Tiga Pati TNI Naik Pangkat jadi Mayor Jenderal, Ini Sosoknya Disalami Bintang 4
Tiga perwira tinggi TNI baru-baru ini mendapat kenaikan pangkat menjadi Mayor Jenderal. Ketiga sosoknya pun disalami oleh Jenderal bintang 4.
Tiga perwira tinggi TNI baru-baru ini mendapat kenaikan pangkat menjadi Mayor Jenderal. Ketiga sosoknya pun disalami oleh Jenderal bintang 4.
Tiga Pati TNI Naik Pangkat jadi Mayor Jenderal, Ini Sosoknya Disalami Bintang 4
Kasad Jenderal TNI Dudung Abdurachman menerima Laporan Korps Kenaikan Pangkat 24 Perwira Tinggi (Pati) TNI AD pada Kamis (3/8).
Acara tersebut diselenggarakan di Guest House Markas Besar Angkatan Darat, Cilangkap, Jakarta. Tercatat ada tiga perwira tinggi (Pati) yang mendapatkan promosi kenaikan pangkat menjadi Mayor Jenderal atau Jenderal Bintang dua.
Sedangkan, 21 perwira tinggi (pati) lainnya mendapat kenaikan pangkat menjadi Brigadir Jenderal atau Jenderal Bintang satu.
Adapun Pati yang naik pangkat menjadi Mayor Jenderal di antaranya Mayjen TNI Diding Ahmad Kizwini.
Sejak 26 Juni 2023, Diding mengemban amanat sebagai Kepala Pusat Pembekalan Angkutan Darat (Kapusbekangad). Sebelumnya, Jenderal Bintang dua ini menjabat sebagai Wakil Kepala Pusat Pembekalan Angkutan Darat (Wakapusbekangad ). Diding merupakan lulusan Akademi Militer (1988-A) dan berasal dari korps Pembekalan Angkutan (Cba).
Pati selanjutnya yang naik pangkat menjadi Mayor Jenderal adalah Mayjen TNI Arif Bukhori.
Sejak 26 Juni 2023, Arif Bukhori mengemban amanat sebagai Pa Sahli Tingkat III Kasad Bidang Jahpers.
Sebelumnya, Jenderal Bintang dua ini mengemban tugas sebagai Pa Sahli Tingkat II Kasad Bidang Intekmil. Arif Bukhori adalah lulusan Akademi Militer tahun 1989 dan berasal dari kecabangan Infanteri (Kopassus).
Pati terakhir yang naik pangkat menjadi Mayor Jenderal adalah Mayjen TNI Prihati Pujowaskito.
Prihati Pujowaskito adalah Dekan Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan Unhan.
Dokter spesialis jantung paru konsultan ini diketahui menjabat sebagai Direktur Penunjang Medik (Dirjangmed) di Rumah Sakit Pusat Angkatan Darat Gatot Soebroto.
Dudung menjelaskan bahwa kenaikan pangkat adalah anugerah dari Tuhan Yang Maha Kuasa sekaligus amanah jabatan yang membawa konsekuensi berupa tanggung jawab untuk memajukan satuan serta menyejahterakan anak buah.
"Berikan teladan dan inspirasi yang baik kepada anggota dalam bersikap dan bertindak, serta berikan juga perhatian terhadap kesejahteraan anggota dan keluarganya," tulis Dudung.
Kasad menyampaikan kepada para Pati untuk kembangkan kepemimpinan yang bersifat mengayomi, mengutamakan hubungan emosional dengan anggota.
Sehingga ke depannya akan terwujud organisasi dan kinerja yang harmonis. Selain itu juga, bangunlah kreativitas dan kemampuan manajerial sesuai level jabatan masing-masing.
