KKP bangun 10 pusat pelelangan ikan di sungai dan danau tahun ini

Merdeka.com - Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) akan membangun 10 pusat pelelangan ikan (PPI) pada tahun ini. Rencananya PPI tersebut nantinya akan di bangun di daerah sungai dan danau.

Direktur Jenderal Perikanan Tangkap KKP, Sjarief Widjaja, mengatakan program pembangun PPI tersebut merupakan salah satu langkah mengembangkan potensi perikanan air tawar di Indonesia. PPI tersebut diharapkan dapat memproduksi satu juta ton ikan domestik yang hampir punah.

"Sungai dan danau adalah potensi yang selama ini tidak pernah kita perhatikan, kita hanya melihat sungai itu sumber irigasi, sungai itu media hidup untuk ikan ikan. Mulai tahun ini KKP mulai melihat potensi semua sungai dan danau di Indonesia," ujar Sjarief di Gedung Mina Bahari II, Jakarta, Selasa (18/4).

"Dan kita akan lihat ikan-ikan domestik apa saja yang bisa hidup di sungai maupun danau tadi. Kita ingin menaikkan plasma nutfah dari ikan-ikan asli Indonesia," tambahnya.

Sjarief menambahkan KKP akan membangun sepuluh PPI tahun ini. Adapun beberapa sungai tersebut adalah Musi, Batanghari, Kapuas, Serayu, Bengawan Solo, Asahan, Mahakam, Kampar, Barito, dan Citaduy (Cilacap).

"Saya menetapkan ada sejumlah 10 sungai tahun ini. Akan kita pilah daerah konservasi dan kita akan lihat restocking ikan-ikan yang terancam punah disana. Kemudian ada daerah no take zone di mana tidak boleh diambil ikan di situ," ungkapnya.