Menko Darmin Sebut Tarif Tiket Pesawat Masih Sumbang Inflasi di Mei 2019
Merdeka.com - Menteri Koordinator bidang Perekonomian Darmin Nasution mengatakan, kenaikan tarif pesawat masih akan menyumbang inflasi pada Mei 2019. Sebab, penurunan harga tiket saat ini belum terlalu signifikan.
"Yang mungkin dampaknya ada adalah tiket pesawat. Dia sudah ada turun, tapi turunnya tidak besar. Walaupun naiknya bukan bulan Mei saja loh," ujar Menko Darmin di Kantor Kemenko Perekonomian, Jakarta, Jumat (24/5).
Menko Darmin melanjutkan, tiket pesawat yang sempat naik cukup tinggi berdampak pada pengeluaran rumah tangga. Sehingga, jika harga masih belum terjangkau maka dapat menyumbang andil terhadap kenaikan inflasi.
-
Kenapa harga tiket pesawat Nataru mahal? Mengingat, harga tiket moda angkutan udara tersebut masih lebih mahal dibandingkan transportasi umum lainnya.
-
Kenapa harga tiket pesawat bisa murah? Melansir laman Traveloka, seorang ahli travel sekaligus editor di Map Happy, Erica Ho mengatakan membayar dengan mata uang lokal untuk membeli tiket pesawat bisa membuatmu lebih berhemat.
-
Apa penyebab inflasi selain permintaan melebihi penawaran? Kenaikan biaya produksi juga bisa menjadi penyebab inflasi. Misalnya, kenaikan harga bahan baku, tenaga kerja, atau energi dapat mendorong produsen untuk menaikkan harga jual agar tetap mendapatkan keuntungan.
-
Apa saja kebutuhan pokok yang harganya naik? Memasuki akhir November, harga sejumlah kebutuhan pokok melambung tinggi. Di pasar tradisional Boyolali, harga gula putih dan gula merah naik drastis. Kenaikan harga gula cukup tinggi hingga mencapai Rp4.000 per kilogram.
-
Kenapa inflasi tinggi merusak daya beli? Namun, inflasi yang terlalu tinggi atau tidak terkendali dapat merusak daya beli masyarakat, menyebabkan ketidakpastian ekonomi, dan menghambat pertumbuhan ekonomi.
-
Kenapa harga Pertamax diusulkan naik? Peneliti senior Institute for Development of Economics and Finance (Indef), Tauhid Ahmad menilai kenaikan harga Pertamax Series dinilai sudah cukup tepat lantaran harga minyak dunia yang sedang tinggi.
"Memang kalau tiket pesawat itu ada turunnya tapi pasti tidak banyak. Jadi dia tidak balik lagi. Nah, pertanyaannya sebetulnya adalah bukan besarnya perubahan harga dari suatu barang atau jasa. Tetapi pertanyaannya adalah seberapa besar peranan dari pengeluaran rumah tangga untuk barang atau jasa itu," jelasnya.
Mantan Direktur Jenderal Pajak itu menambahkan, komoditas lain yang diantisipasi memberi pengaruh pada inflasi adalah bumbu dapur seperti bawang putih dan cabai. Meski demikian, pemerintah sudah mengambil langkah agar komoditas tersebut tak mengerek inflasi lebih tinggi.
"Kalau bawang putih itu tidak usah takut karena dia begitu turun dia langsung koreksi lagi. Kalau pangan, yang produk jangka pendek artinya yang bisa dihasilkan jangka pendek itu kalau dia naik menambah (inflasi), begitu dia (harga) turun, berkurang inflasinya."
(mdk/azz)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Harga tiket pesawat jadi sorotan belakangan ini. Tak sedikit masyarakat yang menganggap harga tiket pesawat terlampau mahal.
Baca SelengkapnyaPolemik mahalnya tiket pesawat domestik Indonesia masih menjadi topik hangat publik.
Baca SelengkapnyaHarga tiket pesawat kerap menjadi penyumbang utama terhadap inflasi di periode mudik lebaran serta Natal dan Tahun Baru.
Baca SelengkapnyaPernyataan ini disampaikan oleh Direktur Pemasaran Pariwisata Nusantara Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) Dwi Marhen Yono.
Baca SelengkapnyaDiprediksi hingga akhir tahun ini inflasi di Bumi Paguntaka akan terus terjaga, karena adanya sinergitas dan kolaborasi stake holder terkait.
Baca SelengkapnyaPemerintah akan terus memantau perkembangan harga tiket pesawat dan mengambil langkah-langkah untuk memastikan harga tiket tetap terjangkau bagi masyarakat.
Baca SelengkapnyaMenhub mengaku bahwa dirinya tidak bisa menjamin apakah jelang angkutan Natal 2024 dan Tahun Baru 2025 harga tiket akan turun atau pun tidak.
Baca SelengkapnyaTurunnya harga tiket transportasi udara membuat sektor ini mengalami deflasi.
Baca SelengkapnyaBesaran pengaruh harga avtur terhadap tiket pesawat bekisar 20 sampai 30 persen. Nilai ini lebih tinggi dibandingkan rata-rata harga avtur dunia.
Baca SelengkapnyaBiaya penerbangan domestik jauh lebih mahal dibandingkan dengan biaya penerbangan internasional atau ke luar negeri.
Baca SelengkapnyaMenurut Menhub Budi, ada empat faktor utama yang membuat batas tarif pesawat melonjak.
Baca SelengkapnyaMenurut Sandiaga, untuk menurunkan harga tiket pesawat, dibutuhkan tambahan 700 pesawat.
Baca Selengkapnya