Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Penumpang Kereta Api Capai 14,9 Juta di April 2021, Terbanyak Pengguna Commuter

Penumpang Kereta Api Capai 14,9 Juta di April 2021, Terbanyak Pengguna Commuter krl. merdeka.com/Imam Buhori

Merdeka.com - Badan Pusat Statistik (BPS) melaporkan jumlah penumpang kereta api di Jawa dan Sumatera yang berangkat pada April 2021 sebanyak 14,9 juta orang atau naik 4,06 persen dibanding bulan sebelumnya. Posisi ini juga meningkat 151,97 persen jika dibandingkan periode sama tahun sebelumnya yang hanya tercatat sebanyak 5,9 juta orang.

"Dari jumlah tersebut sebagian besar adalah penumpang Jabodetabek, yang merupakan penumpang pelaju (commuter) yaitu sebanyak 12,5 juta orang atau 83,77 persen dari total penumpang kereta api," ujar Deputi Bidang Statistik, Distribusi dan Jasa BPS, Setianto dalam rilis BPS, di Kantornya Jakarta, Rabu (2/6).

Dia mengungkapkan peningkatan jumlah penumpang terjadi di wilayah Jabodetabek dan Jawa non-Jabodetabek masing-masing naik 3,41 persen dan 9,42 persen, sebaliknya wilayah Sumatera mengalami penurunan 5,19 persen.

Sementara itu secara kumulatif jumlah penumpang kereta api selama Januari–April 2021 mencapai 52,5 juta orang atau turun 45,13 persen dibanding periode yang sama tahun 2020. Penurunan jumlah penumpang terjadi di semua wilayah Jabodetabek, Jawa non-Jabodetabek, dan Sumatera masing-masing turun 41,56 persen, 60,84 persen, dan 40,26 persen.

Jumlah Angkutan Barang

Di samping itu BPS juga mencatat jumlah barang yang diangkut kereta api pada April 2021 sebanyak 4,2 juta ton atau naik 2,13 persen dibanding bulan sebelumnya. Sebagian besar barang yang diangkut tersebut tercatat di wilayah Sumatera sebanyak 3,3 juta ton atau 78,36 persen dari total barang yang diangkut dengan kereta api.

Adapun peningkatan jumlah barang terjadi di semua wilayah Jawa non-Jabodetabek dan Sumatera masing-masing 1,10 persen dan 2,41 persen.

Sementara selama periode Januari–April 2021 jumlah barang yang diangkut kereta api mencapai 15,9 juta ton atau turun 7,86 persen dibanding periode yang sama tahun 2020. Di mana penurunan terjadi di semua wilayah Jawa non-Jabodetabek dan Sumatera masing-masing turun 11,82 persen dan 6,67 persen.

(mdk/azz)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP