Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Pemerintah turunkan target penerimaan pajak 2017 sebesar Rp 50 T

Pemerintah turunkan target penerimaan pajak 2017 sebesar Rp 50 T Darmin Nasution. ©2013 Merdeka.com/dwi narwoko

Merdeka.com - Pemerintah akan menurunkan target penerimaan pajak dari APBN 2017 sebesar 12,9 persen dari Rp 1.498,8 Triliun menjadi Rp 1.448,8. Rencana tersebut diajukan dalam Rencana Anggaran Pendapatan Belanja Negara Perubahan (RAPBNP) tahun 2017.

"Penerimaan perpajakan diusul 12,9 persen pada Rencana Anggaran Pendapatan Belanja Negara Perubahan," ujar Menko Perekonomian Darmin Nasution di Gedung DPR-MPR, Jakarta, Kamis (6/7).

Darmin mengatakan angka tersebut memang menurunkan target penerimaan pajak sebesar Rp 50 triliun dari APBN 2017. Penurunan target tersebut setelah pemerintah melakukan evaluasi terhadap pendapatan pajak pada semester pertama tahun ini.

Orang lain juga bertanya?

"Ini kalau dibanding semester satu kelihatannya sulit untuk capai 16 persen. Karena di semester satu kenaikannya hanya 9,6 persen. 12,9 persen itu turun sekitar Rp 50 triliun dari APBN 2017," jelas Darmin.

Namun demikian, angka tersebut masih lebih tinggi dari pencapaian di 2016, sehingga masih ada pertumbuhan meski tidak sebesar target yang telah ditetapkan. Untuk itu, pemerintah akan terus melakukan reformasi perpajakan untuk menggenjot penerimaan pajak.

"Mau tidak mau kita harus menggenjot reformasi di bidang perpajakan. Sekarang barangkali sekurang-kurangnya ada dua hal, pertama yang sifatnya jangka menengah adalah IT nya. Namun jangka pendek adalah menyempurnakan metode untuk mengefektifkan pengumpulan pajak," katanya.

"Tax amnesty memperluas basis pajak. Perluasan basis pajak dari Tax Amnesty kami yakin bisa topang target pajak. Penerimaan pajak sejak 2012 terus naik, dari Rp 980,5 triliun di 2012 dan di 2017 ditarget Rp 1.498,9 triliun. Berarti ditarget tumbuh 16 persen dibanding 2016," pungkasnya.

(mdk/sau)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Tim Transisi Prabowo-Gibran Pastikan Tarif PPN Naik Jadi 12 Persen di 2025
Tim Transisi Prabowo-Gibran Pastikan Tarif PPN Naik Jadi 12 Persen di 2025

Dasco juga mengonfirmasikan jika setoran pajak tahun 2025 telah menghitung kenaikan PPN sebesar 12 persen.

Baca Selengkapnya
Siap-Siap, Tahun 2025 PPN Naik Jadi 12 Persen!
Siap-Siap, Tahun 2025 PPN Naik Jadi 12 Persen!

Pemerintah berencana menaikkan tarif PPN menjadi 12 persen di tahun 2025.

Baca Selengkapnya
Pemerintah Kumpulkan Rp1.196,54 Triliun Penerimaan Pajak di Agustus 2024, Ini Rinciannya
Pemerintah Kumpulkan Rp1.196,54 Triliun Penerimaan Pajak di Agustus 2024, Ini Rinciannya

Penerimaan pajak sejak Januari-Agustus 2024 telah mencapai Rp1.196,54 triliun atau 60,16 persen dari target APBN.

Baca Selengkapnya
Negara Terima Pajak Rp624,19 Triliun, Ini Daftar Sumber Terbesarnya
Negara Terima Pajak Rp624,19 Triliun, Ini Daftar Sumber Terbesarnya

Terdapat penurunan nilai penerimaan pajak hingga April 2024.

Baca Selengkapnya
Pemerintah dan DPR Sepakat Pendapatan Negara Rp3.005 Triliun di 2025, Ditopang Penerimaan dari Ekonomi Hijau
Pemerintah dan DPR Sepakat Pendapatan Negara Rp3.005 Triliun di 2025, Ditopang Penerimaan dari Ekonomi Hijau

Said menyampaikan, pemerintah dan DPR telah menyepakati target PNBP tahun depan sebesar Rp513,63 triliun.

Baca Selengkapnya
Sri Mulyani Kantongi Pajak Rp760 Triliun Hingga Mei 2024
Sri Mulyani Kantongi Pajak Rp760 Triliun Hingga Mei 2024

Pajak penghasilan (PPh) non migas terkontraksi sebesar 5,41 persen dengan realisasi sebesar Rp443,72 triliun, sekitar 41,73 persen dari target.

Baca Selengkapnya
Target Tercapai, Sri Mulyani Semerigah Peneriman Pajak Tahun 2023 Rp1.738,8 Triliun
Target Tercapai, Sri Mulyani Semerigah Peneriman Pajak Tahun 2023 Rp1.738,8 Triliun

Angka tersebut sudah mencapai 101,3 persen dari targetAPBN 2023.

Baca Selengkapnya
Sri Mulyani Targetkan Defisit APBN 2025 Sebesar 2,82 Persen
Sri Mulyani Targetkan Defisit APBN 2025 Sebesar 2,82 Persen

“Defisit fiskal diperkirakan berada pada kisaran 2,45-2,82 persen PDB,” kata Sri Mulyani.

Baca Selengkapnya
Pemerintah Ternyata Sudah Tarik Utang Rp107,6 Triliun di Januari 2024
Pemerintah Ternyata Sudah Tarik Utang Rp107,6 Triliun di Januari 2024

Adapun APBN per Januari 2024 mencatatkan surplus Rp31,3 triliun atau 0,14 persen dari produk domestik bruto (PDB).

Baca Selengkapnya
Sri Mulyani Kumpulkan Pajak Rp1.517 Triliun Hingga Oktober 2024
Sri Mulyani Kumpulkan Pajak Rp1.517 Triliun Hingga Oktober 2024

Adapun total penerimaan pajak berasal dari pajak penghasilan (PPh) non migas Rp810,76 triliun atau 76,24 persen dari target.

Baca Selengkapnya
Pemerintah Tarik Utang Rp407 Triliun Sepanjang 2023
Pemerintah Tarik Utang Rp407 Triliun Sepanjang 2023

Sri Mulyani menjabarkan realisasi penerbitan Surat Berharga Negara (SBN) sepanjang 2023 sebesar Rp308,7 triliun.

Baca Selengkapnya
Penerimaan Pajak 2023 Lampaui Target, Tembus Rp1.869 Triliun
Penerimaan Pajak 2023 Lampaui Target, Tembus Rp1.869 Triliun

Jika dilihat dalam perjalanannya, penerimaan pajak sempat mengalami penurunan yang signifikan yakni pada tahun 2020.

Baca Selengkapnya