Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Jonan diminta bentuk gebrakan soal divestasi saham Freeport

Jonan diminta bentuk gebrakan soal divestasi saham Freeport Freeport. ©2014 Merdeka.com

Merdeka.com - Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Ignasius Jonan diminta keluarkan solusi terkait divestasi saham PT Freeport. Sebab, perusahaan asal Amerika Serikat ini masih menawarkan divestasi saham sebesar 10,64 persen dengan nilai USD 1,7 miliar.

Direktur Jendral Minerba Kementerian ESDM, Bambang Gatot Ariyono mengatakan sampai saat ini pemerintah masih dalam tahap negosiasi. Diharapkan Freeport dapat menurunkan harga divestasi menjadi USD 630 juta.

"Masih negosiasi saya masih menjawab surat terakhir, dia menjawab, kita menjawab, mereka kan masih menawarkan yang itu (harganya). Ya kita tunggulah, tunggu gebrakan Pak Jonan," ujar Bambang di kantornya, Jakarta, Senin (17/10).

Dia meminta agar Jonan bisa menyelesaikan masalah ini secepatnya. Mengingat, jangka waktu cadangan umur mineral di tambang yang dikelola perusahaan raksasa migas tersebut semakin menipis.

"Tergantung kalau umurnya pendek ya sudah tidak tertarik lagi (tambang grasberg)," ungkapnya.

Seperti diketahui, Freeport menawarkan 10,64 persen saham perusahaan dengan nilai USD 1,7 miliar. Angka tersebut dinilai tidak mengacu pada replacement cost, maka valuasi harga saham yang ditawarkan untuk 10,64 persen saham itu sekitar USD630 juta.

Hal itu juga telah tertuang dalam Peraturan Menteri ESDM Nomor 27 Tahun 2013 tentang Tata Cara dan Penetapan Harga Divestasi Saham Pertambangan dan Batu Bara (Minerba) yang diatur melalui skema replacement cost.

(mdk/idr)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP