Kemenkeu Buka Penawaran ORI 019, Tingkat Kupon 5,57 Persen
Merdeka.com - Pemerintah menetapkan tingkat kupon 5,57 persen per tahun untuk instrumen obligasi negara ritel (ORI) seri ORI019 secara daring (e-SBN) kepada masyarakat. Adapun masa penawaran ORI019 berlaku sejak 25 Januari hingga 18 Februari 2021.
Penerbitan ORI 019 memiliki tenor tiga tahun dengan tanggal jatuh tempo 15 Februari 2024. Masyarakat dapat membeli obligasi ritel dengan minimum pemesanan Rp 1 juta dan maksimum pemesanan Rp 3 miliar.
Pemesanan dapat dilakukan masyarakat melalui mitra distribusi secara daring melalui empat tahap antara lain pendaftaran, pemesanan, pembayaran dan penyelesaian atau konfirmasi. Sementara penetapan hasil penjualan berlangsung pada 22 Februari 2021.
ORI19 merupakan obligasi negara tanpa warkat, artinya ORI19 dapat diperdagangkan di pasar sekunder dan hanya melibatkan investor domestik yang mengacu pada digit ketiga kode nomor tunggal identitas pemodal (single investor identifikation/SID).
Sebelum beredar di pasar sekunder, ORI19 akan melewati holding period setidaknya satu kali periode pembayaran kupon. Holding period adalah masa ketika ketika investor ORI19 belum boleh memindahkan kepemilikan ORI-nya.
Pada ORI19, investor akan memperoleh pembayaran kupon setiap tanggal 15. Kupon perdana akan dibayarkan pada 15 April. Pemerintah telah menunjuk 26 mitra distribusi untuk transaksi ORI 19 ini antara lain 16 bank umum, empat perusahaan efek, tiga perusahaan efek khusus dan tiga perusahaan teknologi berbasis finansial peer-to-peer lending.
(mdk/azz)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pemerintah Obral Insentif Pajak di IKN Nusantara, Penerimaan Negara Bakal Anjlok?
Pemerintah telah menghitung sedemikian rupa agar terjadi keseimbangan antara insentif yang diberikan dengan penerimaan negara.
Baca SelengkapnyaPemerintah Perpanjang Bantuan Sosial Tambahan Hingga Juni
Pemerintah sedang mencari formula terkait kenaikan harga beras di pasaran.
Baca SelengkapnyaPresiden Jokowi Terbitkan Perpres Kenaikan Tunjangan Petugas Bawaslu: Dari Rp24.930.000 jadi Rp29.085.000
Besaran nominal tunjangan kinerja yang dibayar per bulan itu dibagi atas 17 tingkatan kelas jabatan.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Pemerintah Segera Terbitkan Aturan Subsidi Konversi Motor Listrik Rp10 Juta
Subsidi konversi motor listrik juga akan naik dari sebelumnya Rp7 juta menjadi Rp10 juta.
Baca SelengkapnyaPemerintah Sentil Industri Minuman Masih Kecanduan Bahan Baku Impor, Pengusaha: Harganya Lebih Murah
Khusus industri minuman, Kemenperin menargetkan penggunaan Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN) bahan baku menjadi 25 persen.
Baca SelengkapnyaMendag Akhirnya Buka Suara soal Penyebab Mahalnya Harga Beras di Awal Ramadan
Sejak 10 Maret 2024, Pemerintah menaikkan harga eceran tertinggi (HET) beras premium sebesar Rp1.000 per kilogram (kg).
Baca SelengkapnyaMenPAN Anas: Kenaikan Gaji PNS 8 Persen Cair Bulan Ini, Tak Dirapel ke Februari
KemenPAN-RB tengah menunggu proses terbitnya PP di Kementerian Keuangan (Kemenkeu).
Baca SelengkapnyaInfo Terbaru: Pemerintah akan Bahas Aturan THR untuk Ojol dan Kurir Pada Mei 2024
Kemnaker sudah menyiapkan tim untuk pembahasan aturan tersebut, sesuai dengan arahan Komisi IX DPR RI.
Baca SelengkapnyaPenyaluran KUR Baru 77,4 Persen per 30 November 2023, Ini Biang Keroknya
Pemerintah terus berupaya agar penyaluran KUR bisa dipercepat.
Baca Selengkapnya