OJK sebut pangsa pasar bank syariah capai 5 persen tahun ini
![OJK sebut pangsa pasar bank syariah capai 5 persen tahun ini](https://cdns.klimg.com/merdeka.com/i/w/news/2016/09/27/759176/540x270/ojk-sebut-pangsa-pasar-bank-syariah-capai-5-persen-tahun-ini.jpg)
Merdeka.com - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) mencatat pangsa pasar atau market share perbankan syariah naik menjadi 4,86 persen pada Juli 2016. Angka ini naik dibandingkan periode yang sama tahun lalu mencapai 4,46 persen.
Deputi Komisioner Pengawas Perbankan I OJK, Mulya E. Siregar mengatakan pangsa pasar bank syariah ditargetkan mencapai 5 persen tahun ini. Peningkatan ini disebabkan Bank Pembangunan Daerah Aceh telah mengkonversikan diri sebagai bank syariah.
"Kemungkinan akan tembus 5 persen karena pada 19 September 2016, Bank Aceh sudah dikonversi secara total menjadi Bank Aceh Syariah," ujar Mulya di Jakarta, Selasa (27/9).
-
Bagaimana OJK kembangkan perbankan syariah? Berbagai kebijakan dikeluarkan OJK untuk mendorong pengembangan perbankan syariah bersama stakeholders terkait beberapa inisiatif seperti: Mulai dari perbaikan struktur industri perbankan syariah yang dilakukan melalui konsolidasi maupun spin-off unit usaha syariah (UUS). Lalu penguatan karakteristik perbankan syariah yang dapat lebih menonjolkan inovasi model bisnis yang lebih rasional, serta pendekatan kepada nasabah yang lebih humanis;Pengembangan produk yang unik dan menonjolkan kekhasan bank Syariah, sehingga dapat memberikan nilai tambah bagi masyarakat untuk meningkatkan competitiveness perbankan syariah. Lalu, peningkatan peran bank syariah sebagai katalisator ekosistem ekonomi syariah agar segala aktivitas ekonomi syariah, termasuk industri halal agar dapat dilayani dengan optimal oleh perbankan syariah; dan Kelima, peningkatan peran bank syariah pada dampak sosial melalui optimalisasi instrumen keuangan sosial Islam untuk meningkatkan social value bank syariah.
-
Kenapa OJK dorong pengembangan perbankan syariah? OJK terus berupaya mengembangkan industri perbankan syariah dengan memanfaatkan keunikan dan kekhasannya yang memiliki keunggulan dibanding produk bank konvensional.Keunggulan itu perlu dimaksimalkan agar perbankan syariah dapat memberikan dampak positif pada masyarakat dan perekonomian nasional.
-
Apa saja upaya OJK untuk perbankan syariah? Berbagai kebijakan dikeluarkan OJK untuk mendorong pengembangan perbankan syariah bersama stakeholders terkait beberapa inisiatif seperti: Mulai dari perbaikan struktur industri perbankan syariah yang dilakukan melalui konsolidasi maupun spin-off unit usaha syariah (UUS). Lalu penguatan karakteristik perbankan syariah yang dapat lebih menonjolkan inovasi model bisnis yang lebih rasional, serta pendekatan kepada nasabah yang lebih humanis;Pengembangan produk yang unik dan menonjolkan kekhasan bank Syariah, sehingga dapat memberikan nilai tambah bagi masyarakat untuk meningkatkan competitiveness perbankan syariah. Lalu, peningkatan peran bank syariah sebagai katalisator ekosistem ekonomi syariah agar segala aktivitas ekonomi syariah, termasuk industri halal agar dapat dilayani dengan optimal oleh perbankan syariah; dan Kelima, peningkatan peran bank syariah pada dampak sosial melalui optimalisasi instrumen keuangan sosial Islam untuk meningkatkan social value bank syariah.
-
Bagaimana Bank Jatim tingkatkan kinerja syariah? Dalam kegiatan tersebut, juga ada sharing session dari Ust. Ahmad Ifham Sholihin dengan topik Logika Bisnis Keuangan Syariah. Dalam diskusi tersebut dipaparkan secara lengkap tentang pemahaman Bank Syariah dan perilaku pegawai di Bank Syariah. Sehingga diharapkan semua karyawan Bank Jatim dapat memahami pola kerja Bank Syariah demi akselerasi bisnis.
-
OJK sebut kondisi apa di sektor jasa keuangan? Rapat Dewan Komisioner Bulanan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) pada 25 Oktober 2023 menilai sektor jasa keuangan nasional terjaga stabil didukung permodalan yang kuat, kondisi likuiditas yang memadai, dan profil risiko yang terjaga sehingga meningkatkan optimisme bahwa sektor jasa keuangan mampu memitigasi risiko meningkatnya ketidakpastian global baik dari higher for longer suku bunga global maupun peningkatan tensi geopolitik.
-
Mengapa laba Bank Mandiri naik di tahun 2023? Kunci kesuksesan Bank Mandiri ini tak lepas dari strategi bisnis yang konsisten untuk fokus pada pertumbuhan bisnis berbasis ekosistem serta didukung dengan strategi digitalisasi.
Untuk saat ini, aset perbankan syariah mencapai Rp 323 triliun ditambah aset Bank Aceh Syariah yang mencapai Rp 19,79 triliun. Dengan begitu, aset perbankan syariah akan bertambah menjadi Rp 342 triliun.
"Kalau total aset perbankan nasional yang sebesar Rp 6.405 triliun dibagi dengan aset perbankan syariah, angka pangsa pasarnya didapat 5,16 persen-5,3 persen," jelasnya.
Dengan masuknya Bank Aceh menjadi bank syariah saat ini terdapat 13 bank syariah di seluruh Tanah Air. "Yang selama ini kita rindukan bank syariah market sharenya tembus 5 persen mudah-mudahan terjadi," pungkasnya.
(mdk/sau)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
![Perbankan Syariah Makin Moncer, Ini Tandanya](https://cdns.klimg.com/mav-prod-resized/480x/ori/newsCover/2024/6/25/1719305518564-lip52.jpeg)
Perbankan syariah semakin mendapat perhatian baik di tingkat domestik maupun internasional.
Baca Selengkapnya![Dorong Potensi Pengembangan Perbankan Syariah,](https://cdns.klimg.com/mav-prod-resized/480x/ori/newsCover/2023/11/7/1699349202828-65t2k.jpeg)
OJK terus berupaya mengembangkan industri perbankan syariah dengan memanfaatkan keunikan dan kekhasan
Baca Selengkapnya![Kemenkeu Catat Aset Keuangan Syariah di Indonesia Tembus Rp2.452 Triliun](https://cdns.klimg.com/mav-prod-resized/480x/ori/newsCover/2024/2/26/1708937389618-pd131.jpeg)
Kemenkeu Catat Aset Keuangan Syariah di Indonesia Tembus Rp2.452 triliun
Baca Selengkapnya![Aset BTN Syariah Diyakini Bakal Lampaui Rp50 Triliun, Ini Faktor Pemicunya](https://cdns.klimg.com/mav-prod-resized/480x/ori/newsCover/2024/1/24/1706101660213-4xp1d.jpeg)
Peningkatan aset BTN Syariah tersebut juga mencatatkan rekam jejak yang cemerlang.
Baca Selengkapnya![BSI Masuk Daftar Top 10 Bank Syariah Terbaik Dunia, Nilai Kapitalisasi Pasar Tembus Rp131,47 Triliun](https://cdns.klimg.com/mav-prod-resized/480x/ori/newsCover/2024/6/20/1718881885362-i04ek.jpeg)
Kementerian BUMN mendorong BSI untuk menjadi pemain utama dan produsen dalam rantai pasok industri halal (halal value chain global).
Baca SelengkapnyaOJK terus mendukung pengembangan dan penguatan industri perbankan syariah nasional.
Baca Selengkapnya![BSI Target Masuk Jajaran 3 Teratas Bank Syariah Global](https://cdns.klimg.com/mav-prod-resized/480x/ori/newsCover/2024/7/12/1720776813419-bkvi6.jpeg)
Setelah merger, BSI berhasil mencapai target return on equity (ROE) di atas 18 persen, tepatnya 18,30 persen per Maret 2024.
Baca Selengkapnya![Melonjak 70 Persen, Laba Bersih Unit Usaha Syariah BTN Tembus Rp400 Miliar di Kuartal III-2023](https://cdns.klimg.com/mav-prod-resized/480x/ori/newsCover/2023/11/27/1701087653191-8bb0o.jpeg)
BTN Syariah juga telah menghimpun DPK senilai Rp36,25 triliun pada kuartal III-2023.
Baca Selengkapnya![Aset BTN Syariah Tembus Rp54 Triliun di Tahun 2023](https://cdns.klimg.com/mav-prod-resized/480x/ori/newsCover/2024/2/12/1707740393104-o70sr.jpeg)
Pertumbuhan aset BTN Syariah sebesar Rp54,3 triliun pada 2023.
Baca Selengkapnya![Bank Syariah Indonesia Layani 20 Juta Nasabah, Wamen BUMN: Jadi Terbesar di Dunia](https://cdns.klimg.com/mav-prod-resized/480x/ori/newsCover/2024/6/20/1718883718942-7koed.jpeg)
BSI menjadi bank dengan nasabah terbanyak ke lima di Indonesia. Torehan ini sekaligus menobatkan BSI jadi bank syariah dengan nasabah terbanyak di dunia.
Baca Selengkapnya![Naik 22,83 Persen, Bank Syariah Indonesia Raup Untung Rp7,01 Triliun Sepanjang 2024](https://cdns.klimg.com/mav-prod-resized/480x/ori/newsCover/2025/2/7/1738920601259-kphi4j.jpeg)
Pencapaian laba turut didorong oleh pengelolaan dana pihak ketiga (DPK) dan penyaluran pembiayaan.
Baca Selengkapnya![Laba Bersih Unit Usaha Syariah BTN Melesat Jadi Rp281 Miliar per Juni 2023](https://cdns.klimg.com/mav-prod-resized/480x/ori/newsCover/2023/11/21/1700542056456-kaf61.jpeg)
Aset BTN Syariah juga tercatat terus bertumbuh hingga 14,69 persen yoy dari Rp40,35 triliun pada Juni 2022 menjadi Rp46,27 triliun.
Baca Selengkapnya