Berbasis Kearifan Lokal, Kasus PMK di Lombok Timur Berhasil Dikendalikan
Merdeka.com - Strategi komunikasi penanganan penyakit mulut dan kuku (PMK) di Kabupaten Lombok Timur, Nusa Tenggara Barat cukup unik, dengan melibatkan pemuka agama dan menggunakan pengeras suara (toa) masjid yang ada di desa-desa. Cara ini terbukti ampuh karena peternak dan masyarakat jadi lebih paham dan waspada terhadap kesehatan hewan.
Kepala Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Kabupaten Lombok Timur, Mashyur mengatakan, pencegahan melalui toa bahkan didukung pengurus dewan kemakmuran masjid (DKM), ketua RT sampai masyarakat setempat.
Menurutnya, pola semacam ini terbukti efektif karena setiap kali ada gejala PMK pada hewan ternak, masyarakat langsung waspada dan melaporkannya pada petugas posko yang siap jemput bola.
-
Apa yang disosialisasikan di Kutai Timur? Dengan menghadirkan dua narasumber dari Kesatuan Pengelolaan Hutan Produksi (KPHP) Kecamatan Bengalon dan Yayasan Bina Kelola Lingkungan (Bikal), kegiatan itu bertujuan mengajak masyarakat sama-sama menjaga hutan dan mengelola hasil hutan dengan bijak.
-
Apa saja yang dilakukan untuk membangun kerukunan di Kutai Timur? 'Karena program Kutai Timur sejak 2005 sampai sekarang itu ada satu program yang terus digulirkan dan itu menjadi andalan Kutai Timur yaitu Da’i Pembangunan dan Kerohaniawan pembangunan. 'Mereka ada dimana-mana, dalam kerangka membangun dan membersamai masyarakat dengan pesan-pesan keagamaan pada masing-masing agama,' kata Ardiansyah.
-
Bagaimana kerukunan di Kutai Timur dijaga? Melalui dialog antaragama dan kegiatan bersama, diharapkan dapat terus terjalin kerjasama yang erat di tengah beragamnya latar belakang keagamaan masyarakat Kutim.
-
Kenapa Kutai Timur beri pelatihan public speaking? Kasmidi juga mengapresiasi kepada Dinas Pariwisata yang telah menginisiasi dan melaksanakan itu dalam rangka memberikan edukasi kepada para peserta yang juga merupakan para pelaku ekraf.'Dalam kegiatan ini, peserta akan memberikan suatu pelajaran bagaimana kita bersikap yang baik, bagaimana kita memimpin suatu organisasi, bagaimana kita berbicara di depan umum. Tentunya, hal ini bagian yang akan kita pelajari bersama,' kata Kasmidi.
-
Bagaimana Masjid Agung Bangkalan memperluas dakwahnya? Guna memperluas jangkauan dakwahnya, kini Masjid Agung Bangkalan mengunggah tausiyah-tausiyah kiai melalui akun YouTube.
-
Kenapa kerukunan antaragama penting untuk Kutai Timur? Bupati Kutai Timur Ardiansyah Sulaiman menyuarakan harapannya untuk memperkuat kerukunan antar beragama di wilayah yang dipimpinnya. Sebab hal tersebut menjadi salah satu pilar utama dalam membangun Kutim yang lebih baik.
"Begini pak, ketika masyarakat panik karena harga anjlok semua jadi repot pak. Makanya saat kita umumkan kesigapan kita terhadap bahaya PMK melalui toa masjid mereka langsung mendukung. Karena cara ini juga sebagai langkah antisipasi agar penularan PMK bisa kita tekan bersama," ujar Mashyur, Selasa, 24 Mei 2022.
Dengan cara itu, kata Mashyur, tingkat kepedulian masyarakat jadi lebih besar dan resiko hewan yang terpapar juga jadi lebih sedikit. Apalagi tingkat kesembuhan hewan di Lombok Timur terbilang cukup banyak seiring adanya bantuan obat dan vitamin dari jajaran Kementerian Pertanian (Kementan).
"Kami mengucapkan terimakasih kepada jajaran Kementan yang terus merepon cepat penanganan PMK di kabupaten lombok timur," katanya.
Mashyur menambahkan, saat ini jajaran tiga pilar Lombok Timur (pemda, TNI, Polri) terus menjaga wilyah sentra ternak di tiap desa. Merek bersiaga dengan mengaktifkan grup whatsapp yang ada.
"Jadi begitu ada kabar hewan yang terindikasi positif kita langsung bergerak cepat. Itulah kekompakan kami di Lombok Timur. Semua turun tangan untuk menekan penularan PMK," ujarnya.
Perlu diketahui, penanganan PMK di Kabupaten Lombok Timur juga dilakukan melalui penyemprotan berasama tiga pilar di setiap kandang-kandang yang ada. Penyemprotan dilakukan rutin setiap hari jumat setelah melaksanakan ibadah shalat jumat. (mdk/hrs)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Penyebaran Islam di Nusantara merupakan salah satu fenomena sejarah yang menarik untuk dikaji.
Baca SelengkapnyaWali yang terkenal dengan dakwah melalui kesenian ini ternyata pernah berdakwah pakai cara kekerasan.
Baca SelengkapnyaBanyak cara dan kebijakan yang diambil Pemerintah Kabupaten Kutai Kartanegara agar kehidupan umat beragama bisa harmonis.
Baca SelengkapnyaKong Fuk Miau, kelenteng yang berdampingan dengan Masjid Jami yang menjadi simbol nyata toleransi sesama umat beragama.
Baca SelengkapnyaSaat dzikir, mereka mematikan lampu masjid agar prosesi ibadah itu berjalan lebih khusyuk
Baca SelengkapnyaDakwah Walisongo memainkan peran penting dalam perkembangan agama Islam, khususnya di pulau Jawa.
Baca SelengkapnyaAcara yang merupakan edisi khusus Ngariksa episode 100 itu, juga menggelar Sarasehan Agamawan dan Budayawan.
Baca SelengkapnyaSunan Ampel menerapkan pendekatan dengan mengganti istilah "sholat" menjadi "sembahyang".
Baca SelengkapnyaPihak cenderung menolak praktik budaya dan kearifan lokal seringkali belum memahami agama dengan komprehensif.
Baca SelengkapnyaKearifan lokal bisa menjadi menjadi benteng, atau keseimbangan dalam menjawab tantangan masyarakat modern
Baca SelengkapnyaSetiap warga dapat hidup berdampingan dengan rasa saling hormat dan toleransi.
Baca SelengkapnyaIntip tradisi sambut hari Maulid Nabi yang berlangsung di Pulau Sumatra setiap tahunnya.
Baca Selengkapnya