Bos APII Bocorkan Holding BUMN Penerbangan Bakal Berubah Menjadi Pariwisata
Merdeka.com - Direktur Utama PT Angkasa Pura II (Persero), Muhammad Awaluddin, menyampaikan pemerintah hendak mengubah konsep holding BUMN penerbangan menjadi holding pariwisata. Pembentukan holding ini ditarget rampung akhir tahun.
"Holding penerbangan sekarang sedang dikembangkan untuk jadi indonesia tourism ecosystem. Saya rasa bagus juga melihat adanya holding aviasi atau penerbangan dikorelasikan langsung dengan pariwisata," kata Awaluddin di Terminal 3 Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, Jumat (24/1).
Dia mengatakan, pemerintah beserta operator bandara dan stakeholder terkait terus mengadakan kajian komprehensif mengenai usulan perubahan skema holding tersebut.
-
Siapa yang akan mengelola kekayaan Indonesia? 'Saya Prabowo-Gibran dengan Koalisi Indonesia Maju kami bertekad untuk menjaga kekayaan Indonesia dan tidak hanya menjaga kami ingin mengelola, kami ingin mengurus, kami ingin mengatur kekayaan itu supaya nilai tambahnya bisa dinikmati oleh seluruh rakyat Indonesia,' ujar dia.
-
Siapa yang membantu Inda untuk mengembangkan pariwisata di Bali? Apalagi, pariwisata perlu saling mendukung dengan bidang lain, khususnya pertanian dan UMKM. 'Setiap usaha juga mesti mempertimbangkan konsep 3P, yakni Profit, People and Planet,' katanya.
-
Apa yang dibahas oleh industri pariwisata Bali saat bertemu Pj Gubernur? Selain membicarakan sejumlah isu di bidang pariwisata, pertemuan yang berlangsung di Ruang Adi Sabha Kantor Gubernur Bali itu juga membahas mekanisme pungutan wisatawan mancanegara (wisman) yang mulai diberlakukan 14 Februari 2024.
-
Bagaimana Pelindo berkontribusi pada perkembangan sektor pariwisata? 'Kami berkomitmen untuk terus berkontribusi dalam mengembangkan sektor pariwisata Indonesia, sejumlah proyek penunjang wisata juga terus kami kebut salah satunya BMTH. Targetnya 2024 bisa beroperasi sehingga kunjungan Cruise akan bertambah,' ujarnya.
-
Apa target Menko Perekonomian untuk transportasi di Indonesia? Pemerintah telah memprioritaskan pengembangan ekosistem Kendaraan Listrik (EV) dengan target 13 juta sepeda motor listrik dan 2 juta mobil listrik pada 2030.
-
Siapa yang mengembangkan wisata halal di Indonesia? Kemenparekraf mulai mengembangkan konsep wisata halal di sejumlah daerah di Indonesia.
Adapun beberapa pihak yang terlibat di holding BUMN ini berasal dari sektor penerbangan dan pariwisata. Seperti PT Indonesia Tourism Development Corporation (ITDC) atau PT Pengembangan Pariwisata Indonesia, PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk, dan PT Angkasa Pura I (Persero).
Target Terbentuk Akhir 2020
Rencananya, pembentukan holding pariwisata yang sebelumnya berkonsep holding penerbangan tersebut akan tuntas pada akhir tahun ini. "Targetnya akhir tahun (selesai). Ini di-direct oleh Kementerian BUMN dan antar perusahaan BUMN," jelas Awaluddin.
Awaluddin melanjutkan, pemerintah dalam hal ini Kementerian BUMN belum menunjuk perusahaan yang akan menjadi induk holding. "Karena kajiannya jadi ekosistem pariwisata, belum ditetapkan kembali. Kalau yang di holding aviasi kan sudah ditetapkan tapi berubah pariwisata. Sekarang tidak tahu seperti apa," tuturnya.
Reporter: Maulandy Rizky Bayu KencanaSumber: Liputan6.com
(mdk/bim)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Saat ini, posisi Direktur Utama Angkasa Pura II dipegang Wendo Asrul Rose.
Baca SelengkapnyaPencopotan ini dilakukan saat perombakan jajaran direksi Angkasa Pura II.
Baca SelengkapnyaPemegang saham menetapkan Direktur Operasi PT Angkasa Pura (AP) II Wendo Asrul Rose sebagai Pelaksana tugas (Plt) Direktur Utama AP II.
Baca SelengkapnyaErick menyebut hal ini bentuk adaptif BUMN dalam menghadapi perubahan zaman.
Baca SelengkapnyaLangkah ini juga bertujuan untuk meningkatkan efisiensi sehingga arah bisnis kedirgantaraan pelat merah lebih fokus, terarah, dan terukur.
Baca SelengkapnyaKedua BUMN pengelola bandara itu resmi menjadi PT Angkasa Pura Indonesia atau InJourney Airports.
Baca SelengkapnyaSetelah merger PT Angkasa Pura Indonesia resmi menjadi operator bandar udara terbesar nomor lima dunia.
Baca SelengkapnyaTidak hanya dari tiket pesawat, sumber tourism fund masih memiliki banyak opsi.
Baca SelengkapnyaNantinya, investor asing bakal meraup porsi saham mayoritas, maksimal 49 persen.
Baca SelengkapnyaGaruda Indonesia akan menerima sejumlah benefit jika bergabung dengan InJourney. Khususnya dalam melakukan efisiensi kinerja perseroan.
Baca SelengkapnyaPenetapan Bandar Udara Internasional dapat memperkuat sektor penerbangan nasional.
Baca SelengkapnyaTerkait rencana pengenaan iuran melalui tiket pesawat, saat ini masih dalam tahap kajian awal.
Baca Selengkapnya