Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Dalam 4 bulan, setoran pajak RI tembus Rp 343 triliun

Dalam 4 bulan, setoran pajak RI tembus Rp 343 triliun Ilustrasi Pajak. ©2016 Merdeka.com

Merdeka.com - Direktorat Jenderal Pajak Kementerian Keuangan mencatat realisasi penerimaan pajak hingga 30 April 2017 mencapai Rp 343,7 triliun. Pencapaian ini lebih tinggi 18,9 persen dari periode yang sama tahun lalu sebesar Rp 290,8 triliun.

"Total penerimaan termasuk migas Rp 343,7 triliun. Tahun lalu Rp 290,8 triliun naik 18,19 persen. Dari tren ini penerimaan sudah sama dengan target kami 18,23 persen," kata Direktur Potensi, Kepatuhan dan Penerimaan Pajak DJP, Yon Arsal di Gedung DJP, Jakarta, Jumat (5/5).

Dari jumlah tersebut, sumbangan dari Pajak Penghasilan (PPh) non migas sebesar Rp 200 triliun, Pajak Penerimaan Penjualan atas Barang Mewah (PPNBM) sebesar Rp 119,1 triliun, dan Pajak Bumi dan Bangunan (PBB) Rp 598 miliar.

Orang lain juga bertanya?

Sementara itu, hingga April 2017 setoran pajak yang berasal dari PPh migas mencapai Rp 20,7 triliun. Posisi ini melesat cukup tinggi hingga 73 persen dibanding periode sama tahun lalu yang sebesar Rp 11,9 triliun. Sedangkan PPh 21 karyawan setorannya masih minus 0,08 persen atau sekitar Rp 35,94 triliun.

Yon menegaskan, penerimaan PPh pasal 25/29 Orang Pribadi dan PPH 25/29 Badan pun mengalami kenaikan cukup tajam. Hal ini diklaim sebagai salah satu dampak keberhasilan program pengampunan pajak atau Tax Amnesty.

Pada periode ini, setoran PPh 25/29 dari orang pribadi mencapai Rp 5,2 triliun sedangkan dari badan mencapai Rp 71,6 triliun. Masing-masing naik 71,05 persen dan 4,37 persen dibanding tahun lalu. "Ini dampak dari Tax Amnesty. Yang tadinya tidak sampaikan SPT tahunan, sekarang disampaikan dan nilainya signifikan," jelasnya.

Sementara, setoran pajak dari PPN pada tahun ini naik cukup tajam dibanding tahun lalu. Hal ini menandakan konsumsi terus meningkat dan ekonomi Indonesia sudah mulai bergerak ke arah yang positif.

Hingga April 2017, PPN dalam negeri mencapai Rp 68,8 triliun atau naik 16,67 persen dari tahun lalu yang masih minus 8,89 persen. Sedangkan untuk PPN impor tahun lalu hanya sekitar Rp 37,7 triliun sementara tahun ini naik 18,95 persen mencapai Rp 44,8 triliun.

"PPN ini sudah sinyal positif bahwa ekonomi bergerak. Impor bergerak baik karena bahan baku atau barang modal. Kalau impor naik harapannya ekonomi bergerak, berarti produksi naik, nanti PPh terpengaruh," pungkasnya.

(mdk/idr)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Setor Pajak Hingga Rp52,39 Triliun, Dirjen Pajak Apresiasi Kontribusi Besar PLN Pada Negara
Setor Pajak Hingga Rp52,39 Triliun, Dirjen Pajak Apresiasi Kontribusi Besar PLN Pada Negara

PLN meraih penghargaan kategori Grup Pembayar Pajak Terbesar dari Direktorat Jenderal Pajak.

Baca Selengkapnya
Penerimaan Pajak 2023 Lampaui Target, Tembus Rp1.869 Triliun
Penerimaan Pajak 2023 Lampaui Target, Tembus Rp1.869 Triliun

Jika dilihat dalam perjalanannya, penerimaan pajak sempat mengalami penurunan yang signifikan yakni pada tahun 2020.

Baca Selengkapnya
Penerimaan Pajak hingga Pertengahan Maret Tembus Rp342,88 Triliun
Penerimaan Pajak hingga Pertengahan Maret Tembus Rp342,88 Triliun

Mayoritas jenis pajak utama tumbuh positif sejalan dengan ekonomi nasional yang stabil.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Pajak Digital Sumbang Rp17 Triliun ke Pendapatan Negara Hingga Januari 2024
Pajak Digital Sumbang Rp17 Triliun ke Pendapatan Negara Hingga Januari 2024

Angka penerimaan pajak ini kemudian meningkat hingga Rp6,76 triliun pada tahun 2023.

Baca Selengkapnya
DPR dan Pemerintah Sepakat Prabowo-Gibran Harus Kejar Target Pertumbuhan Ekonomi Indonesia 5,6 Persen di 2025
DPR dan Pemerintah Sepakat Prabowo-Gibran Harus Kejar Target Pertumbuhan Ekonomi Indonesia 5,6 Persen di 2025

DPR dan Pemerintah sepakat menargetkan pertumbuhan ekonomi Indonesia tahun 2025 di angka 5,6 persen.

Baca Selengkapnya
DPR Sahkan UU APBN 2025, Target Pendapatan dari Pajak Rp2.490 Triliun
DPR Sahkan UU APBN 2025, Target Pendapatan dari Pajak Rp2.490 Triliun

Pengesahan ini menjadi landasan Prabowo Subianto menjalankan pemerintahannya di tahun pertama.

Baca Selengkapnya
Pemerintah Tarik Utang Rp266 Triliun Hingga 31 Juli 2024, Lebih Tinggi Dibanding Realisasi Tahun Lalu
Pemerintah Tarik Utang Rp266 Triliun Hingga 31 Juli 2024, Lebih Tinggi Dibanding Realisasi Tahun Lalu

Realisasi pembiayaan utang mengalami pertumbuhan yang tinggi bila dibandingkan realisasi tahun lalu, yakni sebesar 36,6 persen.

Baca Selengkapnya
Pemerintah dan DPR Sepakat Pendapatan Negara Rp3.005 Triliun di 2025, Ditopang Penerimaan dari Ekonomi Hijau
Pemerintah dan DPR Sepakat Pendapatan Negara Rp3.005 Triliun di 2025, Ditopang Penerimaan dari Ekonomi Hijau

Said menyampaikan, pemerintah dan DPR telah menyepakati target PNBP tahun depan sebesar Rp513,63 triliun.

Baca Selengkapnya
OJK Beri Sanksi 89 Lembaga Jasa Keuangan, Kenapa?
OJK Beri Sanksi 89 Lembaga Jasa Keuangan, Kenapa?

Per Februari 2024 aset industri Perasuransian, Penjaminan, dan Dana Pensiun (PPDP) mencapai Rp 1.130,05 triliun atau naik 2,08 persen secara tahunan (yoy).

Baca Selengkapnya