Data BPS: Impor Bawang Putih Turun di Januari 2020

Merdeka.com - Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat impor bawang putih sepanjang Januari 2020 mencapai USD 1,8 juta atau setara dengan 1.508 ton. Angka ini meningkat dari posisi Januari periode Desember 2019 senilai USD 872.49 ribu atau setara dengan 1.327 ton.
Berdasarkan data BPS, impor bawang putih Januari 2020 ini justru alami penurunan sebesar 98 persen. Di mana pada Desember impor dilakukan sebanyak 106.894 ton atau senilai dengan USD 123,4 juta.
Adapun impor bawang putih ini secara keseluruhan berasal dari China. Sedangkan dari India hanya 1 kilogram (kg) atau senilai USD 37.
Sementara itu, sepanjang 2019 total impor bawang putih yang masuk ke Indonesia tercatat sebanyak 465.344 ton atau senilai USD 529,9 juta. Di mana impor bawang putih tersebut juga mayoritas berasal dari China.
Bawang Putih Impor China Segera Masuk Indonesia
Sebelumnya, Sekretaris Jenderal Kementerian Perdagangan (Kemendag), Oke Nurwan menyebut sebanyak 62.000 ton bawang putih asal China siap masuk ke Indonesia. Jumlah tersebut hampir 60 persen dari surat izin Rekomendasi Impor Produk Hortikultura (RIPH) untuk bawang putih yang diminta Kementerian Pertanian (Kementan) sebanyak 103.000 ton.
"Jadi sekarang yang dinyatakan sudah lengkap kurang lebih 62.000 ton. Segera, pasti ke luar. Sudah beres, sudah lengkap," kata Oke di Kemenko Perekonomian, Jakarta, Kamis (13/2).
Kementan memang telah mengajukan RIPH sebanyak 103.000 ton untuk bawang putih. Namun pihaknya baru bisa memberikan surat perizinan impor (SPI) untuk bawang putih sebesar 62.000 ton, sementara sisanya masih harus memenuhi persyaratan.
"Jadi sekarang yang sudah dinyatakan lengkap kurang lebih 62.000 ton. Sisanya akan segera terbit," imbuh dia.
(mdk/idr)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya