Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Menko Darmin akui saat ini tengah sulit tarik investasi ke Indonesia

Menko Darmin akui saat ini tengah sulit tarik investasi ke Indonesia Menko Darmin ngopi di Hotel Borodubur. ©2018 Merdeka.com/Anggun P Situmorang

Merdeka.com - Menteri Koordinator Perekonomian, Darmin Nasution, menyadari sulitnya untuk menstabilkan defisit transaksi berjalan atau current account deficit (CAD). Apalagi saat ini, kata dia, beberapa investasi langsung ataupun di pasar modal sulit didapat.

"Sesungguhnya persoalan yang kita hadapi sekarang ini bukan hanya karena impornya pulih dan bergerak lebih cepat dibanding ekspor. Tetapi juga kelemahan lain situasi sekarang sangat sulit mengundang investasi langsung ataupun portofolio," kata Menko Darmin dalam konferensi pers yang digelar di Kementerian Keuangan, Jakarta, Rabu (5/9).

Dari data Kementerian Keuangan menunjukkan bahwa jumlah investasi langsung pada kuartal I-2018 sebesar 2,9 persen, sementara di kuartal dua mengalami penurunan menjadi 2,5 persen. Sementara itu, untuk investasi portofolio pada kuartal I-2018 tercatat -1,2 persen, kemudian naik sedikit di kuartal II-2018 menjadi 0,1 persen.

Orang lain juga bertanya?

"Di neraca pembayaran itu ada transaksi berjalan dan bisa diimbangi oleh neraca moneter atau neraca keuangan plus neraca modal. Kalau ini bisa defisit ditutup oleh surplus lain tidak jadi masalah," kata Menko Darmin.

Diketahui, Data Bank Indonesia (BI) menunjukkan bahwa defisit transaksi berjalan pada kuartal II-2018 tercatat sebesar USD 8 miliar. Angka tersebut meningkat dibandingkan dengan periode yang sama pada tahun lalu yang hanya sebesar 1,96 persen dan juga lebih besar dibandingkan dengan kuartal I-2018 yang hanya sebesar 2,2 persen dari PDB atau USD 5,5 miliar.

Sebelumnya, Presiden Joko Widodo (Jokowi) menegaskan bahwa untuk menstabilkan kembali defisit transaksi berjalan atau current account deficit (CAD) yaitu dengan kinerja ekspor dan investasi dalam negeri harus lebih digalakan kembali. Sebab, CAD saat ini sudah mencapai 3 persen dari Produk Domestik Bruto (PDB).

"Perlu juga saya ingatkan kepada kita semua, dua hal penting yakni ekspor dan investasi ini akan menguatkan ekonomi kita," kata Presiden Jokowi.

(mdk/bim)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
DPR Beberkan Masalah-Masalah IKN yang Bikin Sulit Tarik Minat Investor
DPR Beberkan Masalah-Masalah IKN yang Bikin Sulit Tarik Minat Investor

DPR menilai IKN tetap sulit menarik minat investor karena masalah utama bukan pada pergantian pejabatnya, tetapi dasar kebijakan yang keliru

Baca Selengkapnya
Perputaran Uang Makin Kering, Jokowi: Jangan-Jangan Banyak Dipakai untuk Beli SBN
Perputaran Uang Makin Kering, Jokowi: Jangan-Jangan Banyak Dipakai untuk Beli SBN

Para pelaku usaha mengeluh ke Jokowi soal makin keringnya perputaran uang.

Baca Selengkapnya
Ekonomi Global Terguncang, Ekspor-Impor RI Merosot
Ekonomi Global Terguncang, Ekspor-Impor RI Merosot

Meskipun terjaga positif selama 38 bulan beruntun, Sri Mulyani melihat tren ekspor dan impor mulai terjadi pelemahan.

Baca Selengkapnya
Harga Komoditas Anjlok, Ekspor 2023 Diperkirakan Tak Setinggi Tahun Lalu
Harga Komoditas Anjlok, Ekspor 2023 Diperkirakan Tak Setinggi Tahun Lalu

Tren harga sejumlah komoditas di pasar internasional mengalami kemerosotan.

Baca Selengkapnya
Pengembangan Ekonomi Hijau di Indonesia Belum Menggiurkan Buat Investor
Pengembangan Ekonomi Hijau di Indonesia Belum Menggiurkan Buat Investor

Indonesia masih menghadapi berbagai tantangan dalam penerapan ekonomi hijau.

Baca Selengkapnya
Ekonomi Indonesia di Semester II Diproyeksikan Cuma Tumbuh 4,9 Persen
Ekonomi Indonesia di Semester II Diproyeksikan Cuma Tumbuh 4,9 Persen

Sektor konsumsi dan sektor perdagangan jadi faktor lambatnya pertumbuhan ekonomi di semester II tahun 2024.

Baca Selengkapnya
Ekonomi Indonesia Diklaim Kuat tapi Ternyata Rapuh, Ini Buktinya
Ekonomi Indonesia Diklaim Kuat tapi Ternyata Rapuh, Ini Buktinya

Kinerja sektor manufaktur Indonesia justru mengalami penurunan di tengah pertumbuhan ekonomi Indonesia yang diklaim tetap kuat.

Baca Selengkapnya
Pemenang Pilpres jadi Penentu Banjirnya Investasi Asing Masuk ke Indonesia
Pemenang Pilpres jadi Penentu Banjirnya Investasi Asing Masuk ke Indonesia

Harus diakui, kinerja investasi selama tahun politik akan sangat berpengaruh.

Baca Selengkapnya
BI: Investasi Internasional Indonesia Triwulan II-2024 Turun, Ini Penyebabnya
BI: Investasi Internasional Indonesia Triwulan II-2024 Turun, Ini Penyebabnya

PII Indonesia mencatat kewajiban neto USD247,3 miliar, turun dibandingkan dengan kewajiban neto pada akhir triwulan I-2024 sebesar USD253,9 miliar.

Baca Selengkapnya
Miris, Investasi Sektor Perikanan Cuma Rp11,7 Triliun dalam Kurun Waktu 10 Tahun
Miris, Investasi Sektor Perikanan Cuma Rp11,7 Triliun dalam Kurun Waktu 10 Tahun

Sektor perikanan jadi sektor paling rendah terhadap realisasi investasi.

Baca Selengkapnya
Dalam 3 Bulan Menteri Bahlil Kumpulkan Investasi Lansung Sebesar Rp428,4 Triliun
Dalam 3 Bulan Menteri Bahlil Kumpulkan Investasi Lansung Sebesar Rp428,4 Triliun

Realisasi investasi langsung pada kuartal II-2024 mencapai Rp428,4 triliun.

Baca Selengkapnya
Jokowi Akui Investasi di IKN Jauh dari Target
Jokowi Akui Investasi di IKN Jauh dari Target

Jokowi tetap optimistis target investasi di IKN dapat tercapai pada tahun 2024.

Baca Selengkapnya