Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Jumlah Tenaga Kerja Perempuan di Timur Tengah Masih Rendah

Jumlah Tenaga Kerja Perempuan di Timur Tengah Masih Rendah Mari Elka Pangestu. ©2013 Merdeka.com

Merdeka.com - Managing Director of Development Policy and Partnership Bank Dunia, Mari Elka Pangestu, menyoroti partisipasi angkatan kerja bagi kaum perempuan yang masih lebih rendah daripada laki-laki, khususnya di Timur Tengah. Dia menilai, isu kesetaraan dan mengurangi ketimpangan gender kali ini bukan hanya berbicara soal status sosial perempuan, tapi juga ekonomi.

"Partisipasi angkatan kerja perempuan sekitar 50 persen, dibandingkan laki-laki 80 persen. Di beberapa wilayah seperti Timur Tengah itu 20-30 persen. Di Asia itu sedikit lebih baik, mendekati 60 persen, tapi masih lebih sedikit dari laki-laki," kata Mari Elka dalam B20 Summit Indonesia 2022 yang digelar jelang KTT G20 Bali, Senin (14/11).

Dia mencontohkan, kebijakan yang pernah diterapkan di Arab Saudi, mengizinkan perempuan untuk berpergian sendiri. Menurutnya, upaya tersebut setidaknya bisa sedikit berdampak terhadap peningkatan partisipasi kerja oleh kaum hawa.

"Saya pikir ada aspek kultural yang harus disoroti. Anda harus betul-betul memahami kenapa partisipasi angkatan kerja rendah. Apakah itu dari regulasinya, itu harus disoroti," ujar dia.

Hal lain yang benar-benar jadi perhatiannya, soal keselamatan transportasi bagi perempuan yang juga rendah di Timur Tengah. Dia berasumsi, itu mungkin ada hubungannya dengan lingkungan kerja.

"Ini yang harus kita kerjakan bersama sektor swasta. Punya tempat kerja yang kondusif bagi perempuan adalah aspek penting lainnya," tegas Mari Elka Pangestu.

Selanjutnya, dia pun ingin memastikan adanya strategi bagi pekerja perempuan agar mampu meningkatkan kompetensinya, selain daripada hak bagi kaum hawa yang tengah dalam kondisi khusus semisal hamil.

"Lalu kesetaraan akses ke pendidikan, juga kesetaraan akses terhadap kesempatan kerja, dan punya kesempatan untuk mengikuti pelatihan dan peningkatan keterampilan. Sehingga mereka tidak berada dalam posisi yang dirugikan," tuturnya.

Reporter: Maulandy Rizky Bayu Kencana

Sumber: Liputan6.com

(mdk/azz)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP