Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Menko Luhut setuju pembatasan impor Ferarri Cs

Menko Luhut setuju pembatasan impor Ferarri Cs Lamborghini. ©2013 Merdeka.com

Merdeka.com - Menteri Koordinator Kemaritiman, Luhut Binsar Panjaitan, mendukung pembatasan impor mobil mewah. Hal itu dicetuskan oleh Wakil Presiden Jusuf Kalla sebagai salah satu cara menekan defisit transaksi berjalan.

"Kalau Pak JK (Wakil Presiden) bilang gitu saya dukung saja. Kalau demi kepentingan nasional, apapun kita lakukan karena kalau negara butuh Dolar ya lakukan," kata Menko Luhut saat ditemui di Kantornya, Jakarta, Jumat (3/8).

Menko Luhut menyatakan aturan tersebut didasarkan pada kepentingan nasional. "Kepentingan nasional kita pegang. Karena Presiden sudah bilang negara butuh dolar kan. Kita sudah lama terlalu senang impor," ujarnya.

Sebelumnya, Wakil Presiden Jusuf Kalla mengatakan, cara mudah menekan defisit transaksi berjalan dengan menaikkan ekspor dan mengurangi impor. Hal ini dalam rangka menyikapi potensi terjadinya defisit transaksi berjalan yang diakibatkan pelemahan nilai tukar rupiah dalam beberapa waktu belakangan.

"Kita sekarang berusaha misalnya mengurangi luxuries, proyek infratstruktur itu komponennya jangan diimpor semua. Yang banyak itu listrik itu banyak komponen impornya hampir seluruhnya. Ini akan diklasifikasikan untuk mengurangi impornya," jelasnya.

"Saya malah mengusulkan sudah kita hentikan impor mobil yang di atas 3000 cc. Tak usah impor Ferrari, tak usah impor Lamborghini, contohnya macam-macam. Itu supaya mengurangi faktor-faktor impor tadi," dia menambahkan.

(mdk/bim)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP