Suasana Pasar di Mekkah Arab Saudi, Para Pedagang Pakai Bahasa Indonesia
Merdeka.com - Suasana pasar di Mekkah, Arab Saudi, ini tak biasa. Sebab, meski berada di Arab Saudi, di pasar tersebut para pedagang fasih berbahasa Indonesia yang tentunya membuat para jemaah asal Indonesia yang belanja di sana tak kesulitan soal bahasa.
Melansir dari kanal Youtube Alman Mulyana, Rabu (12/10), para pedagang yang mayoritas adalah warga lokal setempat ternyata mampu berbahasa Indonesia. Mereka biasa memakai Bahasa Indonesia untuk melakukan transaksi. Simak ulasan berikut.
Pedagang di Jabal Rahmah
-
Apa tradisi warga Makkah saat Masjidil Haram sepi? Tradisi ini dinamakan “Hari Khalif“ (Yaumul Khalif). Khalif artinya “kosong“. “Tujuannya agar (Masjidil) Haram tidak sepi.
-
Apa yang unik dari Pasar Tambak? Pasar ini terbilang unik karena hanya muncul setahun sekali.
-
Bagaimana adab berbelanja di pasar? Dalam Islam, diajarkan beberapa etika atau adab saat masuk pasar, yaitu sebagai berikut:1. Tidak berlama-lama di pasarAdab masuk pasar menurut Islam yang pertama adalah tidak berlama-lama di pasar. Hal ini dikarenakan pasar bukanlah tempat yang seharusnya dihabiskan waktu secara berlebihan. Sebagai seorang muslim harus menggunakan waktu dengan bijak di pasar dan tidak terlalu lama berada di sana agar tidak terjebak dalam godaan atau berbuat dosa.
-
Apa tren unik jemaah haji Indonesia di Arafah? Ada-ada saja kejadian unik dari jemaah Haji Indonesia di tanah suci. tahun ini. Jemaah haji asal Indonesia selalu berhasil mencuri perhatian banyak orang. Jika biasanya dikenal sebagai jemaah paling banyak selfie di tanah suci, kali ini jemaah Indonesia mencuri atensi dengan membawa gendongan ketika akan melakukan wukuf di Arafah.
-
Bagaimana suasana di Pasar Malam Alun-alun Batu? Pasar Malam Alun-alun Batu adalah surganya kuliner malam yang lezat. Atmosfernya semakin hidup dengan kegiatan lokal.
-
Apa yang terjadi pada jemaah umrah? Ratusan jemaah umrah asal Makassar dan Surabaya terlantar selama lima hari di Mekkah Arab Saudi, akibat travel diduga menunggak pembayaran ke maskapai penerbangan.
Youtube Alman Mulyana ©2022 Merdeka.com
Video yang dibawakan oleh vlogger Alman Mulyana ini, mencoba melihat suasana pasar di sekitar kawasan Jabal Rahmah. Mereka mencoba berinteraksi dengan beberapa pedagang setempat yang menjual beragam barang baik makanan, souvenir, sampai pakaian.
Tampak para pedagang berjualan di sekitar area parkir sampai ke area luar Jabal Rahmah. Mereka berada di sepanjang jalan dan sudut kawasan tersebut mulai dari pinggiran jalan sampai ke tengah jalan sekalipun.
Para pedagang menyesuaikan dengan para pengunjung yang kebanyakan berasal dari Indonesia. Karena alasan ini yang membuat mereka berupaya mempelajari budaya termasuk Bahasa Indonesia untuk melakukan transaksi.
Namun tidak semua pedagang berasal dari Arab Saudi. Beberapa pedagang juga terlihat merupakan diaspora yang tinggal di Arab Saudi dan ikut berjualan barang dagangan mereka di kawasan Jabal Rahmah.
Pedagang yang berasal dari Indonesia ini tentu juga membantu para pengunjung yang datang ke kawasan Jabal Rahmah untuk bertransaksi dengan lebih mudah.
Menjual Aneka Barang
Alman Mulyana menyisir setiap sisi jalanan dan mencoba berdialog bersama para pedagang. Kebanyakan pedagang mampu mengucapkan beberapa kalimat dalam Bahasa Indonesia yang biasa dipakai untuk bertransaksi.
Youtube Alman Mulyana ©2022 Merdeka.com
Para pedagang di sana menjual beragam barang baik konsumsi maupun non konsumsi. Tampak para pedagang berjualan parfum, pakaian, sajadah, peralatan ibadah, souvenir, sampai makanan.
Harga yang dipatok pedagang sangat beragam. Mulai dari angka 5 Riyal atau Rp.4000, sampai 25 Riyal atau Rp.100 ribu.
Harga tersebut terbilang umum dan terjangkau untuk para WNI yang melaksanakan ibadah di Jabal Rahmah. Terlihat beberapa WNI juga sedang melakukan transaksi dengan para pedagang di lokasi tersebut.
Transaksi dengan Rupiah dan Bahasa Indonesia
Youtube Alman Mulyana ©2022 Merdeka.com
Keberadaan WNI yang melakukan ibadah di Mekkah membuat para pedagang mencoba menyesuaikan diri supaya memudahkan mereka yang ingin mendapat 'buah tangan' dari tanah suci.
Para pedagang pun belajar bahasa Indonesia dan menerima transaksi dengan menggunakan nilai uang rupiah. Aksi mereka ini tentu membuat para pembali salut sekaligus senang karena mereka lebih mudah dalam berbelanja.
Bahasa Indonesia seakan menjadi bahasa kedua para pedagang di sana. Kebanyakan mereka mengucapkan kalimat yang membantu pembeli memahami harga, jumlah barang, dan informasi lainnya.
Komen Warganet, Bahasa Indonesia Mendunia
Youtube Alman Mulyana ©2022 Merdeka.com
Video tersebut mendapat komentar positif dari para warganet. Beberapa dari mereka salut kepada para pedagang yang mau belajar Bahasa Indonesia dan menggunakannya pada saat berjualan.
Para warganet menilai jika Bahasa Indonesia kini telah mendunia dan banyak dipakai oleh masyarakat di luar negeri. Berikut komentar warganet.
"Alhamdulillah, bahasa indonesia kita,, sangat mendunia, dan bisa menyatu kan antar bangsa,, bahasa indonesia bahasa persatuan.," komentar akun Parida Parida
"Alhamdulillah bahasa Indonesia udh mulai mendunia,, salam dari banjarmasin kang alman 🙏," komentar akun Budi Khey
"Masya Allah, Alhamdulillah bahasa Indonesia mendunia," ujar akun Nanas official
"Sungguh seru sekali para pedagang arab pakai bahasa indonesia..keren sekali..sehat sellu kang..👍👍," tulis akun Tu Update26
"Masya allah tabarakallah krenn.. Bahasa indonesia semakin meluas di tanah arab," komentar akun ANAK TASIK PAKIDULAN
Video
(mdk/thw)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Keterbatasan ruang pada masjid di lokasi tersebut membuat penyelenggaraan salat Jumat berlangsung hingga ke lorong, kios dan lapak pedagang.
Baca SelengkapnyaWanita ini perlihatkan kondisi pasar yang sangat sepi jelang Lebaran.
Baca SelengkapnyaBeberapa pasar unik di Indonesia menarik untuk dikunjungi.
Baca SelengkapnyaWarga menyerbu Pasar Tanah Abang untuk berbelanja kebutuhan lebaran. Di sana mereka bisa memilih dan mencari ragam busana lebaran.
Baca SelengkapnyaHal tersebut diketahui dari kebiasaan warga setempat yang jarang berinteraksi satu sama lain.
Baca SelengkapnyaTak seperti warga di berbagai belahan dunia lainnya, warga Mekkah justru tak terlihat panik saat angin puting beliung melanda.
Baca SelengkapnyaPenampakan pasar tradisional di Spanyol ini mirip dengan di Indonesia, menjual berbagai macam perabotan dengan harga yang sangat murah.
Baca SelengkapnyaEuphoria pasar ramadan nyatanya tak dirasakan oleh warga pribumi saja. Ternyata, takjil kini sudah merambah skala internasional.
Baca SelengkapnyaPasar tekstil di Jakarta, seperti Pasar Cipulir dan Pasar Tanah Abang, mulai diserbu para reseller.
Baca SelengkapnyaBegini potret jemaah wanita Surabaya di Mekkah saat borong emas, sampai banyak disorot.
Baca SelengkapnyaTampak seorang emak-emak berjualan bakso di Arafah Makkah.
Baca SelengkapnyaMenjelang Ramadan, aktivitas jual beli di Pasar Tanah Abang mulai mengalami peningkatan.
Baca Selengkapnya