Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Dunia Diteror Virus Corona

Dunia Diteror Virus Corona Penanganan pasien virus corona di Wuhan. ©THE CENTRAL HOSPITAL OF WUHAN VIA WEIBO/Handout via REUTERS

Merdeka.com - Virus Corona atau Novel Coronavirus (2019-nCoV), masih membuat dunia kalut. Hingga hari ini, Senin (27/1), penderita virus baru ini masih terus bertambah. World Health Organization (WHO), mencatat ada 1.320 kasus Virus Corona di berbagai belahan dunia per Sabtu (25/1).

Masih dari data WHO, di China ada 1.965 kasus yang diduga Virus Corona, tersebar di 20 provinsi. Jumlah tersebut, diperkirakan masih akan terus bertambah.

Untuk mengantisipasi penyebaran virus berbahaya ini, pemerintah dari setiap negara telah meningkatkan keamanan kesehatan mereka, terutama di bandara dan memberikan imbauan kepada warganya untuk tetap tenang.

Orang lain juga bertanya?

Sudah 56 Meninggal & Ribuan Terinfeksi

Di Cina sudah lebih dari 50 orang yang dinyatakan meninggal karena Virus Corona. Virus ini juga sudah menyebar hampir di seluruh daratan China dan Asia.

korban virus corona

2020 Merdeka.com

Di China, tercatat ada lebih dari 2.000 kasus tersebar. Dan, 40 kasus sudah dikonfirmasi ada di 13 tempat di luar China. Kondisi ini membuat pemerintah China, Presiden Xi Jinping mengatakan negaranya sedang menghadapi situasi yang sulit.

"Jangan salah, ini darurat di China. Tetapi, itu belum menjadi darurat kesehatan global," ucap Direktur Jenderal WHO, Tedros Adhomon Ghebreyesu, Jumat (24/1) kemarin.

Obat Belum Ditemukan

Hingga saat ini, para ahli medis belum menemukan obat untuk para pasien terjangkit Virus Corona. Dilansir dari Komisi Kesehatan Nasional China (NHC), untuk sementara pasien terinfeksi Virus Corona akan ditangani dengan obat pengidap virus HIV. China menyebut, mereka menggunakan kombinasi obat lopinavir dan ritonavir yang dijual dengan merek Kaletra dari AbbVie. NHC juga menyarankan pemberian dua tablet obat tersebut sebanyak dua kali sehari, dan satu dosis alpha interpheron lewat tindakan nebulisasi dua kali sehari. Melansir dari Media Global Times, hingga saat ini, ahli medis China, Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit China, masih terus berupaya menemukan obat untuk pasien pengidap Virus Corona.

Virus Sudah Menyebar ke Negara Lain

Virus yang diketahui sudah menyebar sejak akhir 2019 lalu ini, sudah menyebar hingga ke berbagai negara lain di luar China dan Benua Asia. Kabarnya, sudah ada empat kasus Virus Corona di Amerika Serikat, Senin (27/1). virus corona di singapura

Channel News Asia 2020 Merdeka.com

Di Asia, penyebaran virus dari Kota Wuhan ini cukup cepat. Di Hongkong, sudah ada delapan kasus yang dikonfirmasi oleh siaran pers pemerintah mereka. Di California, satu pasien terinfeksi Virus Corona dilaporkan membaik. Virus Corona juga menyebar hingga ke Jepang, Singapura, Taiwan, Korea Selatan, Nepal, Kanada, dan Thailand. Pemerintah negara tersebut, sudah melakukan penanganan pertama bagi pasien terinfeksi virus, agar tidak menyebar.

Sudah Sampai ke Malaysia

Pada Sabtu (25/1) kemarin, virus asal Wuhan ini sudah sampai di Malaysia. Pemerintah Malaysia mengonfirmasi ada tiga kasus Virus Corona. Terbaru, ada dua anak perempuan yang dilaporkan mengalami gejala 2019-nCoV.Melansir dari New Straits Times, dua anak perempuan asal China dikarantina di Rumah Sakit Sultanah Maliha (HSM) karena diduga terinfeksi Virus Corona, Minggu (26/1) kemarin. Pihak rumah sakit masih terus mendalami gejala yang dialami oleh dua saudara tersebut."Sejauh ini, dua anak itu masih diduga, dan kami masih melakukan investigasi terhadap gejala mereka," ujar Direktur HSM, Dr Mansor Ismail.

Wuhan Diisolasi

Kota Wuhan yang menjadi awal mula kemunculan Virus Corona kini telah diisolasi. Dilansir dari Liputan6.com, pemerintah setempat telah menutup tempat-tempat wisata dan sistem transportasi umum di 14 kota. Semua akses menuju kota ini juga sudah ditangguhkan. kota wuhan

2020 AP/CNN/Dok. Liputan6.com

Penutupan akses dari dan menuju Wuhan ini sudah dilakukan sejak Kamis (23/1) lalu. Sekitar 11 juta orang terisolasi, dan memutuskan untuk berdiam diri di dalam rumah. Warga Kota Wuhan yang terjebak, memadati supermarket dan rumah sakit setempat. Warga terisolasi ini memborong habis persediaan di supermarket untuk stok mereka, karena semua akses telah ditutup.

China Klaim Bisa Disembuhkan

Di tengah kalutnya pemberitaan mengenai Virus Corona, pemerintah China optimis, virus baru yang membuat heboh dunia ini bisa disembuhkan. Dua hari lalu, Sabtu (25/1), NHC menyatakan 36 pasien terinfeksi Virus Corona sudah sembuh dan dipulangkan.

korban virus corona

2020 Merdeka.com

Menurut statistik dari NHC, sebelumnya ada 34 pasien sudah sembuh. Jumlah ini bertambah, seorang perempuan paruh baya di Shanghai dinyatakan sembuh, Jumat (24/1). Sehari sebelumnya, dua pasien di Shenzhen juga sudah diperbolehkan pulang.

WHO Sebut Dunia Belum Darurat Virus Corona

Pekan lalu, Rabu (22/1), WHO telah mengadakan pertemuan darurat untuk membahas wabah penyakit Virus Corona dan penyebarannya. Lewat pernyataan mereka, WHO menyebut, kondisi darurat ditetapkan di China dan belum bisa dinyatakan sebagai kondisi darurat global. virus corona di singapura

Channel News Asia 2020 Merdeka.com

"Ini (menjadi) darurat di China, tapi belum menjadi darurat kesehatan global," kata Ghebreyesu, Jumat (24/1). WHO juga mengumumkan untuk tetap waspada dan mengikuti perkembangan."Untuk masyarakat secara global harus menujukkan keprihatinan mereka dan bekerja sama dengan baik," tulis WHO, Kamis (23/1). (mdk/snw)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Peneliti Temukan Ratusan Virus Menyebar di Peternakan Bulu di Seluruh China, Bisa Menular ke Manusia
Peneliti Temukan Ratusan Virus Menyebar di Peternakan Bulu di Seluruh China, Bisa Menular ke Manusia

Peneliti mengidentifikasi total 125 spesies virus saat meneliti ratusan ekor hewan yang mati di peternakan bulu.

Baca Selengkapnya
FOTO: Darurat Global Cacar Monyet, Negara Ini Siaga Penuh hingga Siapkan Ruangan Isolasi
FOTO: Darurat Global Cacar Monyet, Negara Ini Siaga Penuh hingga Siapkan Ruangan Isolasi

WHO mengemumkan penyebaran cacar monyet atau mongkeypox sebagai keadaan darurat kesehatan global.

Baca Selengkapnya
Kemenkes Temukan Kasus Suspek Cacar Monyet di Tangerang
Kemenkes Temukan Kasus Suspek Cacar Monyet di Tangerang

Kemenkes menemukan kasus suspek cacar monyet atau mpox di Tangerang,

Baca Selengkapnya
Klaim Pandemi Covid-19 Rekayasa Muncul Lagi, Begini Kata Kemenkes
Klaim Pandemi Covid-19 Rekayasa Muncul Lagi, Begini Kata Kemenkes

Bahkan, muncul narasi menyatakan bahwa virus SARS-CoV-2 penyebab Covid-19 tidak ada.

Baca Selengkapnya
Kemenkes Minta Masyarakat Waspada Covid-19 Varian KP.1 dan KP.2, Begini Gejalanya
Kemenkes Minta Masyarakat Waspada Covid-19 Varian KP.1 dan KP.2, Begini Gejalanya

Varian tersebut memicu ada peningkatan kasus Covid-19 di Singapura.

Baca Selengkapnya
FOTO: Penyakit Misterius Mirip Influenza Melonjak di China: RS Penuh, Banyak Anak Terinfeksi
FOTO: Penyakit Misterius Mirip Influenza Melonjak di China: RS Penuh, Banyak Anak Terinfeksi

Lonjakan kasus penyakit mirip influenza ini membuat sebuah RS di China penuh. Banyak pasien anak-anak yang terpaksa dirawat di koridor dan tangga rumah sakit.

Baca Selengkapnya
Kasus Pneumonia Melonjak, China Pastikan Tetap Aman Didatangi
Kasus Pneumonia Melonjak, China Pastikan Tetap Aman Didatangi

Kasus pneumonia tengah melonjak di China sejak pertama kali dilaporkan pada 13 November 2023.

Baca Selengkapnya
Mengenal Mycoplasma, Bakteri Penyebab Utama Pneumonia Misterius di China
Mengenal Mycoplasma, Bakteri Penyebab Utama Pneumonia Misterius di China

Temuan sementara, penyebab utama pneumonia misterius di China adalah mycoplasma.

Baca Selengkapnya
Kasus Covid-19 Kembali Meningkat, IDI Minta Masyarakat Pakai Masker Lagi
Kasus Covid-19 Kembali Meningkat, IDI Minta Masyarakat Pakai Masker Lagi

PB IDI mengimbau masyarakat untuk menerapkan lagi protokol kesehatan seperti memakai masker dan menghindari kerumunan.

Baca Selengkapnya
Didominasi Varian JN.1, Begini Situasi Covid-19 di Indonesia
Didominasi Varian JN.1, Begini Situasi Covid-19 di Indonesia

Kasus Covid-19 di Indonesia kembali meningkat. Kenaikan terjadi sejak dua pekan terakhir saat Singapura dihantam lagi badai Covid-19.

Baca Selengkapnya
Kasus Covid-19 di Singapura Naik, Ini Imbauan Kemenkes RI
Kasus Covid-19 di Singapura Naik, Ini Imbauan Kemenkes RI

Kemenkes mengimbau masyarakat tetap menjaga kesehatan. Selain itu, tidak lupa pakai masker di keramaian dan rajin mencuci tangan .

Baca Selengkapnya
Kasus Covid-19 di Singapura Melonjak, Kemenkes Minta WNI Tunda Perjalanan ke Luar Negeri
Kasus Covid-19 di Singapura Melonjak, Kemenkes Minta WNI Tunda Perjalanan ke Luar Negeri

Kasus Covid-19 di Singapura melonjak drastis. Indonesia mulai waspada.

Baca Selengkapnya