Pemprov Maluku Gandeng Universitas Rhode Island AS untuk Pembangunan Berkelanjutan

Merdeka.com - Pemerintah Provinsi Maluku menggandeng Universitas Rhode Island di Amerika Serikat untuk meningkatkan kapasitas dan kapabilitas aparatur pemerintah (capacity building), meningkatkan kesejahteraan masyarakat Maluku, dan mendukung prioritas pembangunan di Maluku secara jangka panjang.
Kerja sama itu tercakup dalam perjanjian yang ditandatangani oleh Ir S Assegaff, Gubernur Provinsi Maluku, dan Dr David M Dooley, Presiden Universitas Rhode Island, diJakarta pada Senin (7/1). Turut menemani gubenur adalah Prof Dr Marthinus Johanes Saptenno, Rektor Universitas Pattimura; Syuryadi Sabirin, Plt Kepala Bappeda Provinsi Maluku, dan Brook Williams Ross, Director Business and Partnershios Asia for University of Rhode Island.
Universitas Rhode Island (URI) merupakan universitas riset publik dengan spesialisasi pengembangan ekonomi pesisir berkelanjutan, pengelolaan sumber daya alam, dan oseanografi.
Perjanjian baru ini juga memperluas kemitraan antara Universitas Rhode Island dan Universitas Pattimura yang diteken pada Oktober 2018. Selain itu, gubernur Maluku dan presiden URI juga menandatangani letter of intent untuk kolaborasi.
Gubernur Maluku S Assegaff menjelaskan, kemitraan Maluku dengan URI bertujuan untuk memajukan beberapa sektor yang penting di Maluku. Antara lain perikanan berkelanjutan, pembangunan ekonomi pesisir dan pulau kecil, pengelolaan sumber daya manusia, pendidikan, kesehatan, dan sebagainya.
“Kami sangat senang bisa bekerja sama dengan Universitas Rhode Island, karena potensi kelautan dan perikanan Maluku sangat besar. Terdiri dari 11 kabupaten, 90 persen wilayahnya berupa laut, hanya 10 persen daratan, dan populasi kurang dari 2 juta,” ujar gubernur.
Dia juga berharap besar bahwa kerja sama ini bisa membantu Maluku memanfaatkan dana desa dari pemerintah pusat berupa konsep pembangunan desa berbasis laut.
Pemprov Maluku bekerja sama dengan Universitas Rhode Island ©2019 Merdeka.com
David M Dooley, Presiden URI, mengatakan, pihaknya sangat senang bekerja sama dengan pemerintah dan masyarakat Maluku. Karena kami sangat tertarik dengan Maluku yang memiliki keunikan di Indonesia. Semoga kerja sama ini bisa bermanfaat bagi Maluku, Indonesia, Amerika Serikat, dan dunia.
“Harapan kami, kerja sama ini bisa menambah nilai nyata di bidang yang menjadi kekuatan dan keahlian kami, melalui lokakarya perencanaan tata ruang laut, penyuluhan, dan program pelatihan khusus di Maluku, serta kolaborasi pada program akademik baik di Maluku maupun URI. Kami juga sangat senang kolaborasi baru ini juga akan mencakup penelitian bersama untuk mengatasi banyak tantangan abad 21,” ujar Dooley.
Rektor Universitas Pattimura berharap kerja sama ini bisa meningkatkan jumlah dosen Universitas Pattimura yang belajar di Universitas Rhode island, terutama jurusan Perikanan.
(mdk/sya)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya