Perkenalkan My QR di Medan, BRI Target Raup 20.000 Pengguna Aktif

Merdeka.com - PT Bank Rakyat Indonesia (BRI) Tbk menggelar event belanja gratis dengan menggunakan My QR di Suzuya Medan, Sabtu (24/11) pagi. Promo dengan nama 'Shop For Free With My QR' itu mendapat sambutan antusias. My QR merupakan metode transaksi pembayaran nasabah dengan cara memindai atau scan kode QR (Quick Response) di merchant-merchant yang bekerjasama dengan BRI.

"Sejak pertengahan tahun kemarin kita sudah punya produk My QR yang telah disetujui OJK. Kita ingin produk ini lebih dikenal masyarakat. Di Medan salah satu nasabah besar kita adalah Suzuya, sehingga menjadi lokasi prioritas untuk launching My QR. Selain outletnya banyak, transaksi juga banyak," ucap Wakil Pimpinan Wilayah PT BRI Kanwil Medan, Wahyu Hidayat, di sela acara.

BRI promosikan My QR ©2018 Merdeka.com/Yan Muhardiansyah

Dia memaparkan, My QR memang belum ditargetkan menggantikan metode pembayaran yang ada, seperti ATM. Namun, BRI berupaya menyediakan sarana pembayaran lebih modern, digital, dan lebih simpel, dan menjangkau anak muda.

Sementara CEO Suzuya Group, Aldes Maryono, merespons positif penggunaan My QR yang mempermudah transaksi di semua outlet mereka. "Senang sekali, sangat membantu di kasir. My QR mempermudah dan mempercepat. Tidak ada biaya lagi. Praktislah," ucapnya.

Saat ini, Suzuya memiliki 30 outlet di Sumatera. Aldes menyatakan terdapat 400.000 pelanggan yang menjadi member tempat perbelanjaan ini. "Kita akan bantu promosikan My QR melalui membership kita," ucap Aldes.

Pada promo 'Shop For Free With My QR' di Suzuya, Jalan Brigjen Katamso, Medan, masyarakat yang hadir mendapatkan promo belanja gratis hingga Rp 500.000 dalam 10 menit. Semua antusias membeli sejumlah kebutuhan lalu mencoba menggunakan My QR saat melakukan pembayaran.

My QR diharapkan memberikan pengalaman baru berbelanja bagi warga di wilayah Medan. Bukan hanya nasabah BRI, nasabah bank lain maupun nonnasabah bank juga dapat menggunakan aplikasi ini. Top up atau pengisian saldo dapat dilakukan dari ATM BRI atau ATM bank lain, mesin CRM, EDC, agen BRILink, internet banking, hingga mobile banking.

Selain di Suzuya, My QR juga sudah dapat dijumpai di lebih dari 110.000 merchant yang tersebar di seluruh Indonesia, di antaranya Amazone, Liberica, Es Teller 77, Dompet Dhuafa Toro Sushi, Melt, Kafe Betawi, Rumah Zakat, Bebek Ireng Suruboyo, Baznas, dan lainnya. Jumlahnya akan terus bertambah, karena BRI terus menjalin kerjasama dengan mercant lainnya.

BRI promosikan My QR ©2018 Merdeka.com/Yan Muhardiansyah

Sebaran merchant ini pun akan terus diperluas hingga ke pelosok Tanah Air. "Tidak ada masalah orang desa. Merchant-nya juga ada di sana, BRIlink juga menggunakan smartphone, yang akan menggeser mesin EDC. Agen Brilink punya usaha. Mereka akan jadi agen My QR," jelas Wahyu.

BRI mencatat 3,5 juta transaksi menggunakan My QR. Perseroan memproyeksikan 5 juta transaksi sampai akhir tahun. Pengguna di Medan diharapkan dapat membantu pencapaian target itu.

"Saat ini pengguna aktif My QR telah mencapai lebih dari 500.000 users. Pengguna di Medan untuk awal ditargetkan 20.000-an," imbuh Vice President Elektronik Banking Kantor Pusat BRI, Arga Nugraha.

(mdk/bim)