Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Program Kartu Tani Belum Optimal, Baru Terpakai 520.000 dari Target 10 Juta

Program Kartu Tani Belum Optimal, Baru Terpakai 520.000 dari Target 10 Juta Mentan Andi Amran Sulaiman. ©2019 Merdeka.com

Merdeka.com - Menteri Pertanian, Andi Amran Sulaiman, menyampaikan Kartu Tani saat ini masih butuh optimalisasi agar hasilnya bisa dijangkau oleh seluruh petani di wilayah Indonesia. Pengoptimalan ini agar Kartu Tani bisa digunakan oleh petani yang berada jauh di puncak gunung dan pelosok-pelosok daerah.

"Kartu Tani ini masih belum optimal. Jadi, kartu yang sudah didistribusi sebesar 63 persen (sudah diterima 5,5 juta) dari total perencanaan 10 juta. Namun, yang terpakai masih kecil, yaitu 520.000. Kita masih membutuhkan waktu," ucap Menteri Amran di Gedung Kemenko Perekonomian, Jakarta, Jumat (23/8).

Dirinya menuturkan kendalanya terdapat pada sistem. Sebab, internet belum masuk ke beberapa bagian pelosok. Hal ini yang akan menyulitkan penggunaan Kartu Tani.

"Belum semua wilayah ada signal (internet), mesin EDC, jauh dari kota, itu suatu masalah juga. Kebiasaan para petani juga tidak mudah berubah. Beda dengan bantuan tunai. Itu kan sudah melek teknologi," tuturnya.

Kendati demikian, Kementerian Pertanian akan memfokuskan pada tiga wilayah terlebih dahulu. Dirinya menyampaikan bahwa optimalisasi ini dimulai dari Jawa Barat, Jawa Timur, dan Jawa Tengah.

"Dari masalah-masalah tersebut, kita akan optimalisasi di wilayah Jawa Barat, Jawa Timur, dan Jawa Tengah. Kita akan kejar tiga wilayah tersebut dahulu," ujarnya.

Reporter Magang: Rhandana Kamilia

(mdk/bim)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP