Ada Makam di Kota Barus, Benarkah Islam Sudah Hadir di Indonesia Sejak Abad Ke-7?
Merdeka.com - Teori masuknya Islam ke Indonesia sampai saat ini masih terjadi simpang siur antara satu sejarawan dengan sejarawan lainnya.
Namun, dari semua teori tersebut, ada salah satu pendapat mengatakan bahwa jejak Islam di Indonesia sudah ditemukan sejak abad ke-7. Teori ini menjadi teori masuknya Islam ke Indonesia yang paling tua.
Salah satu bukti yang bisa memperkuat teori ini adalah adanya makam yang diyakini sebagai makam komunitas Islam tertua di Indonesia yang ada di Kota Barus. Simak ulasannya.
-
Apa teori masuknya Islam di Indonesia? Proses Masuknya Islam ke Indonesia Menurut Teori Gujarat Teori Gujarat merupakan teori tertua yang menjelaskan tentang Islamisasi di Indonesia.
-
Kapan Islam masuk ke Indonesia? Hamka menolak pendapat yang mengatakan bahwa masuknya Islam ke Indonesia pada abad ke-13, sebab pada kenyataannya pada tersebut di Indonesia sudah berdiri suatu politik Islam. Jadi sudah barang tentu Islam telah masuk ke Indonesia jauh sebelumnya, yakni sekitar abad ke-7 Masehi atau pada abad pertama Hijriyah.
-
Kapan Islam mulai masuk ke Nusantara? Di Nusantara, sejarah masuknya Islam masih menjadi topik yang sering diperdebatkan. Banyak fakta yang tidak tertulis menyebabkan perbedaan pendapat di kalangan sejarawan mengenai waktu dan lokasi awal masuknya Islam.
-
Bagaimana Islam masuk ke Indonesia? Proses perkembangan Islam di Indonesia sendiri tidak dilakukan dengan kekerasan atau kekuatan militer, melainkan secara damai dan melalui berbagai jalur seperti perdagangan, perkawinan, pendirian lembaga pendidikan, dan lain sebagainya.
-
Bagaimana Islam menyebar di Indonesia? Penyebaran Islam di Indonesia pun cukup luas mulai dari Jawa hingga Sumatera, Sulawesi hingga Papua, dan dari pulau-pulau kecil di timur hingga pulau-pulau besar di barat, Islam telah meresap dalam kehidupan dan kebudayaan masyarakat Indonesia dengan cara yang berbeda-beda.
-
Bagaimana Islam masuk ke Sidoarjo? Mengutip situs resmi Pemkab Sidoarjo, masuknya Islam ke Sidoarjo diperkirakan setelah kedatangan Sunan Ampel ke Ampel Denta Surabaya.
Kota Barus
©2023 Merdeka.com/youtube.com/ MuhibbinAuliyaBarus
Barus merupakan salah satu kecamatan yang ada di Kabupaten Tapanuli Tengah, Sumatera Utara. Ibu kota kecamatan ini saat ini adalah Kelurahan Padang Masiang. Barus berbatasan langsung dengan Samudera Hindia di sebelah barat.
Barus diyakini sebagai salah satu pusat peradaban pada abad 1 sampai dengan 17 Masehi. Barus memiliki nama lain yaitu Fansur.
Wilayah ini dihuni oleh masyarakat yang beragam. Mulai dari Batak Toba, Mandailing, Melayu, dan Minangkabau. Oleh karena itu, bahasa yang digunakan di Barus adalah bahasa Indonesia, Bahasa Batak, Bahasa Minangkabau, dan Bahasa Melayu.
Makam Komunitas Islam
©2023 Merdeka.com/youtube.com/ MuhibbinAuliyaBarus
Barus disebut sebagai kota Islam pertama di Indonesia. Kota tua yang berjarak 290 kilometer dari Medan ini menyimpan bukti sejarah Islam yang tertua di Indonesia.
Mengutip dari laman Universitas Al Azhar Sumatera Utara, di pemakaman Mahligai, Barus, terdapat komplek pemakaman tua yang salah satu batu nisannya tertulis nama Syekh Rukunuddin yang wafat tahun 672 Masehi.
Makam tersebut diyakini sebagai salah satu makam komunitas Islam yang sudah tinggal dan melakukan perdagangan di Kota Barus.
Peninggalan-peninggalan
©2023 Merdeka.com/youtube.com/ MuhibbinAuliyaBarus
Selain komplek pemakaman kuno yang tertulis tahun 672 Masehi, Kota Barus juga menyimpan berbagai peninggalan lain yang semakin membuktikan bahwa Barus adalah pusat peradaban Islam pada masa lalu.
Terdapat benda-benda kuno bersejarah seperti perhiasan, mata uang dari emas, dan perak, prasasti dan fragmen arca.
Barus diyakini menjadi kawasan perdagangan yang sangat ramai pada abad ke-7 Masehi dan abad pertama Hijriyah.
Bukti Islam Masuk ke Indonesia Abad ke-7
©2023 Merdeka.com/youtube.com/ MuhibbinAuliyaBarus
Keberadaan Kota Barus dan makam Islam kuno di sana, adalah bukti bahwa Islam sudah masuk ke Indonesia sejak abad ke-7 Masehi. Ini adalah salah satu bukti dari teori Mekkah.
Teori Mekkah mengatakan bahwa Islam di Indonesia masuk bukan melalui Gujarat namun langsung datang dari para pedagang Arab.
Mereka berpegangan pada adanya masyarakat Islam yang sudah hidup di Barus dan membentuk sebuah komunitas yang kini meninggalkan jejak sebuah komplek pemakaman yang batu nisannya bertulis huruf Arab. (mdk/mff)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Simak cara penyebaran Islam di Indonesia berikut ini beserta sejarah masuknya.
Baca SelengkapnyaProses masuknya Islam ke Indonesia didasarkan pada tiga teori. Terdapat pula tokoh-tokoh penting dalam proses penyebarannya.
Baca SelengkapnyaKerajaan tua itu bahkan sudah ada sebelum era Padjadjaran
Baca SelengkapnyaDesa ini dikenal sebagai pusat peradaban sejak zaman Hindu Buddha di Indonesia
Baca SelengkapnyaSisi modern Banten terbentuk dari kota kuno Banten Girang
Baca SelengkapnyaMenurut buku Badan Pusat Statistik (2010) Indonesia memiliki sejarah panjang yang mencakup periode sebelum kemerdekaan. Terutama beberapa kota tertua.
Baca SelengkapnyaHingga kini, Indonesia memiliki 514 kabupaten/kota yang terdiri dari 416 kabupaten dan 98 kota yang tersebar di seluruh 34 provinsi.
Baca SelengkapnyaPada masa Hindu, wilayah Demak sudah berkembang menjadi permukiman Hindu.
Baca SelengkapnyaKabupaten Malang merupakan kabupaten tertua di Provinsi Jawa Timur.
Baca Selengkapnya"Kalau ini memang betul candi tertua harus kita pelihara," kata Kepala Disdikbud Batang.
Baca SelengkapnyaBagaimana sebenarnya sejarah agama Islam masuk ke Indonesia?
Baca SelengkapnyaMasjid ini dibangun diatas ukuran 13,1 m × 13,1 m yang terdiri dari 14 pintu jendela, 2 pintu besar, 8 tiang penyangga dan 1 tiang utama
Baca Selengkapnya