Kolonel Edward Sitorus Terkesima Melihat Prajurit TNI Mainkan Biola dan Saksofon
Bintara keahlian TNI AD bikin kagum Kolonel Edward Sitorus lewat musik.
Perwira menengah (pamen) TNI AD, Kolonel Edward Sitorus dibuat kagum oleh anak buahnya yang memiliki keahlian di bidang musik.
Edward yang belum lama ini berkunjung ke pameran TNI, tertarik dengan stand musik yang anggotanya berasal dari Bintara TNI AD.
Pada kesempatan itu ia sempat berbincang dengan empat prajurit yaitu Serda Bagas Satria, Serda Aditya, Serda Angga, Serda Davin.
Keempatnya diketahui memiliki keahlian dalam hal bermusik dan membuktikan kemampuan mereka di hadapan sang kolonel.
Seperti apa ulasan selengkapnya? Melansir dari akun TikTok @edwardsitorus70, Senin (30/9) simak informasinya berikut ini.
Bintara Keahlian
Kolonel Edward mengajak empat orang bintara berbincang tentang latar belakang mereka hingga berhasil menjadi bintara keahlian di bidang musik.
Menurut pengakuan mereka, para bintara itu berasal dari berbagai angkatan mulai dari 2022 sampai 2023.
"Ini Bintara keahlian semua?" Tanya Edward.
"Siap," jawab seorang bintara.
Dari informasi yang didapat, keempat bintara tersebut adalah Serda Bagas Satria Bintara keahlian (2023), Serda Aditya (2022), Serda Angga (2023) dan Serda Davin (2023).
Para bintara tersebut memiliki keahlian di bidang musik dan memegang beberapa alat musik modern maupun tradisional.
Meski begitu, mereka mengaku sempat mengikuti sejumlah tes termasuk Akademi Militer hingga berulang kali sebelum diterima sebagai bintara TNI AD.
"Tes berapa kali?" Tanya Kolonel Edward.
"Siap izin kami tiga kali izin," jawab Serda Bagas.
"Tiga kali? Di keahlian terus apa?" Sambung Edward.
"Siap pernah Akmil izin tapi gagal," jawab Serda Bagas.
Sama seperti Serda Bagas, Serda Aditya dan Serda Angga juga tiga kali mencoba hingga diterima sebagai bintara. Sedangkan Serda Davin hanya satu kali mencoba.
Minta Praktik Lagu 'Tanah Air'
Edward pun menanyakan alat musik apa yang dipegang oleh masing-masing prajurit tersebut. Ternyata mereka memegang alat musik yang berbeda.
Serda Bagas Satria memegang alat musik biola, Serda Angga memegang Gendang, Serda Aditya Biola dan saksofon dan Serda Davin saksofon.
Mereka pun diminta untuk mempraktekan satu buah lagu dengan alat musik yang dikuasai mereka.
"Bisa lagu yang singkat apa?" Tanya Edward.
"Izin tanah air bisa," jawab Serda Bagas.
"Main berdua saja. Yang oke ya," sambung Edward.
Kolonel Edward pun terpesona dan memuji keahlian para prajurit tersebut dalam bermusik.
Keahlian tersebut ternyata sudah lama dimiliki, Bahkan salah satu dari mereka pernah manggung di konser orkestra.
"Oke mantap ya. Udah pernah tampil di mana saja?" Tanya Kolonel Edward.
"Siap izin baru di orkestra," jawab Serda Bagas.
"Jadi main biola dari kapan?" Sambung Kolonel Edward.
"Siap izin dari SMP kelas satu," ucap Serda Bagas.
"Belajar biola dari siapa?" Lanjut Edward.
"Siap izin dari teman," jawab Serda Bagas.
Melihat keahlian para prajuritnya tersebut, Kolonel Edward pun langsung bernostalgia semasa taruna. Ia pun blak-blakan berniat belajar saksofon kembali.
"Saya dulu taruna drumband pegang ini (saksofon). Tapi sekarang sudah tidak ada, pengen lagi belajar lagi. Nanti ajarin saya ya," ucapnya.