Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Proyek pembangunan runway 3 Bandara Cengkareng diharapkan bisa selesai tepat waktu

Proyek pembangunan runway 3 Bandara Cengkareng diharapkan bisa selesai tepat waktu PT PP bangun runway seksi 3. Istimewa ©2018 Merdeka.com

Merdeka.com - PT PP (Persero) Tbk tengah mengerjakan proyek pembangunan runway 3 section 2 Bandara Soekarno Hatta, Cengkareng. Proyek runway tersebut merupakan salah satu proyek infrastruktur di mana dana pembangunannya berasal dari Penyertaan Modal Negara (PMN). Proyek ini juga telah dikunjungi oleh Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo pada bulan Juni lalu yang ditargetkan akan rampung pada bulan Januari 2019.

Komisaris Utama PT PP, Andi Gani Nena Wea berserta Sumardi Aryanto Sutadi selaku anggota dewan komisaris melakukan kunjungan kerja pertamanya ke proyek tersebut. Dalam kunjungan kerjanya yang didampingi oleh direktur infrastruktur M. Toha Fauzi, Kepala Divisi Infrastruktur 1 Moeharmein menjelaskan mengenai lingkup pekerjaan yang dikerjakan oleh perseroan, di antaranya mencakup pembangunan taxiway, jalan perimeter & jalan inspeksi dan gardu.

"Proyek yang dimiliki oleh PT Angkasa Pura II (Persero) ini mampu diselesaikan dalam kurun waktu 425 hari kerja. Metode yang digunakan dalam pengerjaan proyek tersebut, antara lain pekerjaan clearing, timbunan subgrade, sand blanket, pre drilling dan control fill," jelas Moeharmein dikutip dari keterangannya di Jakarta, Senin (20/7).

Dalam kunjungan ini, Andi Gani Nena Wea meminta agar proyek ini dapat diselesaikan dengan baik sesuai target yang telah ditetapkan baik waktu maupun kualitas, sehingga masyarakat dapat segera merasakan manfaat langsung atas pembangunan proyek ini. Selain itu, dewan komisaris juga mengingatkan agar quality control atas pelaksanaan proyek tersebut terus dilakukan.

Setelah melakukan kunjungan kerja ke proyek runway 3 section 2 Bandara Soekarno Hatta, dewan komisaris segera bertolak melakukan kunjungan kerjanya yang kedua, yaitu proyek Urbantown @Serpong. Proyek yang dimiliki dan dibangun oleh anak usaha perseroan, yaitu PT PP Urban (PP Urban) telah melaksanakan ground breaking pada tahun lalu di mana dalam acara tersebut turut dihadiri oleh Presiden Republik Indonesia Joko Widodo.

PP Urban yang selama ini menjadi kontraktor high rise building dan juga mempunyai beberapa pabrik beton pracetak dengan produksi girder, tiang pancang, fasad pracetak untuk gedung tinggi dan sebagainya

Proyek Urbantown @Serpong adalah proyek pertama PP Urban sebagai developer. Lokasi yang sangat dekat dengan Stasiun Kereta Api Rawa Buntu Serpong menjadi salah satu keunggulan. Proyek tersebut dibangun di atas kawasan seluas 1 hektare yang terdiri dari 2 (dua) tower dengan berbagai fasilitas penunjang seperti musala, play ground, enterpreneur centre, tematic garden dan berbagai fasilitas lainnya.

Animo masyarakat saat ini terbilang tinggi akan hunian yang menawarkan harga miring dan juga dekat dengan aksesbilitas transportasi maupun fasilitas umum. Hunian yang diperuntukkan kepada Masyarakat Berpenghasilan Rendah (MBR) ini ditawarkan dengan harga yang cukup terjangkau dari kisaran Rp 240 juta untuk unit tipe studio dengan harga per meter per segi berkisar di angka Rp 9.500.000 - Rp 10.000.000. Urbantown @Serpong sendiri memiliki 1.725 unit yang terdiri dari unit Studio, Studio Lux, 2 Bedroom dan 1 Bedroom. (mdk/idr)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP