Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Hadapi Ketidakpastian Global, Jokowi Ingatkan Pentingnya Perkuat Kerjasama

Hadapi Ketidakpastian Global, Jokowi Ingatkan Pentingnya Perkuat Kerjasama Presiden Jokowi. ©2018 Merdeka.com/Titin

Merdeka.com - Presiden Joko Widodo (Jokowi) menghadiri Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) ke-35 Asscociation of South East Asian Nations (ASEAN) di Bangkok, Thailand. Dalam konferensi tersebut, disoroti situasi dunia saat ini yang diwarnai banyak ketidakpastian, ada pertumbuhan ekonomi yang terus direvisi menurun.

"Oleh karena itu, rata-rata para pemimpin termasuk Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengingatkan bahwa menjadi lebih penting, apa artinya, bagi ASEAN untuk memperkuat kerja sama," kata Menteri Luar Negeri Retno Marsudi kepada wartawan di Hotel Grand Hyatt Erawan, Bangkok, Thailand, dikutip laman Setkab, Sabtu (2/11) malam.

Retno menjelaskan, penguatan kerjasama tersebut diperlukan karena para pemimpin ASEAN menyadari, dibanding dengan kawasan lain maka Asia Tenggara situasinya masih lebih baik, baik dilihat dari sisi stabilitas politik maupun dari sisi pertumbuhan ekonomi yang masih di atas rata-rata pertumbuhan ekonomi dunia.

Menurutnya, ASEAN memiliki harapan yang jelas agar RCEP Ini dapat diselesaikan negosiasinya. "Karena itu, rata-rata para pemimpin menyampaikan harapan ASEAN bahwa kita bisa akan menyelesaikan perundingan mengenai Kerjasama Ekonomi Komprehensif di kawasan Regional atau Regional Comprehensive Economic Partnership (RCEP)," imbuhnya.

Dalam plenary KTT ke-35 ASEAN, Presiden Jokowi mengangkat tiga hal. Pertama, Indo-Pacific, di mana Indonesia akan menjadi tuan rumah atau akan menyelenggarakan Indo-Pacific Infrastructur and Connectivity Forum pada tahun 2020.

Kedua masalah Rakhine, Presiden menyampaikan kesiapan berkontribusi dalam Tim Ad Hoc Task Force. Presiden juga mengatakan bahwa dialog dengan para pengungsi yang ada di Cox's Bazar dan yang ada di Rakhine State itu perlu untuk terus dilakukan, karena dengan dialog dan komunikasi itu akan muncul trust, dan trust ini akan sangat besar artinya bagi persiapan repatriasi yang sukarela, aman, dan bermartabat.

Terakhir, Jokowi juga mengharapkan agar prioritas proyek yang sudah disepakati pada tingkat technical working group antara ASEAN dengan Myanmar.

"Ada beberapa prioritas kerjasama agar segera ditindaklanjuti. Presiden Jokowi mengatakan Indonesia siap memberikan kontribusi. Jadi, artinya apa? Kita tidak hanya bicara tapi walk the talk, kita bicara dan kita memberikan kontribusi," jelas Retno.

Dalam Plenary KTT ke-35 ASEAN itu, Presiden Jokowi didampingi Menko Polhukam Mahfud MD, Menko Perekonomian Airlangga Hartarto, Menlu Retno Marsudi, Sekretaris Kabinet Pramono Anung, dan Menteri Perdagangan Agus Suparmanto.

(mdk/azz)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Jokowi Bawa 'Spirit Bandung' Dukung Negara Berkembang Bertahan Hadapi Krisis Dunia
Jokowi Bawa 'Spirit Bandung' Dukung Negara Berkembang Bertahan Hadapi Krisis Dunia

Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyebut, untuk menghadapi krisis global dibutuhkan kekompakan dan solidaritas antarnegara.

Baca Selengkapnya
KTT AIS, Jokowi Beberkan Ancaman Negara terhadap Perubahan Iklim hingga Pencemaran Laut
KTT AIS, Jokowi Beberkan Ancaman Negara terhadap Perubahan Iklim hingga Pencemaran Laut

Pelaksanaan KTT AIS ini merupakan salah satu komitmen Indonesia untuk bekerja sama di level yang lebih tinggi

Baca Selengkapnya
Jokowi Singgung Solidaritas Internasional Menurun di Forum Indonesia-Afrika
Jokowi Singgung Solidaritas Internasional Menurun di Forum Indonesia-Afrika

Presiden Jokowi bicara mengenai solidaritas internasional yang menurun di tengah ketegangan geopolitik.

Baca Selengkapnya
Jokowi: Ekonomi Global Belum Pulih, Tapi ASEAN Mampu Asalkan Bersatu
Jokowi: Ekonomi Global Belum Pulih, Tapi ASEAN Mampu Asalkan Bersatu

Jokowi: Ekonomi Global Belum Pulih, Tapi ASEAN Mampu Asalkan Bersatu

Baca Selengkapnya
VIDEO:  Jokowi Keras Bicara Kehancuran Dunia hingga Peran Indonesia
VIDEO: Jokowi Keras Bicara Kehancuran Dunia hingga Peran Indonesia

Indonesia dan negara Asia Tenggara mengambil peran dalam menjaga stabilitas tersebut.

Baca Selengkapnya
Jokowi: ASEAN Sebagai Kapal Besar Harus Terus Maju, Tak Boleh Karam
Jokowi: ASEAN Sebagai Kapal Besar Harus Terus Maju, Tak Boleh Karam

Jokowi menyebut, ASEAN memiliki aset kuat itu dalam memanfaatkan pertumbuhan ekonomi dan bonus demografi.

Baca Selengkapnya
Jokowi Ajak China-Korsel-Jepang Jaga Perdamaian dan Hormati Hukum Internasional
Jokowi Ajak China-Korsel-Jepang Jaga Perdamaian dan Hormati Hukum Internasional

Jokowi mulanya bicara mengenai APT yang telah membuahkan banyak hasil dalam pertumbuhan ekonomi di kawasan.

Baca Selengkapnya
Jokowi: ASEAN Sepakat Tak jadi Proxy Kekuatan Manapun
Jokowi: ASEAN Sepakat Tak jadi Proxy Kekuatan Manapun

Jokowi mengatakan ASEAN akan menjalin kerja sama dengan siapapun bagi perdamaian dan kemakmuran di kawasan.

Baca Selengkapnya
Jokowi: Kita Tak Boleh Lengah Apalagi Terlena, Stabilitas ASEAN Tidak Datang Sendiri
Jokowi: Kita Tak Boleh Lengah Apalagi Terlena, Stabilitas ASEAN Tidak Datang Sendiri

Selain itu Asean juga menjadi kawasan dengan kesempatan ekonomi terbaik mencapai 63 persen, di atas Tiongkok 12 persen, India 8 persen dalam survei.

Baca Selengkapnya
FOTO: Momen Presiden Jokowi Meresmikan Pembukaan KTT ke-43 ASEAN 2023
FOTO: Momen Presiden Jokowi Meresmikan Pembukaan KTT ke-43 ASEAN 2023

Jokowi menegaskan bahwa saat ini kesatuan ASEAN masih terpelihara dengan baik dan tak ada perpecahan.

Baca Selengkapnya
Jokowi Akhirnya Ungkap Tiga Tantangan Besar Ekonomi Indonesia 2024, Ini Detailnya
Jokowi Akhirnya Ungkap Tiga Tantangan Besar Ekonomi Indonesia 2024, Ini Detailnya

Tantangan berat ketiga berasal dari disrupsi teknologi yang memberikan tekanan besar di sektor ketenagakerjaan.

Baca Selengkapnya
Buka KTT ke-26 ASEAN-RRT, Jokowi: Trust dan Kerja Sama Konkret Menjadi Positive Force Bagi Stabilitas Perdamaian
Buka KTT ke-26 ASEAN-RRT, Jokowi: Trust dan Kerja Sama Konkret Menjadi Positive Force Bagi Stabilitas Perdamaian

Kerja sama tersebut hanya bisa dilakukan jika memiliki kepercayaan satu sama lain yang harus dibangun dan dipelihara.

Baca Selengkapnya