Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Pengamat dukung rencana pemerintah cabut izin importir nakal

Pengamat dukung rencana pemerintah cabut izin importir nakal bawang putih. merdeka.com/Imam Buhori

Merdeka.com - Pengamat Institute for Development of Economics and Finance (INDEF) Ahmad Heri Firdaus, mengapresiasi rencana Kementerian Perdagangan mencabut izin importir yang mencoba memasukkan produk ilegal seperti kasus impor bibit bawang putih. Menurutnya, masih banyak importir mencari keuntungan dan menyalahgunakan izin impor bibit bawang putih untuk konsumsi.

Heri mengatakan, kebocoran tersebut terjadi karena masih adanya struktur tata niaga yang tidak rapi, sehingga bibit bawang putih yang seharusnya diimpor untuk penanaman justru diperjualbelikan. Importir nakal berani melakukan hal tersebut sebab izin impor bibit bawang putih lebih mudah didapat, daripada izin impor bawang putih untuk kebutuhan konsumsi.

"Ini semacam menyiasati, karena izin impor bibit lebih mudah. Intinya biaya untuk izin impor bibit lebih rendah dibandingkan izin impor untuk konsumsi. Pas sampai ke Indonesia, bocor ke pasar," ujar Heri seperti dikutip Antara di Jakarta, Sabtu (17/3).

Orang lain juga bertanya?

Heri melanjutkan, untuk mengatasi agar kejadian ini tidak terulang kembali, pihak-pihak terkait harus saling berkoordinasi untuk memperkuat pengawasan, terutama Kementerian Pertanian yang memberikan izin impor bibit bawang putih.

"Kementerian Pertanian bisa memantau, izin yang diberikan sudah sampai ke produsen, atau kepada petani yang akan membudidayakan bawang putih tersebut," kata Heri.

Sebelumnya, Kementerian Perdagangan akan mencabut izin importasi atau bahkan ancaman pidana kepada para importir nakal dan terbukti menyalahgunakan izin impor produk tertentu yang dikeluarkan oleh pemerintah. Rencana pencabutan izin maupun ancaman pidana ini muncul setelah Kementerian Perdagangan mengamankan impor bibit bawang putih yang dijual ke pasar sebagai produk konsumsi dan impor jeruk serta apel ilegal dari China.

Untuk kasus bibit bawang putih, Kementerian Perdagangan pada awal Maret 2018 telah mengamankan kurang lebih sebanyak lima ton atau 254 karung bibit yang diperjualbelikan di Pasar Induk Kramat Jati. Kementerian Perdagangan saat ini sedang mencocokkan izin impor PT TRS yang mendapatkan izin impor bibit bawang putih sebanyak 300 ton dan izin impor bawang konsumsi sebanyak 5.000 ton.

Direktur Tertib Niaga Kementerian Perdagangan Veri Anggrijono memastikan jumlah tersebut jauh lebih besar dari kebutuhan bibit untuk ketentuan wajib tanam para importir. "Importir tersebut telah merealisasikan impor bibit bawang putih sebanyak 232 ton atau 13.050 karung melalui Pelabuhan Tanjung Priok pada 26 Februari 2018 yang dibuktikan dengan dokumen-dokumen importasi," kata Veri.

Untuk kasus impor jeruk dan apel ilegal asal China, Kementerian Perdagangan menegaskan produk buah-buahan yang telah ditahan tersebut tidak disertai oleh dokumen resmi impor hortikultura. Dalam kasus ini, importir hanya mengurus dokumen impor untuk apel dan pemerintah juga hanya mengeluarkan izin impor untuk jeruk yang berasal dari Pakistan, bukan China.

Hingga kini, tujuh kontainer berisi sekitar 8.721 karton jeruk mandarin dan 1.002 karton apel telah disita oleh petugas gabungan Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Bea Cukai Sumatra Utara dan Kementerian Perdagangan. "Permendag nomor 28 itu sebenarnya memberikan kemudahan pada pengusaha. Tapi kenyataannya, pengusaha malah menyalahgunakan kemudahan itu," tandasnya.

(mdk/idr)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Plt Mentan Sebut Ada 140 Importir yang Sudah Dapat Rekomendasi Izin Produk Hortikultura
Plt Mentan Sebut Ada 140 Importir yang Sudah Dapat Rekomendasi Izin Produk Hortikultura

Arief juga akan memberi apresiasi kepada para importir yang melakukan wajib tanam lebih dari 3 kali.

Baca Selengkapnya
Sudah Kantongi Izin, Pengusaha Diminta Segera Impor Bawang Putih
Sudah Kantongi Izin, Pengusaha Diminta Segera Impor Bawang Putih

Sudah Kantongi Izin, Mendag Minta Pengusaha Segera Impor Bawang Putih

Baca Selengkapnya
Beda dengan KPPU, Kemendag Sebut Harga Bawang Putih Naik karena Realisasi Impor Rendah
Beda dengan KPPU, Kemendag Sebut Harga Bawang Putih Naik karena Realisasi Impor Rendah

Kemendag menyebut, hasil monitoring bawang putih menunjukkan masih terdapat perusahaan yang realisasi impornya rendah.

Baca Selengkapnya
Ada Pembatasan Impor, Barang Ilegal Diprediksi Makin Marak Masuk Indonesia
Ada Pembatasan Impor, Barang Ilegal Diprediksi Makin Marak Masuk Indonesia

Pemerintah berencana melakukan pembatasan barang impor.

Baca Selengkapnya
Mendag Bingung, Sudah Ada Satgas Tapi Barang Impor Ilegal Masih Menjamur
Mendag Bingung, Sudah Ada Satgas Tapi Barang Impor Ilegal Masih Menjamur

Zulkifli Hasan menganggap barang impor ilegal seperti kuman yang selalu muncul.

Baca Selengkapnya
Harga Bawang Putih Meroket, Pusbarindo Desak Pemerintah Segera Terbitkan Surat Persetujuan Impor
Harga Bawang Putih Meroket, Pusbarindo Desak Pemerintah Segera Terbitkan Surat Persetujuan Impor

Pusbarindo menilai kenaikan harga yang cukup signifikan itu disebabkan oleh masalah pasokan.

Baca Selengkapnya
Data BPS Ungkap Indonesia Impor Bawang Putih dari Jerman
Data BPS Ungkap Indonesia Impor Bawang Putih dari Jerman

Selain itu, pemerintah juga melakukan impor beras senilai USD 196,7 juta di Oktober 2023.

Baca Selengkapnya
Temuan Mendag: Tanah Abang dan Mangga Dua Banyak Produk Impor Ilegal, Penjualnya Warga Asing
Temuan Mendag: Tanah Abang dan Mangga Dua Banyak Produk Impor Ilegal, Penjualnya Warga Asing

Mendag menyebut fenomena ini semakin mencolok, terutama di pusat-pusat perdagangan besar seperti Kapuk, Tanah Abang, dan Mangga Dua di Jakarta.

Baca Selengkapnya
Terungkap, Importir Asing Sewa Gudang di Indonesia untuk Pasarkan Produk Ilegal Secara Online
Terungkap, Importir Asing Sewa Gudang di Indonesia untuk Pasarkan Produk Ilegal Secara Online

Namun demikian, dia belum menemukan bagaimana barang-barang impor ilegal ini bisa masuk ke Tanah Air.

Baca Selengkapnya
Barang Impor China Bakal Dikenakan Bea Masuk 200 Persen, Kadin Beri Respons Begini
Barang Impor China Bakal Dikenakan Bea Masuk 200 Persen, Kadin Beri Respons Begini

Tarif bea masuk sebagai jalan keluar untuk perlindungan atas barang-barang yang deras masuk ke Indonesia.

Baca Selengkapnya
Mendag Zulhas Akan Bentuk Satgas Khusus Atasi Impor Ilegal, Menko Airlangga Malah Bilang Begini
Mendag Zulhas Akan Bentuk Satgas Khusus Atasi Impor Ilegal, Menko Airlangga Malah Bilang Begini

Satgas tersebut dibentuk dengan tujuan untuk mengatasi masalah impor ilegal di Indonesia.

Baca Selengkapnya
Bentuk Tim Khusus, Mendag Cari WNA Jadi Bandar Pemasok Produk Impor Ilegal ke Mangga Dua dan Tanah Abang
Bentuk Tim Khusus, Mendag Cari WNA Jadi Bandar Pemasok Produk Impor Ilegal ke Mangga Dua dan Tanah Abang

Menurut Mendag Zulkifli, tim tersebut bekerja sama dengan lembaga terpercaya, yang melakukan penyelidikan secara diam-diam.

Baca Selengkapnya