Ada cuaca ekstrem, Presiden Jokowi minta menteri waspada sambut Natal dan Tahun Baru

Merdeka.com - Presiden Joko Widodo (Jokowi) memimpin rapat terbatas (ratas) soal persiapan Natal 2017 dan Tahun Baru 2018 di Istana Merdeka, Jakarta, Senin (18/12). Dalam pengantarnya, Presiden Jokowi meminta agar jajaran menteri kabinet kerja memperhatikan ketersediaan bahan pokok dan stabilitas harga pangan.
"Ini sudah rutin kita lakukan tapi sekali lagi tetap kita antisipasi mengingat telah terjadi cuaca ekstrem, terjadi bencana di beberapa daerah sehingga ketersediaan dan stabilitas harga pangan perlu mendapatkan perhatian serius," pesan Presiden Jokowi.
Selain itu, dia juga berpesan agar menteri terkait menjaga kelancaran distribusi logistik baik berupa pangan, bahan bakar minyak (BBM), maupun elpiji. Lebih jauh, mantan wali kota Solo ini juga meminta agar jajarannya memperhatikan pelayanan transportasi.
"Saya kira kita tahu tahun ini ada liburan yang sangat panjang sehingga harus dipastikan layanan transportasi mudah diakses oleh masyarakat yang aman, yang nyaman," ucapnya.
"Di akhir tahun juga momen liburan sekolah. Sehingga kebutuhan akan layanan transportasi semakin meningkat. Utamakan keselamatan warga dalam menggunakan sarana transportasi baik di darat, laut, maupun udara," imbuhnya.
Tak hanya itu, mantan gubernur DKI Jakarta ini memerintahkan Polri, TNI yang dibantu Badan Inteligen Negara (BIN) untuk mengantisipasi terjadinya gangguan-gangguan keamanan dan ketertiban. Serta memberikan rasa aman kepada masyarakat dengan meningkatkan pengawasan, pengamanan terhadap tempat-tempat publik, tempat ibadah, bandar udara, pelabuhan, stasiun dan terminal bus.
"Saya juga minta agar masyarakat dilibatkan menjaga ketertiban dan keamanan di lingkungan kita masing-masing," tuntasnya.
(mdk/bim)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya