Harga Beras Naik, BPS Ungkap Fakta Soal Petani
NTP merupakan salah satu indikator untuk melihat tingkat kemampuan atau daya beli petani di perdesaan.
NTP merupakan salah satu indikator untuk melihat tingkat kemampuan atau daya beli petani di perdesaan.
Harga Beras Naik, BPS Ungkap Fakta Soal Petani
Harga Beras Naik,
BPS Ungkap Fakta Soal Petani
Badan Pusat Statistik (BPS) mengumumkan Nilai Tukar Petani (NTP) nasional September 2023 sebesar 114,14.
Angka ini naik 2,05 persen dibanding NTP bulan sebelumnya.
NTP merupakan salah satu indikator untuk melihat tingkat kemampuan atau daya beli petani di perdesaan.
"Kenaikan NTP dikarenakan Indeks Harga yang Diterima Petani (It) naik sebesar 2,27 persen lebih tinggi dibandingkan kenaikan Indeks Harga yang Dibayar Petani (Ib) sebesar 0,21 persen," kata Plt. Kepala BPS, Amalia Adininggar Widyasanti dalam konferensi pers di Jakarta, Senin (2/10).
Pada September 2023, NTP Provinsi Sulawesi Barat mengalami kenaikan tertinggi (4,17 persen) dibandingkan kenaikan NTP provinsi lainnya. Sebaliknya, NTP Provinsi DKI Jakarta mengalami penurunan terbesar (1,40 persen) dibandingkan penurunan NTP provinsi lainnya.
Sejalan dengan kenaikan NTP, rata-rata harga gabah kering panen (GKP) di tingkat petani Rp6.514 per kilogram (kg) atau naik 11,69 persen. Sementara itu, di tingkat penggilingan Rp6.682,00 per kg atau naik 11,75 persen dibandingkan bulan sebelumnya.
Adapun, rata-rata harga gabah kering giling (GKG) di tingkat petani Rp7.386 per kg atau naik 9,26 persen di September 2023.
Sedangkan di tingkat penggilingan Rp7.498 per kg atau naik 9,18 persen.
Untuk harga gabah luar kualitas di tingkat petani Rp6.044 per kg atau naik 5,81 persen, dan di tingkat penggilingan Rp6.168 per kg atau naik 5,82 persen.
Kenaikan juga terjadi pada rata-rata harga beras kualitas premium di penggilingan sebesar Rp12.900 per kg, naik sebesar 9,75 persen pada September 2023 dibandingkan bulan sebelumnya.
Sedangkan beras kualitas medium di penggilingan sebesar Rp12.685 per kg atau naik sebesar 10,55 persen, dan rata-rata harga beras luar kualitas di penggilingan sebesar Rp11.746 per kg atau naik sebesar 11,59 persen.
"Dibandingkan dengan September 2022, rata-rata harga beras di tingkat penggilingan pada September 2023 untuk kualitas premium, medium, dan luar kualitas masing-masing naik sebesar 25,83 persen, 29,64 persen, dan 24,09 persen," pungkasnya.
Masyarakat Menjerit Harga Beras Terus Naik
Diberitakan sebelumnya, sejumlah konsumen mengeluhkan harga beras yang masih terus mengalami kenaikan di Kota Serang, Banten. Konsumen tersebut berharap pemerintah dapat segera menurunkan harga bahan pokok tersebut.Salah seorang konsumen, Muhammad Somi mengatakan, harga beras terus mengalami kenaikan setiap harinya. Sedangkan beras ini menjadi makanan pokok yang dikonsumsi setiap harinya.
"Kalau bisa harga beras jangan naik, stabil saja. Karena ekonomi sudah cukup sulit, tidak naik saja masih banyak yang kekurangan, apalagi yang ekonomi bawah," katanya pula.
Sementara itu, penjual beras di Pasar Induk Rau, Bahrudin mengungkapkan, harga beras saat ini untuk kualitas medium Rp15.000 per kilogram dari sebelumnya hanya Rp13.000 per kilogram.
Sedangkan untuk beras kualitas sedang berada pada kisaran Rp14.000 per kilogram dari sebelumnya Rp12.000 per kilogram, dan kualitas standar Rp13.000 per kilogram dari sebelumnya hanya Rp10.000 per kilogram.