2016, Timah raup laba bersih Rp 251 M, sebar dividen 30 persen
Merdeka.com - PT Timah Tbk mencatat laba bersih sebesar Rp 251,9 miliar pada tahun lalu. Meningkat 150 persen ketimbang pencapaian tahun sebelumnya sebesar Rp 101,5 miliar.
"Pemegang saham menetapkan laba bersih digunakan untuk dividen 30 persen dan cadangan umum 70 persen," ujar Direktur Utama PT Timah Riza Pahlevi Tabrani, usai Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) Tahun Buku 2016, Jakarta, Jumat (28/4).
Adapun, dividen sebesar 30 persen atau Rp 75 miliar tersebut disalurkan ke pemerintah sebesar Rp 49,1 miliar. Sisanya, Rp 26,4 miliar, disebar ke publik.
-
Bagaimana PT Timah mengalami kerugian? 'Penurunan produksi, harga jual menurun itu karena di pasar dunia itu oversupply,' sambung Virsal. Virsal mencatat ada sejumlah negara yang produksinya mengalami peningkatan. Salah satu yang disebut Malaysia karena produksinya mampu bertambah sepanjang 2023 lalu.
-
Apa penyebab kerugian PT Timah di tahun 2023? Virsal mengatakan penyebab terbesar kerugian tersebut karena harga timah di pasar global tengah mengalami penurunan. Alhasil, pendapatan yang dicatatkan PT Timah Tbk ikut turun.
-
Kapan PT Timah rugi Rp450 miliar? Perusahaan berkode saham TINS ini mencatat rugi sekitar Rp450 miliar. Virsal mengatakan penyebab terbesar kerugian tersebut karena harga timah di pasar global tengah mengalami penurunan. Alhasil, pendapatan yang dicatatkan PT Timah Tbk ikut turun.
-
Kenapa PT Timah rugi tahun 2023? 'Produksi menurun ditambah parah lagi harga jual timah juga menurun sehingga pendapatan itu jomplang jauh sekali,' kata Virsal dalam Rapat Dengar Pendapat bersama Komisi VI DPR RI, Jakarta, Selasa (2/4). Pada saat yang sama, kata dia, beban operasional perusahaan masih tetap tinggi. Sehingga ada perbedaam cukup besar antara pendapatan dan beban operasional tadi.
-
Mengapa laba Bank Mandiri naik di tahun 2023? Kunci kesuksesan Bank Mandiri ini tak lepas dari strategi bisnis yang konsisten untuk fokus pada pertumbuhan bisnis berbasis ekosistem serta didukung dengan strategi digitalisasi.
-
Kenapa kerugian negara dibebankan ke PT Timah? 'Sehingga kewajiban ini melekat ada di PT Timah,' ujar Febri di Jakarta, Kamis, (30/5).
Dalam forum tersebut, pemegang saham sepakat memberhentikan Erfi Triassunu, Bagas Angkasa, dan Eko Prasojo sebagai komisaris. Sebagai gantinya, pemegang saham mengangkat Satriya Hari Prasetya dan T. Pribadi.
Keduanya bakal melengkapi formasi komisaris yang sudah diisi Fachry Ali (komisaris utama). Kemudian, Milawarma (komisaris independen), dan Mochtar Husein (komisaris).
Di lingkaran direksi, pemegang saham memberhentikan Purwijayanto. Kemudian mengangkat Trenggono Sutioso sebagai direktur pengembangan usaha niaga dan Alwin Albar sebagai direktur operasi dan produksi
Mereka bakal menyatu dengan tiga anggota direksi yang masih dipertahankan. Yakni, Riza Pahlevi (Dirut), Emil Ermindra (Dirkeu), dan Muhammad Rizki (Direktur SDM dan Umum).
(mdk/sau)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Sepanjang tahun 2023, BSI membukukan laba bersih senilai Rp5,70 triliun atau tumbuh 33,88 persen year on year (yoy) dibandingkan tahun sebelumnya.
Baca SelengkapnyaKinerja positif BUMN akan berpengaruh pada setoran dividen ke kas negara.
Baca SelengkapnyaPenyaluran pembiayaan juga mengalami kenaikan sebesar 27,75 persen dibandingkan tahun sebelumnya.
Baca SelengkapnyaErick Thohir sebagai Menteri BUMN menargetkan setoran dividen 2024 kepada negara mencapai Rp85 triliun.
Baca SelengkapnyaSelain dividen, aset BUMN juga mengalami kenaikan menjadi Rp10.000 triliun di 2023.
Baca SelengkapnyaOperational excellence menjadi katalisator keberhasilan SIG dalam mempertahankan kinerja positif di tengah berbagai tantangan.
Baca SelengkapnyaPerusahaan berkode saham TINS ini mencatat rugi sekitar Rp450 miliar.
Baca SelengkapnyaRUPST perusahaan kali ini juga memutuskan bahwa sisa laba perusahaan akan dibukukan sebagai laba ditahan untuk menambah saldolaba/retained earnings.
Baca SelengkapnyaLaba bersih ini merupakan laba dari entitas induk. Jika dilihat secara laba keseluruhan, nilainya mencapai Rp72 triliun.
Baca SelengkapnyaRUPST Telkom Tahun Buku 2023, Telkom Bagikan Dividen Rp17,68 Triliun atau Tumbuh 6,5% YoY
Baca SelengkapnyaRaup Untung Rp6,8 Triliun, Jasa Marga Bagi-Bagi Dividen Rp274 Miliar ke Pemegang Saham
Baca SelengkapnyaLaba bersih ini meningkat 17% dibandingkan periode yang sama tahun lalu.
Baca Selengkapnya