Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Seven Eleven cs diklaim tak matikan warung kecil, ini alasannya

Seven Eleven cs diklaim tak matikan warung kecil, ini alasannya Seven Eleven. Merdeka.com/Imam Buhori

Merdeka.com - Ketua Umum Asosiasi Pengusaha Ritel Indonesia (Aprindo), Roy Mandey, menilai bahwa anggapan yang selama ini beredar di masyarakat terkait bisnis ritel dan mini market bisa mematikan warung kecil adalah keliru.

Justru, kata dia, kehadiran ritel dan mini market merupakan terobosan baru yang hadir dalam format berbeda untuk memenuhi kebutuhan gaya hidup masyarakat yang semakin berkembang seiring kemajuan zaman.

"Sebenarnya tidak akan menggerus warung-warung kecil karena formatnya berbeda," kata Roy kepada Merdeka.com, Jakarta, Rabu (28/6).

Roy menjelaskan, umumnya warung hanya bersifat take and go sehingga tidak terlalu banyak proses sosialisasi yang terjadi di sana. Lain halnya dengan ritel dan mini market yang menyediakan fasilitas untuk konsumen memakan makanan yang dibelinya di tempat.

Selain itu, konsumen juga bisa memanfaatkan tempat tersebut untuk berkumpul bersama atau nongkrong. "Kalau warung kan tidak disediakan kursi-kursi dan meja. Dunia sudah berubah, masyarakat suka berkumpul dan bersosialisasi. Ini model yang baru," ujarnya.

Ritel dan mini market tersebut, kata Roy, merupakan suatu bentuk modernisasi dari warung kecil yang kehadirannya tidak akan menggerus warung kecil itu sendiri melainkan melengkapi dalam porsi yang berbeda.

"Justru ini salah satu bentuk modernisasi dan sama sekali tidak akan menggerus warung kecil," pungkasnya.

(mdk/bim)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP