Lewat Fitur Ini, Go-Jek Ajak Masyarakat Kurangi Sampah Plastik

Merdeka.com - Go-Jek bersama Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan meluncurkan fitur Go-Greener, guna mendorong pengurangan sampah plastik dalam layanan Go-Food. Nantinya, fitur ini akan menawarkan pilihan alat makan berbayar dan tas khusus bagi pengantar pesanan GoFood.

Selain itu, Go-Jek juga mengajak sejumlah organisasi lingkungan hidup seperti Gerakan Indonesia Diet Kantong plastik (GIDKP), PlastikDetox, dan WWF-Indonesia untuk menyukseskan program ini.

"Mengedukasi masyarakat tentang pentingnya mengurangi plastik sekali pakai yang berdampak buruk pada lingkungan hidup sejalan dengan komitmen kami," kata Director GIDKP, Tiza Mafira di Jakarta, Kamis (8/8).

Tiza mengatakan, pada saat melakukan pesanan GoFood, akan terdapat pilihan untuk menambah alat makan pada pesanan makanan. Jika dipilih, maka akan dikenai biaya tambahan berupa pembelian alat makan pada pesanan makanan.

Selain itu, pesanan makanan melalui GoFood juga akan diantar menggunakan tas khusus yang disediakan oleh Go-Jek, sehingga akan mengurangi penggunaan kantong plastik untuk mengantar makanan. Tas ini dirancang dengan bahan bermutu tinggi, memiliki banyak ruang untuk meletakkan makanan atau minuman, mampu menjaga makanan-minuman tetap panas atau dingin, tahan tumpahan air, dan dapat dilipat.

Direktur Pengelolaan Sampah KLHK, Novrizal Tahar menjelaskan, adanya bentuk kerja sama yang dilakukan dengan mitra merchant untuk memiliki bisnis operasional yang lebih ramah lingkungan. Saat ini, fitur baru Go-Greener sudah dapat dipakai baik oleh mitra driver maupun pengguna.

"Melalui kerja sama ini, KLHK dan Gojek berkomitmen terus mengimbau masyarakat untuk mengambil peran aktif dalam menjaga keberlangsungan lingkungan dari diri sendiri," tandasnya.

Reporter Magang: Chicilia Inge