8 Makanan Khas Sunda yang Lezat, Populer dan Rekomended untuk Dicoba

Merdeka.com - Makanan khas Sunda terdiri dari beragam varian. Mulai dari makanan manis hingga makanan berat. Semua orang yang memiliki kecintaan terhadap kuliner Indonesia tidak akan pernah luput dari makanan khas Sunda yang selalu menghiasi jagat kuliner tanah air.

Selain di wilayah Sunda, beberapa daerah juga membuka restoran makanan Sunda. Ini menjadi tanda jika makanan Sunda digemari oleh berbagai kalangan dan juga suku.

Melansir dari berbagai sumber, berikut ini merdeka.com merangkum informasi tentang makanan khas Sunda yang lezat, populer dan rekomended untuk dicoba.

1. Nasi Liwet

©2023 Merdeka.com/wikipedia

Makanan khas Sunda pertama adalah nasi liwet. Nasi liwet merupakan makanan yang biasanya disantap secara bersama-sama dan terdiri dari lauk dan sayur dalam porsi besar. Nasi liwet sendiri merupakan olahan beras yang dimasak bersama dengan bawang merah, bawang putih, santan, daun salam, lengkuas, serah, dll.

Biasanya, nasi ini disajikan dengan berbagai macam lauk seperti ayam, tempe, ikan asin, lalapan, dan sambal. Makanan ini juga lazim disebut sebagai ngaliwet dan biasanya disantap dengan menggunakan daun pisang sebagai alasnya.

2. Karedok

©2023 Merdeka.com/wikipedia

Sebagian orang pasti sudah pernah mendengar karedok. Makanan khas Sunda ini memiliki kemiripan dengan gado-gado atau lotek. Bedanya, karedok menggunakan sayuran mentah seperti kacang panjang, timun, tauge, terong bulat, irisan kol, dan kemangi.

Berbagai sayuran mentah tersebut kemudian disiram dengan menggunakan bumbu yang terbuat dari kacang tanah, bawang putih, kencur, gula merah, terasi bakar, asam jawa, dan garam.

3. Bakakak Hayam

©2023 Merdeka.com/wikipedia

Selanjutnya, makanan khas Sunda yang lezat dan populer adalah bakakak hayam. Seperti namanya, makanan ini terbuat dari daging ayam utuh yang diolah dengan cara dibelah lalu dilebarkan dan ditusuk dengan bambu. Bakakak hayam sengaja dibentuk seperti manusia yang duduk bersila.

Bakakak hayam adalah makanan yang biasa disajikan dalam acara-acara adat seperti dalam prosesi huang lingkup. Prosesnya adalah seorang mempelai pengantin akan berebutan paha ayam lalu mereka saling menyuapi. Selain itu, makanan ini juga khas disajikan dalam acara sunatan.

4. Soto Bandung

©2023 Merdeka.com/wikipedia

Makanan khas Sunda selanjutnya yang sudah melalang buana ke penjuru negeri selanjutnya adalah soto Bandung. Makanan berkuah khas Bandung ini terdiri dari potongan daging, lobak, dan kacang kedalai goreng.

Perpaduan kuah gurih yang terbuat dari rebusan daging, tumisan bumbu bawang putih, jahe, merica, dan garam ini membuat rasa soto Bandung sangatlah khas. Selain itu, soto Bandung ini juga mempunyai khasiat yaitu menghangatkan tubuh. Soto Bandung biasanya disantap dengan makanan tambahan seperti kedelai goreng, bawang goreng seledri, sambal, dan kerupuk udang.

5. Soto Mie

©2023 Merdeka.com/wikipedia

Soto mie merupakan makanan khas Sunda yang berasal dari daerah Bogor. Soto mie terdiri dari mie kuning, potongan daging, potongan risol, dan irisan kol. Kuah dari soto ini sangat khas karena dimasak dengan menggunakan bumbu halus dan kunyit bakar, oleh karena itu, warnanya menjadi kuning.

Soto mie biasanya disantap dengan menggunakan nasi putih atau lontong. Selain itu, perasan jeruk limau, taburan bawang daun, seledri, kerupuk, dan sambal juga akan menambah kenikmatan dalam menyantap soto mie ini.

6. Sate Maranggi

©2023 Merdeka.com/wikipedia

Makanan khas Sunda selanjutnya adalah sate maranggi. Sate maranggi merupakan sate yang berasal dari daerah Purwakarta. Sate ini tentu memiliki perbedaan dengan sate lainnya yaitu kuahnya yang hanya terdiri dari kecap, acar, tomat, dan cabai.

Sate maranggi biasanya disantap dengan lontong atau nasi putih. Selain itu, jangan lupa tambahkan perasan jeruk limau dan sambal untuk menambah rasa dari sate maranggi ini.

7. Combro

©2023 Merdeka.com/wikipedia

Makanan khas Sunda selanjutnya adalah combro. Combro merupakan kependekan dari oncom di jero atau yang memiliki arti oncom di dalam. Nama ini diambil karena combro terbuat dari singkong yang diparut lalu diisi oleh tumisan oncom yang sudah dibumbui. Makanan ini kemudian dibentuk bulat-bulat seperti bola dan digoreng hingga berwarna kuning keemasan.

Combro memiliki tekstur garing di luar namun legit di dalam. Perpaduan kulit luar combro yang gurih dengan isian combro yang gurih pedas membuat makanan ini sangat khas dengan lidah orang Indonesia.

8. Peuyeum

©2023 Merdeka.com/wikipedia

Peuyeum adalah makanan khas Sunda yang dibuat dengan menggunakan proses fermentasi. Peuyeum terdiri dari dua jenis yaitu peuyeum singkong dan peuyeum ketan. Peuyeum singkong biasanya mudah dijumpai di daerah Bandung, sedangkan Peuyeum ketan mudah dijumpai di daerah Kuningan.

Makanan ini memiliki rasa manis dan masam secara bersamaan. Perpaduan rasa itu membuat peuyeum terasa sangat segar. Selain disantap secara langsung, peuyeum juga bisa disajikan sebagai topping atau tambahan dari makanan lain. (mdk/mff)