muncul kembali meski sudah melewati penanganan medis untuk menghilangkannya. Kemunculan katarak setelah operasi ini sering juga disebut sebagai katarak kedua atau sekunder.
Faktor Diabetes
Shutterstock/Ljupco Smokovski
Seseorang yang mengidap diabetes tipe 1 dan tipe 2, berisiko lebih besar untuk mengidap katarak dibanding dengan orang-orang pada umumnya. Pengidap diabetes harus mengontrol kadar gula darah secara rutin.
Hal ini dikarenakan kadar gula yang tinggi dalam waktu lama dapat menyebabkan komplikasi ke seluruh organ, termasuk lensa mata. Oleh sebab itu, penderita diabetes tipe 1 dan tipe 2 harus sangat berhati-hati dalam mengontrol gula darah.
Katarak Bawaan
2013 Merdeka.com/Shutterstock/Tyler Olson
Katarak bawaan disebut juga katarak kongenital. Katarak kongenital merupakan katarak yang sudah terbentuk sejak lahir. Hal ini biasanya terjadi karena kelainan genetik atau ibu terinfeksi kuman saat hamil.Dilansir dari Hellosehat, terdapat beberapa infeksi yang berpengaruh terhadap perkembangan lensa bayi, yaitu virus rubella, cytomegalovirus, virus toksoplasma, virus varicella-zoster dan virus herpes simplex. Umumnya, kondisi tersebut baru terlihat saat anak mulai masuk usia remaja.
Trauma Fisik
2019 Merdeka.com/Pexels
Trauma fisik juga dapat menjadi salah satu penyebab katarak. Trauma dapat terjadi akibat dari tusukan, benturan, tekanan berlebihan di bagian area kepala atau mata.Trauma pada area kepala dan mata tersebut dapat menyebabkan kerusakan pada jaringan-jaringan mata. Kerusakan tersebut dapat meningkatkan risiko seseorang mengalami katarak.
Masalah Genetika
Shutterstock/Dragon Images
Salah satu penyebab mata katarak yaitu masalah genetika. Masalah genetika dikenal dengan galaktosemia. Dilansir dari Halodoc, Galaktosemia merupakan kondisi di mana tubuh tidak dapat mengubah galaktosa menjadi glukosa.Hal tersebut berdampak pada galaktosa yang menumpuk dalam darah. Galaktosa akan berubah menjadi galaktitol dan menumpuk di dalam lensa mata. Kondisi tersebut apabila tidak segera ditangani dapat membuat lensa mata menjadi buram dan memicu terjadinya katarak.
Toxocariasis
2018 www.nhs.uk
Toxocariasis atau dikenal dengan infeksi cacing gelang merupakan salah satu penyebab mata katarak. Toxocariasis dapat terjadi karena mengonsumsi daging hewan yang belum matang, terutama daging domba atau kelinci.Meski jarang terjadi, cacing ini dapat berpindah dan bertelur di tubuh manusia dan menyebar ke berbagai orang tubuh manusia, termasuk mata. Infeksi cacing gelang ini dapat menyebabkan timbulnya kekeruhan pada lensa mata.Oleh sebab itu, hindari mengonsumsi daging hewan yang belum matang untuk menghindari bahaya infeksi cacing gelang tersebut.
Gejala yang Patut Diwaspadai
womens9.com
Dilansir dari Honestdocs, katarak memiliki gejala-gejala yang patut diwaspadai, di antaranya:1. Terjadi penurunan penglihatan secara tajam. Dapat terjadi pada salah satu mata atau kedua mata.2. Mata terasa berkabut sehingga jarak penglihatan terganggu karena adanya objek berkabut berwarna putih keabuan yang menutup retina mata.3. Sering merasa silau. Hal ini dikarenakan lensa yang rusak tidak dapat menyaring cahaya masuk sehingga akan terasa lebih silau, terutama saat siang hari.4. Mengalami kesulitan melihat pada malam hari. Seseorang yang mengalami katarak akan mengalami kesulitan saat melihat di ruangan gelap atau malam hari karena gangguan cahaya yang masuk ke retina mata, sehingga tidak dapat dipantulkan untuk melihat objek.5.
Pandangan ganda.6. Terlihat lingkaran.
Cara Mencegah Mata Katarak
2019 Merdeka.com/Pixabay
Terdapat beberapa upaya yang dapat dilakukan untuk mencegah katarak. Dilansir dari Halodoc berikut upaya yang dapat dilakukan.1. Periksa mata secara teratur pada dokter spesialis mata.2. Melindungi mata dari benturan dan cahaya matahari yang terlalu lama. Anda dapat menggunakan kacamata agar terlindung dari sinar ultraviolet.3. Membatasi kebiasaan menyetir di malam hari.4. Bagi pengidap diabetes, pertahankan kadar gula darah agar tetap normal.5. Menggunakan kaca pembesar saat membaca.6. Perbaiki pencahayaan di rumah Anda. (mdk/add)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Demi mencegah peningkatan masalah yang terjadi, penanganan katarak secepat mungkin perlu untuk dilakukan.
Baca SelengkapnyaDi usia senja, banyak masalah kesehatan muncul merusak kesejahteraan. Salah satunya adalah kebutaan, yang disebabkan oleh kondisi kesehatan lainnya.
Baca SelengkapnyaKonsumsi obat tetes bukanlah cara yang tepat untuk menyembuhkan katarak. Pengobatan yang tepat adalah dengan operasi.
Baca SelengkapnyaTerjadinya katarak pada seseorang bisa disebabkan oleh faktor gaya hidup dan perlu untuk diwaspadai.
Baca SelengkapnyaPenglihatan kabur bisa disebabkan oleh berbagai faktor, salah satunya adalah karena penyakit.
Baca SelengkapnyaKatarak kedua bisa terjadi meski sudah melakukan operasi. Kenali gejala dan cara mengatasinya.
Baca SelengkapnyaPaparan sinar UV yang berkepanjangan dapat menyebabkan berbagai masalah pada mata.
Baca SelengkapnyaPenting untuk segera mengenali tanda-tanda kerusakan kornea sebelum penglihatanmu terancam dan buta.
Baca SelengkapnyaBeberapa kondisi mata menunjukkan gejala kesehatan. Berikut ini adalah masalah kesehatan pada mata dan cara perawatannya.
Baca SelengkapnyaGaya hidup yang kita miliki sehari-hari bisa sangat berpengaruh terhadap kesehatan kita. Hal ini termasuk dalam kesehatan mata.
Baca SelengkapnyaSebanyaj 333.600 orang buta per tahun di Indonesia.
Baca SelengkapnyaRetina mata memiliki fungsi yang penting untuk penglihatan. Gangguan pada bagian ini dapat memengaruhi kualitas mata hingga bisa menyebabkan buta.
Baca Selengkapnya