Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Sebanyak 36 platform fintech sudah terdaftar di OJK, ini daftarnya

Sebanyak 36 platform fintech sudah terdaftar di OJK, ini daftarnya Ketua OJK Wimboh Santoso. ©2017 merdeka.com/idris

Merdeka.com - Ketua Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Wimboh Santoso menyebut bahwa hingga saat ini baru 36 platform financial technology (fintech) atau teknologi keuangan yang terdaftar atau teregister di instansinya. Sementara sebanyak 42 fintech sedang dalam proses mendaftar.

Wimboh mengakui, keberadaan fintech ini tak dapat dibendung seiring perkembangan teknologi. "Soal fintech itu tidak bisa dibendung dan larang tapi penting bagaimana masyarakat bisa terlindungi. OJK punya tugas edukasi dan perlindungan konsumen," kata dia dalam diskusi bersama Redaktur Media Massa di Hotel Hilton, Bandung, Jawa Barat.

Wimboh menjelaskan, hal yang mendorong maraknya keberadaan fintech selama ini karena platform ini mampu menyediakan berbagai produk atau jasa, di mana masyarakat dapat mengakses secara cepat. Namun, masyarakat harus tetap hati hati menggunakan layanan platform pinjaman langsung tunai (peer to peer lending) perusahaan fintech guna menghindari kerugian di masyarakat.

Orang lain juga bertanya?

Deputi Komisioner Pengawas Industri Keuangan Non Bank (IKNB) 2, Muhammad Ihsanuddin menyebut jika nilai peer to peer landing mencapai sekitar Rp 3 triliun sampai Januari 2018. Adapun jumlah pemberi pinjaman mencapai 115 ribu dan peminjam 330 ribu orang.

"Nilai pinjaman terendah Rp 210 ribu dan rata-rata Rp 88,46 juta nilai pinjaman per platform dari pada fintech. Tapi rata-rata nilai pinjaman Rp 12,8 juta," jelas dia.

Keberadaan fintech ini tak hanya tersebar di Pulau Jawa namun juga di pulau lain. Jumlah terbanyak di Jabodetabek sebanyak 34. Sisanya di Surabaya 1 dan Ternater 1 perusahaan. "Jumlah peminjam dan pemberi pinjaman lewat fintech tersebar di beberapa daerah baik di Jawa dan Luar Jawa," kata dia.

Berikut nama-nama fintech yang terdaftar di OJK:

1. PT Pasar Dana Pinjaman (Danamas)

2. PT Danakita Data Prima (DanaKita)

3. PT Lunaria Annua Teknologi (Koinworks)

4. PT Amartha Mikro Fintek (Amartha)

5. PT Investree Radhika Jaya (Investree)

6. PT Mitrausaha Indonesia Grup (Modalku)

7. PT Pendanaan Teknologi Nusa (Pendanaan.com)

8. PT Simplefi Teknologi Indonesia (A wanTunai)

9. PT Aman Cermat Cepat (KlikACC)

10. PT Mediator Komunitas Indonesia (CROWDO)

11. PT Akseleran Keuangan Inklusif Indonesia (Akseleran)

12. PT Digital Alpha Indonesia (UangTeman)

13. PT Indo Fin Tek (Dompet Kilat)14. PT Indonusa Bara Sejahtera (Taralite)

15. PT Dynamic Credit Asia (DynamicCredit)

16. PT Fintegra Homido Indonesia (FINTAG)

17. PT Sol Mitra Fintec (Invoila)

18. PT Creative Mobile Adventure (KIMO)

19. PT Digital Tunai Kita (TunaiKita)

20. PT Progo Puncak Group (PinjamWinWin)21. PT Relasi Perdana Indonesia (Relasi)

22. PTi Grow Resources Indonesia (Igrow)

23. PT Qreditt Indonesia Satu (Qreditt)

24. PT Cicil Solusi Mitra Teknologi (Cicil)

25. PT Intekno Raya (Dana Merdeka)

26. PT Kas Wagon Indonesia (Cash Wagon)

27. PT Esta Kapital Fintek (Esta)

28. PT Ammana Fintek Syariah (Ammana)

29. PT Gradana Teknoruci Indonesia (Gradana)

30. PT Mapan Global Reksa (Dana Mapan)

31. PT Aktivaku Investama Teknologi (Aktivaku)

32. PT Karapoto Teknologi Finansial (Karapoto)

33. PT Dana Kini Indonesia (Danakini)

34. PT Oriente Mas Sejahtera (Finmas)

35. PT Digital Synergy Technology (RupiahPlus)

36. PT Toko Modal Mitra Usaha (Toko Modal)

(mdk/idr)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
OJK Gencarkan Edukasi Keuangan dan Tingkatkan Pelindungan Konsumen
OJK Gencarkan Edukasi Keuangan dan Tingkatkan Pelindungan Konsumen

OJK terus mendorong literasi dan inklusi keuangan serta meningkatkan pelindungan konsumen.

Baca Selengkapnya
UU P2SK Penting Lindungi Masyarakat dari Penipuan di Sektor Fintech
UU P2SK Penting Lindungi Masyarakat dari Penipuan di Sektor Fintech

Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) mengesahkan Undang-Undang Nomor 4 tahun 2023 tentang Pengembangan dan Penguatan Sektor Keuangan (UU PPSK).

Baca Selengkapnya
OJK Gencarkan Edukasi Keuangan ke Komunitas Perempuan
OJK Gencarkan Edukasi Keuangan ke Komunitas Perempuan

Otoritas Jasa Keuangan secara aktif terus mendorong peningkatan literasi keuangan masyarakat.

Baca Selengkapnya
Cegah UMKM Jadi Korban Pinjol Ilegal, OJK: Ibu-Ibu Jangan Kenalan ya Sama Rentenir
Cegah UMKM Jadi Korban Pinjol Ilegal, OJK: Ibu-Ibu Jangan Kenalan ya Sama Rentenir

OJK bersama kementerian/lembaga lain sudah menutup lebih dari 5.800 pinjol ilegal yang telah menimbulkan kerugian akibat investasi ilegal di atas Rp100 triliun.

Baca Selengkapnya
Begini Cara Pelaku Industri Dorong Fintech Semakin Inklusi dan Dekat dengan Masyarakat
Begini Cara Pelaku Industri Dorong Fintech Semakin Inklusi dan Dekat dengan Masyarakat

Program ini diharapkan mendorong adopsi fintech dan meningkatkan kesadaran terhadap perkembangan, manfaat.

Baca Selengkapnya
OJK Minta Bank Segera Blokir Rekening yang Diadukan Nasabah Terlibat Judi Online
OJK Minta Bank Segera Blokir Rekening yang Diadukan Nasabah Terlibat Judi Online

Perbankan diminta segera melakukan Enhance Due Diligence (EDD) dan melaporkan hasilnya kepada pengawas OJK.

Baca Selengkapnya
Dukung Indonesia Fintech Summit 2024, Perusahaan Digital Sebut Literasi Masyarakat Semakin Tinggi
Dukung Indonesia Fintech Summit 2024, Perusahaan Digital Sebut Literasi Masyarakat Semakin Tinggi

Perusahaan Teknologi Keuangan Digital, Trans Digital Cemerlang (TDC) menyambut baik acara Indonesian Fintech Summit & Expo 12-12 November 2024 lalu.

Baca Selengkapnya
Survei OJK: Literasi Keuangan di Indonesia Sangat Jomplang
Survei OJK: Literasi Keuangan di Indonesia Sangat Jomplang

OJK berkomitmen akan terus mengedukasi masyarakat mengenai sektor jasa keuangan pada berbagai aspek.

Baca Selengkapnya
OJK: Sekarang Perbankan Sudah Bisa Deteksi Rekening Judi Online
OJK: Sekarang Perbankan Sudah Bisa Deteksi Rekening Judi Online

Beberapa bank saat ini juga sudah di tahap pengembangan sistem deteksi pola transaksi judi online.

Baca Selengkapnya
Komisi XI Minta Anggota OJK Baru Mampu Perkuat Pengawasan
Komisi XI Minta Anggota OJK Baru Mampu Perkuat Pengawasan

Komisi XI Minta Anggota OJK Baru Mampu Perkuat Pengawasan

Baca Selengkapnya
YLKI Ungkap OJK Paling Banyak Diadukan Konsumen, Ini Alasannya
YLKI Ungkap OJK Paling Banyak Diadukan Konsumen, Ini Alasannya

Jumlah pengaduan konsumen terkait sektor jasa keuangan yang diterima YLKI mencapai 38,20 persen pada 2023.

Baca Selengkapnya
OJK Ikut Awasi Pinjol Ilegal Dan Influencer yang Promosikan Judi Online
OJK Ikut Awasi Pinjol Ilegal Dan Influencer yang Promosikan Judi Online

Kedua kasus ini tengah diawasi oleh tim pengawasan market conduct, atau perilaku pasar.

Baca Selengkapnya