Begini Wajah Prabu Hayam Wuruk Versi AI, Raja yang Bawa Majapahit ke Puncak Kejayaan

Merdeka.com - Prabu Hayam Wuruk alias Maharaja Sri Rajasanagara erat kaitannya dengan kisah masa kejayaan kerajaan Majapahit. Dia adalah raja keempat dalam sejarah Majapahit yang memimpin sejak tahun 1350 hingga 1389 Masehi.

Prabu Hayam Wuruk membawa Majapahit mencapai masa kejayaan, termasuk menyatukan sebagian besar wilayah Nusantara. Berikut potret wajah Prabu Hayam Wuruk usai diilustrasikan menggunakan teknologi AI.

Simak ulasannya:

Potret Wajah Prabu Hayam Wuruk

Melansir dari unggahan di akun Tiktok @ainusantara, membagikan potret wajah Hayam Wuruk setelah diilustrasikan menggunakan teknologi artificial intelligence (AI).

Ilustrasi tersebut diambil berdasarkan patung pahatan Hayam Wuruk. Terlihat raja Majapahit itu tampak gagah menggunakan mahkota khas raja-raja di Nusantara.

"I asked AI to imagine Maharaja Sri Rājasanagara," tulis keterangan unggahan.

Tiktok/@ainusantara ©2023 Merdeka.com

Sebagai informasi, fitur artificial intelligence (AI) sendiri adalah sistem kecerdasan buatan yang diterapkan pada mesin terutama sistem komputer.

Teknologi tersebut memungkinkan manusia untuk mengidentifikasi gambaran wajah seseorang agar terlihat lebih nyata.

Tentang Hayam Wuruk

Hayam Wuruk adalah putra dari Tribhuwana Tunggadewi dan Sri Khertawardhana. Hayam Wuruk dilahirkan tahun 1334 dan menurut kitab Kakawin Nagarakretagama (Desawarnana), peristiwa kelahirannya ditandai dengan gempa bumi dan letusan Gunung Kelud.Pada tahun 1351 Hayam Wuruk naik tahta dalam usia relatif muda yakni 17 tahun. Dia harus menggantikan ibundanya, Tribhuwana Tunggadewi.

Tiktok/@ainusantara ©2023 Merdeka.com

Tribhuwana sendiri sebelumnya memerintah majapahit untuk mewakili ibunya,  Gayatri (Rajapatni), yang memilih menjalani hidup sebagai bhiksuni (pendeta wanita). Namun ketika Gayatri meninggal, Tribhuwana menyatakan tidak lagi berkuasa dan menyerahkan kekuasaan kepada Hayam Wuruk.

Berhasil Memajukan Majapahit

Hayam Wuruk dikenal sebagai sosok yang pemberani dan tegas. Dia juga memiliki keahlian dalam bidang pemerintahan. Inilah yang kemudian membawanya sukses membawa Majapahit mencapai masa kejayaan.

Hayam Wuruk dalam pemerintahannya banyak dibantu oleh Mahapatih Gajah Mada yang sudah mengasuhnya sejak kecil. Bersama Gajah Mada, Hayam Wuruk membangun Majapahit ke puncak kejayaan. Di masa pemerintahannya, Hayam Wuruk melakukan politik ekspansi untuk menjamin kekuatan di bidang perdagangan laut. Di bawah kepemimpinannya juga, Majapahit berhasil menaklukkan Kerajaan Pasai dan Kerajaan Aru (kemudian bernama Kesultanan Deli). Tidak hanya berhasil memperluas daerah kekuasaan, Hayam Wuruk juga berhasil membuat rakyat hidup dengan makmur.

Wafatnya Hayam Wuruk

Hayam Wuruk meninggal dunia di tahun 1389 pada usia 55 tahun. Sebelumnya, Mahapatih Gajah Mada telah wafat terlebih dulu pada 1364. Sepeninggal Hayam Wuruk dan Gajah Mada, Majapahit tidak kunjung mendapatkan pemimpin yang sepadan. Perlahan-lahan, kerajaan bercorak Hindu-Buddha ini kehilangan pamor.Hingga akhirnya tamat pada 1478 akibat serangan dari kerajaan Islam pertama di Jawa, Kesultanan Demak.