Momen Prajurit TNI di Papua Pamitan dengan Warga, Penuh Haru & Pelukan

Merdeka.com - Momen pamitan anggota TNI dengan warga Papua mencuri perhatian. Momen perpisahan itu terlihat dalam sebuah video yang dipublish kanal YouTube kawan rimba.

Terlihat sejumlah tentara berpamitan pada warga Papua. Tak sedikit yang menangis dan berat melepas kepulangan pasukan berseragam loreng tersebut.

Isak tangis dan tawa menghiasi detik-detik helikopter menjemput TNI di perbatasan Papua. Berikut ulasannya.

Komandan Pos Pamitan

Kanal YouTube kawan rimba ©2021 Merdeka.com

Tim pasukan yang bertugas di perbatasan Papua, tepatnya di Pos Towe Hitam berpamitan untuk kembali ke Jawa. Sang Komandan Pos menyampaikan permohonan maaf, sekaligus mewakili anggotanya mengucapkan terima kasih.

Dia mengaku selama pengabdian di tanah Papua merasa sangat bahagia dan dihormati. Perpisahan sederhana itu sekaligus memperkenalkan warga kepada Komandan Pos yang baru menggantikan dirinya.

"Mungkin untuk kegiatan, nanti saling mengisi kegiatan, saling dikoordinasikan antara puskesmas, sekolah dan untuk masyarakat [...] Dari saya pribadi mengucapkan terima kasih kepada semuanya, adik-adik, guru, kepala sekolah, paman," kata Komandan Topan seperti dikutip dari kanal YouTube kawan rimba.

Berharap Bisa Bertemu di Jawa

Kanal YouTube kawan rimba ©2021 Merdeka.com

Kehangatan yang tercipta mempererat hubungan baik anggota TNI Angkatan Darat dengan masyarakat Papua di sana. Tampak para guru berlinang air mata, melepas kepulangan tentara yang selesai bertugas. Tak lupa Komandan Topan berharap bisa berjumpa lagi di Jawa.

"Sampai jumpa, mudah-mudahan kita bisa berjumpa kembali. Semoga bapak-bapak, ibu dan suster, kita bisa kita bertemu di Bandung. Insyaa Allah nanti kalau ke Bandung, bisa telepon saya," imbuhnya.

Isak Tangis Warga Papua

Kanal YouTube kawan rimba ©2021 Merdeka.com

Kesedihan tak dapat dibendung oleh sebagian besar warga di perbatasan tersebut. Terlihat mereka memeluk anggota TNI. Derai air mata dan tawa menjadi penghias detik-detik menjelang helikopter mendarat.

Bukan hanya kalangan wanita saja, beberapa pria dan pemuda pun tampak berlinang. Lambaian tangan pun menjadi penanda perpisahan.

Banjir Doa dan Haru Memuji TNI

Video berdurasi 8 menit 58 detik itu menjadi salah satu rekam jejak perjuangan TNI di tanah Papua. Tak sedikit warganet yang memuji ketulusan para tentara, yang sanggup meluluhkan hati masyarakat dan berbaur bersama.

Kanal YouTube kawan rimba ©2021 Merdeka.com

"Dulu kami 1998 di tim tim Tahun 2001 di Aceh mau pulang tugas satu kampung nangis semua...lihat video ini ikut menangis ingat jaman dulu.....jaya lah TNI KU," tulis Pakjoko Tangen.

"Salut saya sama TNI. Enggak bisa lagi berkata kata, yang jelas merekalah yang selalu di hati masyarakat Indonesia," tulis Kang Rusuh.

"Ini lah sebenernya karakter bangsa kita antar suku adalah saudara..BRAVO TNI..NKRI..!!," tulis Iwan Hasibuan.

"Wajah para TNI smua penuh keihklasan da ramah terpancar dari smua wajah mereka yang telah selesai Tugas jadi ingat ketika bapak saya almarhum sama juga ketika di tugaskan di daerah GOM," tulis Fris Adrianus.

"Seluruh TNI memang selalu bermasyarakat, itu sudah terbukti dan selalu sangat dekat dengan rakyat bahkan bukan cuman di indonesia lihatlah pasukan TNI di negara konflik pasukan PBB kita TNI selalu di sambut hangat oleh warga bangga punya TNI 💪💪👍👍," tulis monkey king.

Video

Berikut video momen haru warga Papua di wilayah perbatasan, berpisah dengan anggota TNI Angkatan Darat.

(mdk/kur)