Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Kondisi jalan sudah lebih baik, pemerintah ingatkan pemudik tak ugal-ugalan

Kondisi jalan sudah lebih baik, pemerintah ingatkan pemudik tak ugal-ugalan Macet Mudik Bekasi . ©2012 Merdeka.com

Merdeka.com - Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) menyatakan kondisi jalan yang sudah baik untuk digunakan melayani mudik 2018. Namun, masyarakat diingatkan agar tetap menjaga kecepatan berkendara.

Menteri PUPR, Basuki Hadimuljono‎, mengatakan kondisi jalan yang digunakan arus mudik 2018 lebih baik dari 2017. Kondisi ‎jalan nasional kondisinya cukup baik, dengan tingkat kemantapan 90 persen.

Sedangkan jalan tol yang bisa digunakan tahun ini, dari Merak Banten hingga Pasuruan Jawa Timur sepanjang 995 kilometer (km). "Dari 995 km tol tersebut, 237 km masih berstatus fungsional," kata Menteri Basuki, di Jakarta, Sabtu (19/5).

‎Direktur Jenderal Bina Marga Kementerian PUPR Arie Setiadi Moerwanto mengungkapkan, dengan semakin panjangnya tol yang bisa digunakan, pemudik diminta tidak euforia melaju dengan kecepatan tinggi di jalan tol yang lurus. Hal ini untuk menghindari terjadinya kecelakaan.

"Pemudik diminta tetap berhati-hati dan beristirahat cukup, periksa kondisi kendaraan dengan baik, jangan sampai mogok, terutama di tol fungsional. Meski disiapkan mobil derek namun tentu akan menghambat kendaraan lainnya," papar Arie.

Kepala Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT) Kementerian PUPR, Herry Trisaputra Zuna, menuturkan kesiapan pemerintah tahun ini didasarkan atas refleksi mudik tahun 2017. Saat ini transaksi tol sudah 100 persen non tunai.

"Jalur fungsional juga akan dilengkapi rambu, marka jalan yang dilengkapi dengan spotlight, pembatas jalan (Median Concrete Barrier), dan tempat istirahat sementara yang dilengkapi parkir, toilet & mushola," tandasnya.

Reporter: Pebrianto Eko Wicaksono

Sumber: Liputan6

(mdk/bim)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP