Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Perinus Gandeng Garuda Indonesia Tingkatkan Harga Ikan ke Jepang dan Hong Kong

Perinus Gandeng Garuda Indonesia Tingkatkan Harga Ikan ke Jepang dan Hong Kong Garuda Indonesia. ©2014 merdeka.com/arie basuki

Merdeka.com - PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk bekerjasama dengan PT Perikanan Nusantara (Persero) atau Perinus dalam bidang kargo dan pemanfaatan cold storage untuk distribusi hasil perikanan nasional di pasar internasional.

Direktur Utama Garuda Indonesia, Ari Askhara mengatakan, pihaknya akan bantu Perinus dalam menerbangkan produksi ikan tuna dan kerapu Perinus ke Jepang dan Hong Kong.

"Dengan Perinus kami ingin bekerjasama dalam makanan, dan kami akan mengantar logistik ikan ke luar negeri, yaitu Jepang dan Hong Kong," ujar dia di Gedung Kementerian BUMN, Jakarta, Rabu (16/10).

Dia menceritakan, harga ekspor ikan tuna dan kerapu ke dua negara tersebut selama ini hanya dihargai Rp350.000 per Kg. Dengan mengenakan pesawat, harga jualnya bisa terangkat menjadi Rp1 juta per Kg.

"Tadi saya juga berbicara dengan pak Yana (Aditya, Dirut Perinus), ternyata selama ini per kilogram cuma dihargai Rp350.000. Pantas Perinus enggak kaya-kaya. Mendingan naik Garuda, bayar lebih tapi dihargai Rp1 juta per kilogram," ungkapnya.

Ari menjelaskan, harga jualnya bisa meningkat lantaran ikan-ikan yang diterbangkan dari Indonesia masih dibawa dalam keadaan hidup. "Kenapa segitu, karena ikannya enggak dimatikan. Kalo naik kapal kan seminggu harus dimatikan. Nah kalau di Garuda enggak perlu dimatiin, tinggal dikasih kokain," sebut dia.

Secara pembagian keuntungan, Perinus bakal menerima benefit lebih besar dari Garuda Indonesia. Berdasarkan contoh yang diberikannya, pembagian profit antara Perinus dan Garuda yakni 60 persen berbanding 40 persen.

"Kalau misal sebagian pak Yana dapat Rp1 juta, Rp600.000 ke pak Yana, dan saya Rp400.000," ungkap Ari.

Reporter: Maulandy Rizky Bayu Kencana

Sumber: Liputan6.com

(mdk/idr)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Dijual Mahal di Jepang, Belut Ternyata Kaya Zat Gizi dan Punya Manfaat Tersendiri
Dijual Mahal di Jepang, Belut Ternyata Kaya Zat Gizi dan Punya Manfaat Tersendiri

Belut Jepang, juga dikenal sebagai unagi, memiliki harga yang relatif mahal di Jepang.

Baca Selengkapnya
Tambah 9 Pesawat, Garuda Indonesia Incar Pendapatan Rp49 Triliun Hingga Akhir 2024
Tambah 9 Pesawat, Garuda Indonesia Incar Pendapatan Rp49 Triliun Hingga Akhir 2024

Selain dari penjualan tiket pesawat, Garuda juga menerapkan berbagai program untuk meningkatkan pendapatan mereka.

Baca Selengkapnya
Jago Lihat Peluang, Kisah TKI Jepang Pulang ke Tulungagung Sukses Budidaya Ikan hingga Diekspor ke Negeri Sakura
Jago Lihat Peluang, Kisah TKI Jepang Pulang ke Tulungagung Sukses Budidaya Ikan hingga Diekspor ke Negeri Sakura

Tinggal di Jepang lebih dari 10 tahun membuka peluang bisnis yang bisa diterapkan di Indonesia.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Ternyata, Ini Penyebab Ikan Indonesia Susah Masuk Pasar Uni Eropa
Ternyata, Ini Penyebab Ikan Indonesia Susah Masuk Pasar Uni Eropa

Hal itu disebabkan persyaratan dari Uni Eropa yang sangat ketat terkait pengendalian mutu dan keamanan hasil perikanan.

Baca Selengkapnya
Resmikan Tambak Ikan Nila Karawang, Jokowi: Demand Pasar Dunia Yang Sangat Besar
Resmikan Tambak Ikan Nila Karawang, Jokowi: Demand Pasar Dunia Yang Sangat Besar

Jokowi berjanji akan membisikkan pada Presiden selanjutnya program ini agar dianggarkan secara serius jika memang berhasil dan menyerap tenaga kerja.

Baca Selengkapnya
Gorengan Selalu Menggoda untuk Buka Puasa, Akankah Memicu Asam Lambung?
Gorengan Selalu Menggoda untuk Buka Puasa, Akankah Memicu Asam Lambung?

Sebagai alternatif makanan yang diminati di Indonesia, gorengan sering dijadikan pilihan untuk takjil saat berbuka puasa.

Baca Selengkapnya
Garuda Indonesia Alami Banyak Masalah Layani Angkutan Haji Hingga Buat Jadwal Berantakan, Menhub Beri Teguran Keras
Garuda Indonesia Alami Banyak Masalah Layani Angkutan Haji Hingga Buat Jadwal Berantakan, Menhub Beri Teguran Keras

Kemenhub juga meminta agar Garuda Indonesia meningkatkan pengawasan terhadap kondisi pesawat yang digunakan selama penerbangan angkutan haji tahun 2024.

Baca Selengkapnya
Blusukan di Pasar Palembang, Ganjar Pranowo Kaget Harga Daging Mahal
Blusukan di Pasar Palembang, Ganjar Pranowo Kaget Harga Daging Mahal

Ganjar pun membeli beberapa sayuran untuk dibawa pulang. Sontak itu membuat pedagang antusias melayaninya.

Baca Selengkapnya
Harga Pangan di Jakarta Naik, Ternyata Ini Penyebabnya
Harga Pangan di Jakarta Naik, Ternyata Ini Penyebabnya

Ada beberapa harga komoditas bahan pangan yang mengalami kenaikan antara lain, beras, telur ayam, daging ayam, dan gula pasir.

Baca Selengkapnya