Apindo: Ada Sisi Positif dari Virus Corona

Merdeka.com - Ketua Umum Asosiasi Pengusaha Indonesia (APINDO) Hariyadi Sukamdani mengatakan, sektor pariwisata Indonesia paling terdampak virus corona. Hal ini usai pemerintah menghentikan penerbangan dari dan ke China akibat wabah virus corona di negara tersebut.
"Situasi hari ini tidak mudah, kami mencoba suasana lebih semangat, optimis, baru saja Imlek eh ada masalah virus korona. Ini membuat kelimpungan. Kebetulan sektor saya pariwisata, kerasa banget," kata Haryadi di Jakarta, Jumat (7/2).
Dia mengungkapkan, penerbangan pariwisata ke Bali menurun, karena ada pembatalan penginapan hingga 20 ribu pesanan. Dia khawatir jika masalah virus korona masih berlanjut hingga akhir Februari tahun 2020, maka masalah virus itu menjadi serius.
"Kita belum pernah menghadapi situasi seperti hal ini, untungnya situasinya saat low season (masa liburan yang sepi yakni Januari-April)," ungkapnya.
Namun, dia memandang positif dengan diberhentikanya akses dari dan ke China akibat virus korona ini. Di mana wisatawan domestik akan lebih banyak berwisata di Indonesia.
"Tapi sekarang jadi ada bagusnya juga, daripada keluar mending ke dalam negeri saja, yang lewat perusahaan tur kita mau kampanye domestik travelernya, karena posisinya kita tidak keluar, dan orang luar juga tidak masuk, mendingan wisata di dalam negeri saja," imbuhnya.
Dirinya pun kini sedang berusaha untuk menurunkan harga tiket perjalanan domestik, hal itu bertujuan untuk mendorong supaya warga Indonesia giat melakukan pariwisata dalam negeri.
Reporter: Tira Santia
Sumber: Liputan6.com
(mdk/azz)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya