Harga minyak dunia terus merangkak naik
Merdeka.com - Harga minyak dunia terus bergerak menguat pada akhir perdagangan Jumat (Sabtu pagi WIB). Ini terjadi setelah data menunjukkan jumlah rig pengeboran aktif di Amerika Serikat menurun pada minggu ini.
Jumlah rig yang beroperasi di ladang-ladang minyak Amerika Serikat turun empat rig menjadi total 858 rig pekan ini, perusahaan jasa ladang minyak Baker Hughes mengatakan dalam laporan mingguannya pada Jumat (29/6).
Selanjutnya, nilai tukar Dolar AS (USD) yang lebih lemah juga membuat sejumlah komoditas yang dihargakan dalam USD lebih menarik bagi para pemegang mata uang lainnya.
-
Apa yang naik dari harga Emas Antam hari ini? Harga emas produksi Antam mengalami kenaikan sebesar Rp5.000 per gram pada Jumat (5/7/2024) pagi.
-
Kapan harga BBM di dunia mencapai Rp81.000 per galon? Pada tanggal 11 Maret 2024, harga rata-rata bahan bakar per galon (3,7 liter) di seluruh dunia mencapai $5,13 atau sekitar Rp81.000.
-
Mengapa harga emas meningkat? Penemuan deposit baru di Mongolia terjadi ketika harga emas mencapai rekor baru, mencapai USD2.100 atau sekitar Rp32 juta per ons.
-
Apa yang Pertamina turunkan harganya? Pertamina Patra Niaga kembali melakukan penyesuaian turun harga untuk Pertamax Series dan Dex Series.
-
Apa yang naik di bulan Oktober 2023? 'Jika dibandingkan September 2023, NTP naik karena Bulan September 2023 yang masih bernilai 111,25,' kata Asim, Jumat (03/11/2023).
-
Kenapa harga emas Antam naik hari ini? Harga emas dunia melonjak setelah data ekonomi Amerika Serikat (AS) yang lebih lemah dari perkiraan memicu harapan Bank Sentral AS, Federal Reserve (The Fed) dapat memangkas suku bunga paling cepat pada bulan September.
Indeks dolar AS, yang mengukur greenback terhadap enam mata uang utama lainnya, turun 0,68 persen menjadi 94,662 pada pukul pukul 20.00 GMT.
Sementara itu, pasar energi telah bereaksi terhadap ancaman dari pemerintahan Trump minggu ini, yang mengindikasikan bahwa Gedung Putih akan mencari sanksi bagi negara-negara yang tidak mengurangi impor mereka dari minyak mentah Iran menjadi "nol" pada 4 November.
Patokan AS, minyak mentah West Texas Intermediate (WTI) untuk pengiriman Agustus, naik USD 0,70 menjadi menetap di USD 74,15 per barel di New York Mercantile Exchange.
Sementara itu, patokan internasional, minyak mentah Brent untuk pengiriman Agustus naik USD 1,59 menjadi USD 79,44 per barel di London ICE Futures Exchange.
(mdk/idr)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Data pertumbuhan ekonomi ini melemahkan harga minyak di awal sesi, namun para pedagang menyadari pasar minyak sedang ketat dan situasi di Timur Tengah.
Baca SelengkapnyaAlokasi APBN untuk subsidi BBM memang sangat memberatkan jika harga minyak dunia tembus di kisaran USD 90 per barel.
Baca SelengkapnyaTerkini, brent telah diperdagangkan pada kisaran USD95 per barel.
Baca SelengkapnyaKenaikan harga minyak dunia saat ini akan berpengaruh kepada harga bahan bakar minyak (BBM) non subsidi di Tanah Air.
Baca SelengkapnyaAnak Buah Sri Mulyani tersebut meyakini kenaikan harga minyak mentah dunia bersifat sementara.
Baca SelengkapnyaPertamina menaikkan harga BBM non subsidi per hari ini.
Baca SelengkapnyaUtang konsolidasi tercatat sebesar USD 2,9 miliar turun sebesar 12 persen dibandingkan tahun sebelumnya,
Baca SelengkapnyaLonjakan harga minyak terjadi usai Presiden AS Joe Biden mengancam akan bantu Israel untuk menyerang kilang milik Iran.
Baca SelengkapnyaTren kenaikan harga minyak dunia timbulkan kekhawatiran bakal turut berdampak terhadap harga BBM di Tanah Air.
Baca SelengkapnyaPadahal, kesepakatan Pemerintah bersama DPR RI menetapkan harga minyak mentah mencapai USD 82 per barel.
Baca SelengkapnyaPenyesuaian harga BBM Non Subsidi Pertamina Patra Niaga mengacu pada tren harga rata-rata publikasi minyak dunia atau ICP dan nilai tukar Rupiah terhadap USD.
Baca SelengkapnyaSaat ini, harga jual Pertamax series jauh di bawah BBM SPBU swasta,
Baca Selengkapnya