Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

2017, tarif listrik jadi penyumbang terbesar inflasi di Jember

2017, tarif listrik jadi penyumbang terbesar inflasi di Jember Desa di Papua dapat listrik PLN. ©2016 Merdeka.com/Saugi Riyandi

Merdeka.com - Badan Pusat Statistik (BPS) Jember, Jawa Timur, mencatat inflasi Kabupaten Jember selama 2017 mencapai 3,52 persen. Angka tersebut lebih rendah jika dibandingkan dengan inflasi Jawa Timur yang mencapai 4,04 persen.

Kasi Statistik BPS Jember, Candra Birawa mengatakan, komoditas penyumbang inflasi terbesar selama 2017 di Kabupaten Jember adalah tarif listrik. Sebab, selama tahun 2017 pemerintah mengeluarkan kebijakan untuk menyesuaikan tarif listrik 900 Kwh nonsubsidi sejak Januari sampai dengan Juli.

"Komoditas yang memberikan sumbangan terbesar terhadap terjadinya inflasi sepanjang tahun 2017 di antaranya tarif listrik, bensin, beras, bahan bakar rumah tangga, rokok kretek filter dan telur ayam ras," kata Candra seperti dikutip dari Antara, Sabtu (6/1).

Selain itu, penyebab terjadinya inflasi sebesar 3,52 persen didominasi oleh kenaikan indek harga komponen (administered price) sebesar 12,36 persen dengan andil inflasi sebesar 2,41 persen.

"Selain tarif listrik, kenaikan rokok kretek juga memberikan andil inflasi cukup besar selama 2017 karena kenaikan cukai rokok rata-rata 11,19 persen," jelasnya.

Candra mengatakan, kebijakan pemerintah mengenai kenaikan cukai rokok itu membuat para pengusaha rokok menaikkan harga rokok. Tercatat setiap bulannya selama tahun 2016-2017 harga rokok naik sedikit demi sedikit.

"Sehingga secara kumulatif setahun kenaikkan harganya cukup besar dan menempati urutan kelima menyumbangkan inflasi di Kabupaten Jember," jelasnya.

Berdasarkan pengelompokan disagregasi inflasi atau menurut komponen selama tahun 2017, komponen yang mengalami inflasi tertinggi adalah komponen administered price sebesar 12,36 persen yang memberikan sumbangan inflasi 2,41 persen, diikuti oleh komponen pokok sebesar 1,74 persen yang memberikan sumbangan inflasi 1,02 persen. Inflasi terendah terjadi pada komponen volatile foods sebesar 0,44 persen yang memberikan sumbangan inflasi 0,09 persen.

(mdk/idr)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP