Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Makanan Ringan Khas Lampung Nampol di Lidah Cocok Jadi Oleh-Oleh

Makanan Ringan Khas Lampung Nampol di Lidah Cocok Jadi Oleh-Oleh makanan Lampung. ©2020 Merdeka.com

Merdeka.com - Makanan ringan khas Lampung terkenal dengan kelezatannya, beragam dan cita rasa yang unik. Lampung menjadi provinsi paling selatan di Sumatera, serta jadi lokasi destinasi paling menarik untuk dikunjungi.

Makanan ringan khas Lampung sebagai bentuk kreativitas dan hasil inovasi penduduknya mengolah seluruh hasil bumi. Provinsi Lampung mengembangkan lahan bagi perkebunan besar seperti kelapa sawit, karet, padi, cengkih, singkong, kakao, lada hitam, kopi, jagung, tebu, dan lain-lain.

Selain hasil bumi, Lampung juga terkenal sebagai kota pelabuhan, sebagai gerbang pintu masuk pulau Sumatera. Tentunya hasil komoditas perikanan dari tambak yang berada di daerah pesisirnya tidak perlu diragukan lagi.

Makanan ringan khas Lampung akan sangat disayangkan bila tidak dicicipi. Pastikan Anda mencoba aneka kuliner yang hanya disajikan dan ditemui di sana.

Selain dinikmati di Lampung, Anda patut juga membelinya sebagai ‘buah tangan’ untuk keluarga dan kawan, supaya mereka bisa merasakan juga sensasi makanan khas Lampung bergoyang di lidah.

Berikut makanan ringan khas Lampung yang telah merdeka.com rangkum dari berbagai sumber:

Makanan Ringan Khas Lampung

1. Kerupuk Cumi

Sebagian besar orang lebih familiar dengan kerupuk berbahan dasar ikan tengiri dan tepung tapioka. Tapi di provinsi Lampung Anda akan menemukan sensasi berbeda least yang nampol di lidah.

Kerupuk cumi masuk nominasi makanan ringan khas Lampung yang jadi favoritnya para wisatawan. Satu bungkus kerupuk cumi sangat terjangkau, sekitar 26.000 rupiah.

Mengolah cumi segar selain sebagai lauk, dijadikan kerupuk seperti ini juga tetap menjaga kandungan di dalamnya. Cumi kaya akan protein, omega 3, vitamin, dan asam amino.

2. Pempek Nori dan Pempek 123

Pempek, bukan hanya di Palembang saja Anda bisa menemukan makanan berbahan ikan ini. Salah satu pempek yang menjadi incaran para wisatawan ialah pempek Nori. Ada banyak varian rasa, seperti isi telur, lenjer, adaan, dan keju. Pempek 123 memiliki cita rasa yang unik, seperti varian rasa kulit pepaya, kulit ikan, telur ayam, daging, dan lainnya. Kalau Anda bertanya-tanya soal harga, ini termasuk mahal karena terkenal kerumitan proses membuatnya dan rasa unik yang sangat enak.

3. Bolu Tape

Sebagian besar kita lebih familiar dengan tape ketan dan tape singkong. Kali ini makanan ringan khas Lampung yang bisa Anda coba bawa pulang, yakni bolu tape. Bahan dasar utama bolu seperti tepung terigu, garam, vanilli, dan tentunya tape.Bolu yang lembut di mulut ketika dikunyah, disambut dengan sensasi segarnya tape yang dominan, dijamin bikin Anda ketagihan untuk membelinya lagi.

4. Pie Pisang

Kue pie atau pai yang biasanya memiliki bentuk bulat, di Lampung ini ada makanan ringan baru yang sangat lezat. Makanan ringan khas Lampung yang manis, renyah di luar dan lembut di dalam, dengan bentuk menyerupai pisang.Selain isinya yang berbahan dasar pisang dan susu, bentuknya pun dibuat memanjang seperti pisang. Inovasi muncul karena banyaknya panen pisang di sana. Anda tidak perlu khawatir soal harganya, pie pisang sangat ramah di kantong, karena dibanderol 5000 rupiah untuk yang kecil dan 8500 yang ukuran besar.

5. Lempok Durian Lampung

Makanan ringan khas Lampung berikutnya, ialah lempok durian. Sekilas nampak seperti dodol pada umumnya. Namun lempok durian yang berasal dari lempak durian yang berasal dari daging durian dimasak dengan campuran gula pair, hingga berubah warna gelap.Lempok durian memiliki tekstur yang lebih padat dan keras bila dibandingkan dodol. Rasanya yang manis dan aroma duriannya cocok untuk Anda penggemar buah durian.

6. Lapis Legit Lampung

Lapis legit menjadi makanan ringan khas Lampung yang cocok sebagai pengganjal perut. Selain jadi cemilan juga bisa mengeyangkan. Lapis legit biasanya menjadi sajian istimewa dalam acara hajatan dan acara penting lainnya.Proses pembuatannya yang lama, rumit dan membutuhkan keuletan yang tinggi membuat kue lapis legit ini dibanderol dengan harga yang cukup mahal. satu Loyang berkisar 300 hingga 800 ribu rupiah.

7. Manisan Buah

Tidak afdhol namanya kalau main ke provinsi Lampung tanpa mencicipi dan membawa oleh-oleh manisan buah. Sensasi segar, manis, dan ada yang memberi sedikit rasa asam-pedas pasti membuat lidah Anda heran mengenal rasa baru.Beberapa buah yang biasanya dijadikan sebagai manisan, seperti buah pala dengan karakteristik rasa manis dan agak pedas, lalu ada manga dengan manis dan asamnya, serta buah pepaya.

8. Dodol Pandan

Makanan ringan khas Lampung berikutnya ialah dodol pandan. Sebelumnya kita sudah berkenalan dengan lempok durian, sekarang ada yang manis-manis lagi dari Lampung.Dodol pandan tentunya memiliki perbedaan pada sensasi aroma dan rasa pandan segar yang menggugah selera. Serta ukuran dodol pandan ini berkisar dua sampai tiga kali lipat lebih besar dibanding dodol yang lain.Itulah beberapa makanan ringan khas lampung nampol di lidah, cocok jadi oleh-oleh untuk Anda bawa dan pastinya tahan lama. (mdk/kur)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP