Imbauan Menhub Budi di puncak arus balik 1 Januari 2017
Merdeka.com - Menteri Perhubungan, Budi Karya memprediksi puncak arus balik libur Natal dan Tahun Baru 2017 akan terjadi pada Minggu (1/1) nanti. Oleh sebab itu, dia mengimbau sekaligus mengingatkan agar pemudik tak bersamaan saat arus balik libur tersebut.
"Kami imbau yang pakai pesawat, kendaraan pribadi, kereta, jangan bertumpu pada tanggal 1 Januari sore, lebih baik tanggal 2 Januari pagi atau sore," kata Budi di Kantornya, Minggu (25/12).
Tak hanya itu, pemudik juga diimbau agar tak hanya menggunakan tol Cipali, karena jalur alternatif relatif lebih baik. Selain itu, masyarakat juga diimbau agar menggunakan angkutan kapal laut karena tempat duduk masibh belum terisi sekitar 12 persen.
-
Kapan puncak arus balik libur natal dan tahun baru 2025? Untuk arus balik, puncak diprediksi akan terjadi pada Rabu dan Kamis, 1-2 Januari 2025.
-
Kapan puncak arus mudik Lebaran? Arus mudik Lebaran diperkirakan terjadi pada 19-21 April 2023.
-
Kapan puncak arus mudik diprediksi terjadi? Puncak arus mudik di Terminal Tirtonadi sendiri diprediksi terjadi pada 8 April atau H-2 Lebaran.
-
Kapan puncak arus mudik kereta api diperkirakan? 'Kemudian dari data yang kami dapatkan sampai sejauh ini puncak arus mudik diperkirakan akan terjadi pada H-4 Lebaran, ada sekitar 125 ribu penumpang kereta api saat ini yang sudah membeli di H-4 tersebut,' katanya seperti dilansir dari Antara.
-
Kenapa Korlantas Polri mengantisipasi kecelakaan mudik? Pada tahun 2023 terjadi 512 kejadian. Pada tahun ini diupayakan diturunkan. 'Pada tahun 2024 kami berharap dapat meminimalkan sehingga operasi tadi bisa berjalan dengan aman dan nyaman itu bisa terwujud,' katanya.
-
Kapan puncak arus balik Lebaran 2023 terjadi? PT Jasa Marga (Persero) Tbk mencatat sebanyak 1.589.499 kendaraan kembali ke wilayah Jabotabek pada 24-29 April 2023 yang dipantau dari 4 Gerbang Tol (GT) Utama.
"Khusus Cipali jangan andalkan Cipali saja, karena ada jalur selatan dan jalur utara yang relatif baik. Dan kapal masih avaliable, kapal mungkin lebih lama 6 jam atau 12 jam namun mereka yang Surabaya, Semarang bisa pakai kapal. Karena informasinya malah kosong kurang dari 12 persen dari biasanya," kata dia.
Hingga saat ini, belum terlihat kemacetan berarti di tol Cipali. Namun, Budi tetap memberlakukan sistem buka-tutup agar pemudik yang akan kembali ke Jakarta tak hanya menggunakan jalur Tol Cipali.
"Dan kami ingatkan Cipali itu volume terbatas. Tidak mungkin volume 10 kita masuk dengan 15, makanya Cipali kami lakukan konservatif dengan buka tutup. Karenanya, yang mudik dan kembali ke Jakarta jangan semata-mata gunakan Cipali saja," tukasnya.
(mdk/idr)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Karena dua hari itu masih sepi sehingga pemudik bisa lebih nyaman menempuh perjalanan pulang.
Baca SelengkapnyaBudi menilai petugas bekerja siang malam sampai kurang tidur demi memastikan keamanan dan kelancaran
Baca SelengkapnyaMenteri Perhubungan Budi Karya Sumadi mengusulkan pegawai WFH dari kampung halaman untuk mengurangi kemacetan pada arus balik.
Baca SelengkapnyaPuncak arus balik lebaran tahun ini diprediksi bakal terjadi pada hari Senin (15/4)
Baca SelengkapnyaBudi menerangkan puncak arus mudik terjadi pada H-4 dan H-3 lebaran.
Baca SelengkapnyaIni berbeda jika dibandingkan dengan arus mudik 2023, di mana masyarakat banyak memilih siang hari.
Baca SelengkapnyaMenhub sempat melakukan rapat koordinasi untuk kelancaran perjalanan balik dari pelabuhan Bakauheni ke Pelabuhan Merak.
Baca SelengkapnyaMobilitas kendaraan saat arus balik merujuk pada satu titik menuju Jakarta dan sekitarnya.
Baca SelengkapnyaMenurut catatan Kemenhub, 107,63 juta orang diperkirakan akan bepergian pada libur Nataru 2024.
Baca SelengkapnyaJasa Marga mengimbau pengguna jalan untuk mengantisipasi rencana pemberlakuan rekayasa lalu lintas yang dilakukan berdasarkan diskresi Kepolisian.
Baca SelengkapnyaPuncak arus balik libur Natal 2023 dan Tahun Baru 2024 terjadi hari ini, Senin (1/1).
Baca SelengkapnyaMenurut Budi, konsentrasi utama pemudik ke Yogyakarta dan sekitarnya.
Baca Selengkapnya