Chevron Siap Bantu Pertamina dalam Masa Transisi Peralihan Blok Rokan
Merdeka.com - Pemerintah resmi menetapkan PT Pertamina (Persero) sebagai operator Blok Minyak dan Gas (Migas) Rokan dari 2021 sampai 2041. Setelah diserahkan ke Pertamina mulai 2021, perusahaan tersebut akan berbagi hak partisipasi (Participating Interest/PI) ke Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) dengan porsi 10 persen.
Senior Vice President Policy and Government and Public Affairs Chevron Wahyu Budiarto mengatakan, Chevron dan Pertamina telah melakukan komitmen kerjasama, untuk masa transisi peralihan operator Blok Rokan ke Pertamina.
"Kita masih sama, fokus kita bagaimana transisi kita di rokan kita kan ada steering committee dengan Pertamina dan SKK Migas. Meeting terus kok," kata Wahyu, di Kantor Kementerian ESDM, Jakarta, Senin (4/11).
-
Siapa pemimpin Pertamina dalam transisi energi? 'Sepanjang tahun 2023, Pertamina melakukan berbagai inovasi bisnis dan meningkatkan produksi migas dalam negeri serta berkiprah ke luar negeri, sebagai upaya kami untuk menambah produksi migas bagi Indonesia, menumbuhkan ekosistem energi transisi serta mengembangkan partnership dengan berbagai mitra bisnis yang kredibel.' 'Hal ini dilakukan untuk memperkuat peran Pertamina di Indonesia dan memperkuat eksposure sebagai perusahaan energi global,' jelas Direktur Utama Pertamina Nicke Widyawati.
-
Siapa yang memimpin transisi energi di Pertamina? Pertamina sebagai pemimpin di bidang transisi energi, berkomitmen dalam mendukung target Net Zero Emission 2060 dengan terus mendorong program-program yang berdampak langsung pada capaian Sustainable Development Goals (SDG’s).
-
Bagaimana Pertamina mendukung transisi energi? Pertamina sebagai pemimpin di bidang transisi energi, berkomitmen dalam mendukung target Net Zero Emission 2060 dengan terus mendorong program-program yang berdampak langsung pada capaian Sustainable Development Goals (SDGs). Seluruh upaya tersebut sejalan dengan penerapan Environmental, Social & Governance (ESG) di seluruh lini bisnis dan operasi Pertamina.
-
Bagaimana Pertamina melakukan transisi energi? Untuk itu, Pertamina Group melakukan berbagai inisiatif penurunan emisi, serta membuka diri untuk kolaborasi global bersama seluruh pihak guna mencapai target.
-
Siapa yang memimpin Pertamina? Direktur Utama PT Pertamina (Persero) Nicke Widyawati menjelaskan bahwa sejak restrukturisasi organisasi, tren kinerja keuangan konsolidasian Pertamina positif dan terus meningkat dari tahun ke tahun.
-
Siapa yang memimpin Pertamina saat ini? Direktur Utama PT Pertamina Nicke Widyawati mengatakan Pertamina secara intens terus memantau perkembangan terkini dan dampak memanasnya geopolitik terhadap rantai pasok energi global.
Menurutnya, Chevron siap membantu Pertamina dalam transisi agar kegiatan produksi minyak berjalan dengan baik sehingga laju penurunan produksi minyak bisa diminimalisir, setelah Blok Rokan beralih dari Chevron sebagai operator saat ini ke Pertamina sebagai operator baru setelah kontrak Chevron habis pada 2021.
"Gimana kita membantu Pertamina untuk operasi dengan smooth dan cepat," ujarnya.
Dia mengungkapkan, dalam masa transisi nantinya, Chevron akan melakukan transfer data Blok Rokan yang dibutuhkan Pertamina, sehingga setelah 2021 Pertamina tinggal melanjutkan kegiatan produksi yang dilakukan Chevron.
"Fokus kita transisi bekerja dengan mereka agar mereka bisa smooth. Apa yang diperlukan. Sekarang bicara data, sehingga tidak usah mulai dari nol. Data yang diperlukan oleh mereka apa saja. Itu yang diskusi," tandasnya.
Reporter: Pebrianto Eko Wicaksono
Sumber: Liputan6.com
(mdk/azz)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Penandatanganan Perjanjian-Perjanjian Way Ratai Sebagai Tindak Lanjut Kerja Sama antara Chevron & Pertamina Geothermal Energy
Baca SelengkapnyaPertamina Hulu Rokan resmi mengelola wilayah kerja Blok Rokan per 9 Agustus 2021.
Baca SelengkapnyaMoU antara kedua badan usaha milik negara dari Indonesia dan Tiongkok meliputi berbagai kegiatan bisnis, mulai dari hulu, hilir.
Baca SelengkapnyaPT Pertamina (Persero) bersama dengan Chevron bangun kerja sama dalam bidang dekarbonisasi.
Baca SelengkapnyaJokowi menuturkan Blok Rokan menyumbang 25 persen dari seluruh produksi nasional Indonesia.
Baca SelengkapnyaPertamina terus berinvestasi dengan melakukan kegiatan pengeboran sumur-sumur baru.
Baca SelengkapnyaMasuknya Pertamina menjadi bukti negara hadir untuk menjamin ketahanan energi nasional.
Baca SelengkapnyaProduksi PHR di Blok Rokan mencapai 172.710 BOPD, menjadi angka tertinggi sejak alih kelola dan menjadi angka produksi migas tertinggi di Indonesia saat ini.
Baca SelengkapnyaPertamina Patra Niaga berkomitmen untuk menjadi solusi energi dan mitra dekarbonisasi utama bagi industri hulu migas.
Baca SelengkapnyaPHE nantinya akan mengelola 20 persen dari kepemilikan tersebut dan 15 persen akan dikelola oleh Petronas Masela.
Baca SelengkapnyaKemitraan itu bertujuan mendukung upaya dekarbonisasi yang sejalan dengan target Indonesia untuk mencapai net zero emission pada 2060.
Baca SelengkapnyaEnergi terbarukan yang paling potensial adalah panas bumi yang dikelola oleh PT Pertamina Geothermal Energy Tbk.
Baca Selengkapnya