Cadangan Devisa Naik ke Posisi USD 117,2 miliar, Ini Kata Sri Mulyani
Merdeka.com - Bank Indonesia mencatat cadangan devisa (cadev) Indonesia hingga akhir November 2018 sebesar USD 117,2 miliar. Posisi ini meningkat dibandingkan dengan bulan sebelumnya yang hanya USD 115,2 miliar.
Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mengatakan, pihaknya masih akan terus mengamati kondisi yang terus terjadi termasuk pengaruh ekonomi global terhadap Indonesia. Saat ini memang ada sentimen positif yang membuat cadev naik yaitu aksi tutup buku korporasi.
"Kita akan terus melihat dinamika ini. Pada akhir tahun kan sebetulnya banyak juga, kalau dari global banyak sekali keputusan keputusan akan dibuat. Pada tingkat korporasi maupun policy," ujar Sri Mulyani di Kantornya, Jakarta, Jumat (7/12).
-
Bagaimana cadangan devisa Indonesia mendukung perekonomian? 'Bank Indonesia menilai cadangan devisa tersebut mampu mendukung ketahanan sektor eksternal serta menjaga stabilitas makroekonomi dan sistem keuangan,' ucap Erwin.
-
Apa yang membuat cadangan devisa RI meningkat? 'Kenaikan posisi cadangan devisa tersebut dipengaruhi oleh penerimaan pajak. Faktor lainnya, jasa serta penarikan pinjaman luar negeri pemerintah, di tengah kebutuhan stabilisasi nilai tukar Rupiah sejalan dengan masih tingginya ketidakpastian pasar keuangan global.'
-
Siapa yang menilai sektor keuangan stabil? Rapat Dewan Komisioner Bulanan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) pada 30 Agustus 2023 menilai stabilitas sektor jasa keuangan nasional terjaga dan resilien dengan indikator prudensial, seperti permodalan maupun likuiditas yang memadai serta profil risiko yang terjaga di tengah meningkatnya ketidakpastian perekonomian global.
-
Bagaimana Mendagri mengendalikan inflasi di Indonesia? Bapak Presiden memerintahkan kepada kita untuk terus monitor dan dilaksanakan terus acara seperti ini, dan acara seperti ini banyak diapresiasi. Beliau sampai mengatakan bahwa di depan menteri yang lain, beliau menyampaikan bahwa hanya di Indonesia inflasi dikendalikan per minggu. Oleh karena itulah saya minta follow up rekan-rekan di daerah untuk betul-betul serius melaksanakan koordinasi inflasi.
-
Apa yang terjadi di Indonesia? Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) memprakirakan dalam sepekan ke depan hampir seluruh wilayah di Indonesia akan dilanda suhu panas.
-
Mengapa laba Bank Mandiri naik di tahun 2023? Kunci kesuksesan Bank Mandiri ini tak lepas dari strategi bisnis yang konsisten untuk fokus pada pertumbuhan bisnis berbasis ekosistem serta didukung dengan strategi digitalisasi.
"Jadi kita mengantisipasi kepada seluruh itu. Ada sentimen yang positif, terutama untuk korporasi yang ingin menutup buku pada tahun ini secara baik," sambungnya.
Sri Mulyani mengatakan, meskipun cadev naik pihaknya masih akan terus mengantisipasi perubahan yang ada. Sentimen positif harus dimanfaatkan dengan baik namun tetap dengan antisipasi.
"Saya rasa kita akan tetap terus memperhatikan dan terus bereaksi secara berhati-hati terhadap perubahan yang ada. Kita manfaatkan sentimen positif, tapi pada saat yang sama tetap harus antisipatif," jelasnya.
Mantan Direktur Pelaksana Bank Dunia tersebut tidak ingin memprediksi kondisi cadev ke depan. "Saya enggak mau spekulasi. Kita lihat saja. Faktor fundamental nya yang penting kita perkuat," tandasnya.
(mdk/azz)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Indonesia berupaya mencapai tujuan pembangunan berkelanjutan.
Baca SelengkapnyaKinerja apik ini tak lepas dari terjaganya tren pemulihan ekonomi nasional hingga memasuki akhir tahun 2023.
Baca SelengkapnyaSaat ini, nilai tukar rupiah berada di level Rp15.287 per USD, menunjukkan penguatan signifikan dibandingkan periode sebelumnya.
Baca SelengkapnyaSri Mulyani mengatakan beberapa persoalan dunia yang dapat mengancam perekonomian dan sistem keuangan Indonesia.
Baca SelengkapnyaAdapun posisi cadangan devisa pada akhir Agustus 2024 setara dengan pembiayaan 6,7 bulan impor atau 6,5 bulan impor.
Baca SelengkapnyaSri Mulyani berharap, dengan pemangkasan suku bunga yang dilakukan The Fed Fund Rate akan terus memberikan momentum positif bagi perekonomian Indonesia.
Baca SelengkapnyaPosisi cadangan devisa Indonesia pada akhir Januari 2024 mencapai USD145,1 miliar atau Rp2.275 triliun
Baca SelengkapnyaBank Indonesia memandang cadangan devisa akan tetap memadai, didukung oleh stabilitas dan prospek ekonomi nasional yang terjaga.
Baca SelengkapnyaSri Mulyani ungkap penyebab PMI manufaktur Indonesia turun drastis.
Baca SelengkapnyaRealisasi tersebut setara dengan 33,1 persen dari target APBN 2024 sebesar Rp648,1 triliun.
Baca SelengkapnyaCadangan devisa ini berada di atas standar kecukupan internasional sekitar 3 bulan impor.
Baca SelengkapnyaWalau begitu, perekonomian Indonesia masih mencatatkan pertumbuhan di angka 5,05 persen.
Baca Selengkapnya