Garuda Indonesia lirik rute penerbangan Lombok-Jeddah
Merdeka.com - PT Garuda Indonesia mengkaji potensi rute penerbangan dari Lombok, Nusa Tenggara Barat, ke Jeddah, Arab Saudi. Rute ini dipertimbangkan untuk mengangkut penumpang yang ingin melaksanakan ibadah umrah.
"Potensi pasar ada, tapi kami masih melakukan kajian dulu," kata General Manager PT Garuda Indonesia Wilayah Nusa Tenggara Barat (NTB), Dasep M Suanda seperti ditulis Antara, Jumat (7/10).
Menurut dia, potensi pasar umrah di NTB, menjadi salah satu pertimbangan. Selama ini, para penumpang yang ingin terbang ke Arab Saudi untuk melaksanakan ibadah umrah harus transit terlebih dahulu di Surabaya atau Jakarta, sebelum terbang lagi ke Jeddah.
-
Kenapa Lion Air membuka rute baru ke Arab Saudi? 'Peluncuran terbang tanpa transit adalah langkah dalam mendukung kebutuhan ibadah umrah periode 1445 Hijriah,' katanya dalam siaran tertulis.
-
Siapa yang mengoperasikan penerbangan langsung ke Arab Saudi? 'Lion Air mengoperasikan pesawat jenis berbadan lebar generasi terbaru. Armada dimaksud mampu berkonigruasi kursi hingga 440 penumpang kelas ekonomi,' terangnya
-
Apa saja yang ditawarkan Garuda Indonesia di SOTF? Selain menghadirkan penawaran harga tiket dengan diskon spesial, Garuda Indonesia juga turut memberikan nilai tambah berupa Welcome Bonus 2000 Miles untuk Anggota Baru/Renewal GarudaMiles Gold Privilege, pemberian free kartu desain spesial untuk anggota baru GarudaMiles Junior, penawaran diskon Rp50.000 untuk cetak kartu GarudaMiles Junior, hingga penawaran paket Bundling cetak kartu GarudaMiles Junior + 1000 Miles dengan harga khusus.
-
Kenapa Arab Saudi ada di atas Indonesia? Dengan demikian, Arab Saudi berhak menempati posisi ketiga di klasemen Grup C.
-
Mengapa Etihad Airways membuka rute ke Bali? Menurut Arik, Pulau Bali memiliki sesuatu untuk ditawarkan bagi para pencari petualangan dan pencari suasana sosial dinamis, serta mereka yang mencari budaya, ketenangan dan kebugaran.
-
Apa yang sebenarnya terjadi dengan jalur pesawat? Jadi, walaupun jalur pesawat terlihat melengkung di peta, itu hanyalah ilusi dari cara peta datar menggambarkan bumi yang bulat. Pesawat tetap memilih rute tercepat untuk membawa kita ke tujuan kok!
Untuk membuka rute penerbangan dari Lombok langsung ke Jeddah, juga mempertimbangkan ketersediaan pesawat dan perizinan dari Pemerintah Arab Saudi. "Sebetulnya bisa saja dibuka rute itu, kembali lagi banyak yang harus dipertimbangkan, terutama dari izin mendarat di Arab Saudi," ujarnya.
Marketing and Sales Manager Branch Office Garuda Mataram, Herri Darmawan, menyebutkan pasar penumpang umrah di NTB, hampir mencapai 8.000 orang per tahun.
Selain itu, keberadaan orang NTB di Makkah dan Madinah, Arab Saudi, juga menjadi potensi, selain warga di negara tersebut yang berminat melakukan kunjungan wisata dan bisnis ke NTB.
"Pasar itu lah yang kami masih mengkaji. Belum lagi masalah fasilitas landasan pacu bandara yang harus diperpanjang," katanya.
Menurut dia, pembukaan rute-rute internasional dari Lombok cukup potensial, mengingat daerah ini sudah menjadi salah satu destinasi wisata dunia dan menjadi perhatian pemerintah pusat. Salah satu keunggulan potensi pariwisatanya adalah jarak objek wisata gunung dan pantai yang relatif dekat dan bisa ditempuh dalam hitungan jam, sehingga strategis menjadi lokasi berdarmawisata atau mengadakan acara perkumpulan keluarga perusahaan setiap tahun.
"Potensi pariwisata tersebut sayang kalau tidak dijual. Tentu ini butuh peran serta masyarakat terutama dari sisi keamanan.Kami dari maskapai membantu mempromosikan sampai ke internasional," ujarnya.
(mdk/idr)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pertemuan tersebut membahas sejumlah rencana, seperti layanan haji dan umrah, hingga akses penerbangan ke bandara Kertajati.
Baca SelengkapnyaPada Sabtu (12/8) kemarin, maskapai plat merah resmi membuka penerbangan langsung ke Tanah Suci dari Yogyakarta.
Baca SelengkapnyaNantinya, investor asing bakal meraup porsi saham mayoritas, maksimal 49 persen.
Baca SelengkapnyaSaat ini, BIJB masih melayani Denpasar, Kualanamu, Batam, Balikpapan, Medan, Makassar, dan Kualalumpur.
Baca Selengkapnya70 persen kedatangan wisatawan mancanegara ke Indonesia itu menggunakan transportasi udara.
Baca SelengkapnyaJika sudah mendapat persetujuan kepala negara dan kepala daerah, investor asing diproyeksikan bisa masuk Bandara Kertajati per akhir tahun nanti.
Baca SelengkapnyaGaruda Indonesia Group menyiapkan 570 penerbangan tambahan atau extra flight dalam rangka menyambut musim mudik Lebaran 2024.
Baca SelengkapnyaLayanan fast track dalam beberapa tahun terakhir baru diterapkan bagi jemaah haji yang berangkat dari Bandara Soekarno-Hatta.
Baca SelengkapnyaBandara yang memiliki landasan pacu 2.400 meter hanya akan bisa melayani pesawat dengan penerbangan 6-8 jam.
Baca SelengkapnyaSebagai pengingat pada fase keberangkatan jemaah haji dari Tanah Air, baik maskapai Saudi Airlines maupun Garuda Indonesia pernah beberapa kali terlambat.
Baca SelengkapnyaKeterlambatan kepulangan jemaah haji ini membuat pihak Garuda Indonesia kembali mendapat teguran dari Kemenag.
Baca SelengkapnyaBandara Internasional Adi Soemarmo Solo kembali membuka layanan penerbangan umrah, setelah lama vakum akibat pandemi Covid-19.
Baca Selengkapnya