Kepala LKPP berharap tidak ada lagi pemangkasan anggaran

Merdeka.com - Kementerian Keuangan, Kementerian PPN/Bappenas dan beberapa lembaga mengalami pemotongan anggaran dalam Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Perubahan (RAPBN-P) 2017. Meskipun demikian, DPR tetap mengharapkan agar pemotongan anggaran tersebut tidak mengendorkan kinerja pemerintahan.
Menanggapi hal ini Ketua LKPP (Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang dan Jasa Pemerintah), Agus Prabowo, berharap pemangkasan anggaran ini tidak terjadi lagi. "Harapan kalau terjadi penghematan LKPP tidak dipotong kembali lah," tutur Agus di Ruang Rapat Komisi XI DPR RI, Senayan, Jakarta Pusat, Senin (24/7).
Agus memastikan kinerja instansinya tidak akan kendor. Namun, dia mengakui pemotongan anggaran tentu akan berpengaruh pada target yang akan dicapai.
"Kinerja tidak akan berubah tapi target terpaksa kami kurangi. Misalnya, semula kami ingin layani cloud computing di seluruh provinsi tahun ini, terpaksa tidak bisa tahun ini sehingga sebagian harus tahun depan," ungkapnya.
Lebih jauh, dia mengatakan pemotongan anggaran yang paling banyak dilakukan pada pos perjalanan dinas dan rapat. Padahal, alokasi anggaran ini menjadi bagian tak terpisahkan dari kerja LKPP.
"Kerjanya LKPP memang seperti itu. Sosialisasi, paket meeting, konsultasi, perjalanan-perjalanan, dan sebagainya, sehingga otomatis itu menjadi pola generik ketika dilakukan pemotongan karena yang dilihat biaya perjalanan atau rapat. Celakanya kami memang kerjanya seperti itu," kata dia.
(mdk/bim)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya