Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Rudiantara Kandidat Kuat Jadi Dirut PLN

Rudiantara Kandidat Kuat Jadi Dirut PLN Rudiantara. ©2015 merdeka.com/fikri faqih

Merdeka.com - Mantan Menteri Komunikasi dan Informatika Rudiantara ditunjuk sebagai Direktur Utama PT Perusahaan Listrik Negara (PLN). Rudiantara jadi kandidat terkuat dari hasil tim penilai akhir (TPA), sebab dinilai bisa mengatasi berbagai target yang harus dikejar PLN.

Staf Khusus Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Arya Sinulingga mengatakan, awalnya ada tiga nama yang menjadi kandidat untuk mengisi jabatan Direktur Utama PLN, di antaranya Rudiantara dan Sripeni Inten Cahyani yang saat ini menjabat sebagai Pelaksana tugas Direktur Utama PLN.

"Jadi ada tiga yang diusulkan, Rudi Antara, Inten. Yang terbaik untuk kondisi saat ini Rudiantara," kata Arya, di Kantor Kementerian BUMN, Jakarta, Senin (9/12).

Dia melanjutkan, nantinya bakal banyak pekerjaan yang harus diselesaikan Dirut PLN baru. Misalnya, mengejar target penyediaan listrik sebanyak 35 ribu megawatt dan mengurangi impor energi. Hal ini sejalan dengan keinginan Presiden Jokowi untuk mengurangi impor di Indonesia.

"Pak Jokowi juga bilang impor harus ditekan terus. Pak Rudi Antara orang yang tepat untuk itu," tuturnya.

Bukan Orang Baru di PLN

Terlebih lagi, Rudiantara bukan orang baru di lingkungan PLN. Dia pernah menjadi Wakil Direktur Utama PLN pada tahun 2008-2009. "Pak Rudiantara sudah lama dengan PLN," ujarnya.

Namun, terkait pengangkatan Rudiantara sebagai menteri tinggal menunggu rapat umum pemegang saham (RUPS) yang bakal diadakan dalam waktu dekat. Arya menambahkan, nantinya Rudiantara juga akan memiliki wakil yang bakal membantunya bekerja.

Jabatan baru ini dihadirkan untuk memperkuat PLN mencapai targetnya. Apalagi bakal banyak isu yang terjadi, salah satunya tentang energi terbarukan.

"Karena kebutuhannya tinggi makanya diperkuat," kata Arya.

(mdk/azz)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP